PENGUNGKAPAN DIRI ANTARA REMAJA JAWA DAN MADURA

Authors

  • Alifah Nabilah Masturah

DOI:

https://doi.org/10.22219/cognicia.v1i1.1443

Abstract

Kebudayaan yang merupakan produk dari budaya memiliki pengaruh dalam pengungkapan diri seseorang. Tiap-tiap masyarakat dengan corak budaya masing-masing memberikan aturan tertentu atas individu pantas atau tidak pantas mengungkapkan diri. Suku Jawa dan Madura memiliki nilai-nilai budaya yang digunakan sebagai pedoman menjalani kehidupan sehari-hari. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui perbedaan pengungkapan diri antara remaja Jawa dan Madura. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Sampel adalah mahasiswa yang berusia antara 17-22 tahun berjumlah 50 orang suku Jawa dan 50 orang suku Madura. Pengambilan sampel dengan tehnik accidental sampling (non probability sampling). Metode pengumpulan data yang digunakan adalah skala Thurstone, yaitu skala pengungkapan diri. Adapun metode analisa data yang digunakan adalah t-test. Hasil penelitiaan menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan (t= -10.966; p= 0.000) pengungkapan diri antara remaja Jawa dan Madura. Remaja Madura memiliki tingkat pengungkapan diri yang lebih tinggi (3.1394) dibandingkan dengan remaja Jawa (2.7466).

 

Kata kunci: Pengungkapan diri, Remaja Jawa dan Madura.

 

Culture is a product have an influence in the disclosure of a person. Each community with cultural patterns each providing specific rules for individual worth or not worth expressing themselves. The Javanese and Madura who have cultural values ​​that are used as a guide through daily life. The purpose of this study was to determine the differences between adolescent self-disclosure of Java and Madura. The study is a quantitative research. Sample of this study were students Muhammadiyah University of Malang, aged between 17-22 account 50 Javanese and Madura people. Accidental sampling using sampling techniques (non-probability sampling).  Data collection methods used are the Thurstone scale, the scale of self-disclosure. The data analysis method used is the t-test. Based on theoretical studies and research conducted by the researchers that the hypothesis which states there is a difference between adolescent self-disclosure of Java and Madura received. From the results of the study, data showed that there are significant differences (t = -10 966, p = 0.000) between adolescent self-disclosure of Java and Madura.Madura adolescents have high levels of self-disclosure is higher (3.1394) compared with adolescents Java (2.7466).

 

Keyword : Self disclosure, Adolescence Java and Madura

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2024-03-07

How to Cite

Nabilah Masturah, A. (2024). PENGUNGKAPAN DIRI ANTARA REMAJA JAWA DAN MADURA. Cognicia, 1(1). https://doi.org/10.22219/cognicia.v1i1.1443

Issue

Section

Articles