Analysis on the Added Value of Excelsa Coffee (Coffea liberica var. dewevrei) in Wonosalam, Jombang

Rif'an Hariri; Noor Harini; Sutawi

doi:10.22219/agriecobis.v6i02.26079

Authors

Rif'an Hariri Universitas Muhammadiyah Malang
Noor Harini
Sutawi

DOI:

https://doi.org/10.22219/agriecobis.v6i02.26079

Keywords:

Green Bean, Roast Bean, Value Added

Abstract

The district of Wonosalam in Jombang, Indonesia, harbors significant potential in the agribusiness sector, with a particular focus on Excelsa coffee. Excelsa coffee is currently being cultivated with the vision of establishing it as a signature commodity of Wonosalam. This study is dedicated to analyzing the value transformation that occurs during the conversion of coffee cherries into green beans, further processing of green beans into roasted beans, and providing recommendations for enhancing added value. The study employed a purposive sampling technique, with data analysis conducted using the Hayami method. Nineteen respondents engaged in Excelsa coffee processing participated in the study. The findings of this study demonstrate that the conversion of cherries into Excelsa coffee green beans and the subsequent transformation of green beans into roasted beans indeed contribute to increased value. Specifically, the added value of green beans for Excelsa coffee amounts to IDR 1,153 per kilogram, while the added value for red-picked Excelsa coffee reaches IDR 4,458 per kilogram. Furthermore, the added value of Random Excelsa coffee roast beans is calculated at IDR 12,525 per kilogram, with red-picked Excelsa coffee roast beans achieving an added value of IDR 35,525 per kilogram. To further enhance the added value of Excelsa coffee, improvements can be made in post-harvest quality and downstream processing of coffee.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adji, I. P., Karyadi, & Sitepu Harum. (2021). Analisis Nilai Tambah Pengolahan Kopi Robusta di Kelompok Tani Gemah Ripah Dusun Mejing Banjarsari Kecamatan Grabag Kabupaten Magelang. Jurnal Agromedia, 39(2), 113–121.

Adri, Firdaus, & Yardha. (2022). Identifikasi Panen, Pasca Panen dan Kelembagaan Usatani Kopi. Jurnal Ilmiah Terapan Universitas Jambi, 6(2), 192–200.

Agastya, A. A. R., & Ariyani, A. H. M. (2023). Strategi Pengembangan Kawasan Agropolitan Komoditas Kopi Di Kecamatan Wonosalam Kabupaten Jombang. Jurnal Agriscience, 3(3), 2745–7427. https://journal.trunojoyo.ac.id/agriscience

Amalia, D. N., Kurniati, Y., & Wahyuni, I. (2023). Kinerja Usahatani Kopi Liberika di Kecamatan Betara Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Agricultural Socio-Economic Empowerment and Agribusiness Journal, 1(2), 83. https://doi.org/10.20961/agrisema.v1i2.63967

Davis, A. P., Kiwuka, C., Faruk, A., Walubiri, M. J., & Kalema, J. (2022). The Re-emergence of Liberica Coffee As A Major Crop Plant. Journal Nature Plants, 8(12), 1322–1328. https://doi.org/10.1038/s41477-022-01309-5

Firmansyah, D., & Dede. (2022). Teknik Pengambilan Sampel Umum dalam Metodologi Penelitian: Literature Review. Jurnal Ilmiah Pendidikan Holistik (JIPH), 1(2), 85–114. https://doi.org/10.55927

Hamzah, M. S., Baroh, I., & Harpowo. (2021). Analisis Pemasaran Biji Kopi Robusta di Desa Jambuwer Kecamatan kromengan Kabupaten Malang. Journal of Agricultural Sosioeconomics and Business, 4(2), 65–74. https://doi.org/10.22219/agriecobis

Hariyanto, Y., & Achmar, M. (2019). Analisis Nilai Tambah Usaha Kopi Arabika “ARGOPURO COFFEE” Pada Kelompok Masyarakat (POKMAS) Walida Di Desa Tlogosari Kecamatan Sumbermalang. AGRIBIOS : Jurnal Ilmiah, 17(1), 15–25.

