HUBUNGAN ANTARA ERGONOMI KERJA TERHADAP TIMBULNYA GANGGUAN KESEHATAN AKIBAT KERJA PADA PEKERJA DI PG KREMBOONG SIDOARJO

Authors

  • Dwi Purwanti

DOI:

https://doi.org/10.22219/sm.v8i1.4093

Abstract

Penelitian tentang ergonomi kerja dan
timbulnya gangguan kesehatan akibat kerja masih sedikit terutama pada pabrik gula ini, ergonomi kerja hanya diketahui
istilahnya saja tetapi penerapannya belum maximal dan jarang sekali terdapat penelitian gangguan kesehatan akibat kerja.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan ergonomi kerja terhadap timbulnya gangguan kesehatan akibat kerja
pada pekerja PG KREMBOONG. Metode penelitian yang digunakan adalah analitik deskripsi observasional dengan
pendekatan secara cross sectional. Populasi adalah karyawan yang bekerja di PG KREMBOONG dengan 60 sampel. Data
didapatkan melalui data primer dan kuesioner yang dianalisa dengan uji validitas, reliabilitas dan uji chi square. Adanya
hubungan ergonomi kerja terhadap gangguan kesehatan akibat kerja diuji menggunakan product moment corelations. Hasil
penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara ergonomi kerja terhadap timbulnya gangguan kesehatan
akibat kerja dengan nilai R sebesar 0,608. Gangguan kesehatan akibat kerja berupa: nyeri pinggang, nyeri lutut, pusing. Faktor yang mempengaruhi ergonomi kerja : posisi kerja dan perubahan posisi kerja. Kesimpulan adalah terdapat hubungan antara ergonomi kerja terhadap timbulnya gangguan kesehatan akibat kerja.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2017-03-19

Issue

Section

Article