KEMATANGAN EMOSI DENGAN PERILAKU KONSUMTIF PADA PRIA METROSEKSUAL
DOI:
https://doi.org/10.22219/cognicia.v1i2.1646Abstract
Perilaku konsumtif adalah fenomena masyarakat saat ini dimana mereka dalam mengkonsumsi suatu barang tidak lagi untuk memenuhi kebutuhannya melainkan untuk pemenuhan kepuasan. Seiring dengan hal tersebut telah muncul sosok pria baru yang disebut metroseksual dimana mereka memiliki perilaku belanja konsumtif untuk menyempurnakan penampilannya, apabila seseorang belum memiliki kematangan emosi maka dia akan cenderung untuk mengkonsumsi barang secara berlebihan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan antara kematangan emosi dengan perilaku konsumtif pada pria metroseksual. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Jumlah subyek sebanyak 80 orang pria metroseksual. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada hubungan negatif antara kematangan emosi dengan perilaku konsumtif pada pria metroseksual dibuktikan dengan hasil perhitungan korelasi product moment. Semakin tinggi kematangan emosi maka akan semakin rendah perilaku konsumtif pada pria metroseksual, begitu juga sebaliknya semakin rendah kematangan emosi maka akan semakin tinggi perilaku konsumtif pada pria metroseksual (r = -0,701; p = <0,01).
Kata kunci: Job insecurity, stres kerja, perawat
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 1970 Anggun Mego Putri
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with Jurnal Cognicia agree to the following terms:
- For all articles published in Jurnal Cognicia, copyright is retained by the authors. Authors give permission to the publisher to announce the work with conditions. When the manuscript is accepted for publication, the authors agree to automatic transfer of the publishing right to the publisher.
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published wor (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License