Hasni, D., Yusriana, & Auliaddin. (2022). Analisis Nilai Tambah Pada Rantai Pasok Produk Kopi Arabika Dengan Metode Hayami (Studi Kasus di Kabupaten Aceh Tengah). Jurnal Agrointek, 16(4), 560–572. https://doi.org/10.21107/agrointek.v16i4.13104

Herawati, D., Loisanjaya, M. O., Kamal, R. H., Adawiyah, D. R., & Andarwulan, N. (2022). Profile of Bioactive Compounds, Aromas, and Cup Quality of Excelsa Coffee (Coffea liberica var. dewevrei) Prepared from Diverse Postharvest Processes. International Journal of Food Science, 2022. https://doi.org/10.1155/2022/2365603

Hidayanti, N. S., Aji, J. M. M., & Hapsari, T. D. (2021). Added Value Of Robusta Coffee Products Of “Dwi Tunggal” Farmer Group In Bromo Mountain Slope. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 672(1). https://doi.org/10.1088/1755-1315/672/1/012024

Hidayat, M. R., Wathoni, N., & Amiruddin. (2020). Analisis Nilai Tambah Dan Pemasaran Kopi Organik: Studi Kasus Pada Kelompok Tani Mule Paice Di Desa Batu Mekar Kecamatan Lingsar Kabupaten Lombok Barat. Jurnal Agroteksos, 30(3), 161–172.

Hidayat, U. (2022). Analisis Nilai Tambah Pengolahan Buah Cherry Kopi Dalam Upaya Meningkatkan Manfaat Ekonomi Koperasi. Jurnal Ilmiah Multi Disiplin Indonesia, 1(8), 1130–1142.

Huda, M. F., & Cahyono, H. (2021). Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi Melalui Pengembangan Sektor Unggulan Di Kabupaten Jombang. INDEPENDENT : Journal Of Economics, 1(2), 76–91. https://journal.unesa.ac.id/index.php/independent

Kembaren, E. T., & Muchsin. (2021). Pengelolaan Pasca Panen Kopi Arabika Gayo Aceh. Jurnal Visioner Dan Strategis, 10(1), 29–36.

Maghfiroh, A. (2021). Pola Pertumbuhan Perekonomian melalui Sektor Unggulan Daerah Kabupaten Jombang. Journal of Economic, Management, Accounting and Technology, 4(2), 119–129. https://doi.org/10.32500/jematech.v4i2.1560

Muzkiyah, D., Jakiyah, U., & Heryadi, D. Y. (2022). Analisis Nilai Tambah Agroindustri Keripik Pisang Agroindustry. Jurnal Ilmu Pertanian Dan Perkebunan, 4(1), 47–56. https://jurnal.ugp.ac.id/index.php/JIPP

Nadhiroh, S. R., & Qurrata, V. A. (2020). Pemanfaatan Potensi Lokal Guna Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Di Kabupaten Jombang. Prosiding Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat (HAPEMAS 2).

Ningtyas, H., Zuhriyah, A., Triyasari, R., Isdiana, & Suprapti. (2022). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Petani Kopi (Studi Kasus Di Desa Wonosalam , Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang. Jurnal Agriscience , 3(2), 480–498. https://journal.trunojoyo.ac.id/agriscience

Nugraha, I. D. G. S., Wiranatha, A. S., & Yoga, I. W. G. S. (2019). Analisis Nilai Tambah Pada Rantai Pasok Kopi Robusta Olah Kering Di Desa Munduk Temu, Pupuan, Tabanan. Jurnal Rekayasa Dan Manajemen Agroindustri , 7(1), 72–80.

Rahmalia, D., Zakaria, W. A., & Rupaidah, E. (2023). Analisis Nilai Tambah Kopi Bubuk Tjap Tugu Liwa (Studi Kasus Pada Agroindustri Tjap Tugu Liwa di Kecamatan Balik Bukit Kabupaten Lampung Barat). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroinfo Galuh, 10(1), 304–314.

Rizkiawan, M. F., Tjahaja, I., Laily, D. W., & Veteran, N. (2023). Analisis Nilai Tambah Usaha Pengolahan Kopi Green Beans dan Kopi Bubuk di Begawan Ringgit * Muhammad Faiz Rizkiawan, Indra Tjahaja, Dona Wahyuning Laily. Jurnal Media Agribisnis, 8(1), 1–13. https://doi.org/10.33087/mea.v8i1.144

Rosiana, N. (2020). Dinamika Pola Pemasaran Kopi Pada Wilayah Sentra Produksi Utama Di Indonesia. Jurnal Agrosains Dan Teknologi, 5(1).

Saifullah, R., Raharja, S., & Suharjo, B. (2021). Strategi Pengembangan Komoditas Kopi Excelsa Di Kabupaten Jombang Provinsi Jawa Timur. Jurnal Manajemen IKM, 16(1), 17–24.

Simatupang, A. E. C., Simatupang, J. T., & Berutu, P. T. S. (2022). Analisis Nilai Tambah Dan Strategi Pengembangan Agroindustri Kopi Bubuk Robusta. Jurnal Methodagro, 8(1), 67–76.

Sinaga, N. M. R., Girsang, R., & Hia, H. (2022). Analisis Nilai Tambah Pengolahan Kopi Menjadi Sabun Kopi Di Desa Simpang Teritit, Kecamatan Wih Pesam, Kabupaten Bener Meriah (Industri Rumah Tangga Laysia Gayo). Jurnal Darma Agung, 30(3), 1073–1083.

Siregar, A. P., & Oktaviana, N. (2020). Realokasi Kartu Pra Kerja Dalam Mendukung Intensifikasi Sektor Pertanian. Agrisaintifika: Jurnal Ilmu - Ilmu Pertanian, 4(1), 1–13.

Tamaradewi, R. N., Miftah, H., & Yusdiarti, A. (2019). Analisis Nilai Tambah Dan Strategi Pengembangan Usaha Kopi (Coffea, sp) Di Kelompok Tani Hutan (KTH) Cibulao Hijau. Jurnal Agribisains, 5(2). https://doi.org/10.30997/jagi.v5i2.2322

Wahyuni, D. (2019). Pengaruh Harga Terhadap Keputusan Pembelian Kopi Excelsa Seduh Di Warung Pojok Wonosalam Jombang. JPEKBM (Jurnal Pendidikan Ekonomi, Kewirausahaan, Bisnis Dan Manajemen), 3(2), 29. https://doi.org/10.32682/jpekbm.v3i2.1472

Waknate, R., Gultom, F., & Harahap, A. F. M. (2022). Analisis Nilai Tambah Dan Strategi Pengembangan Usaha Pengolahan Specialty Coffee Di Kecamatan Wih Pesam Kabupaten Bener Meriah Provinsi Aceh. Jurnal Prointegrita, 6(1), 152–169.

Wibowo, Y., & Palupi, C. B. (2022). Analisis Nilai Tambah Pengolahan Biji Kopi Arabika (Studi Kasus: Rumah Kopi Banjarsengon, Jember). JURNAL AGROTEKNOLOGI, 16(01), 37. https://doi.org/10.19184/j-agt.v16i01.28209

Yekti, R. P., Anggraeni, O. J., Cnawp, R. P., Djamali, R. A., & Putra, D. E. (2022). Strategy Directions for the Potential Development of Robusta Coffee Based on Social Forestry with Value Chain and Added Value Approaches. Budapest International Research and Critics Institute Journal, 5(4), 29840–29852. https://doi.org/10.33258/birci.v5i4.7139

Yunas, N. S. (2019). Implementasi Konsep Penta Helix dalam Pengembangan Potensi Desa melalui Model Lumbung Ekonomi Desa di Provinsi Jawa Timur. Matra Pembaruan, 3(1), 37–46. https://doi.org/10.21787/mp.3.1.2019.37-46

Zain, F. A., & Nurrochmat, D. R. (2021). Analisis Finansial Dan Nilai Tambah Usaha Agroforestry Kopi Pada Program CSR PT Indonesia Power Up Mrica Kabupaten Banjarnegara. Risalah Kebijakan Pertanian Dan Lingkungan, 8(3), 109–120.