Daya Hidup Spesis Bakteri Selulolitik Asal Yoghurt Sapi Pada Media Pembawa Pollard
Main Article Content
Abstract
Penelitian untuk mengetahui daya hidup bakteri-bakteri selulolitik asal Yoghurt Sapi pada media pembawa pollard telah dilaksanakan pada bulan April sampai dengan Juni 2004 di Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang.
Kedalam pollard ditambahkan probiotik sebanyak 20% dari bahan kering pollard untuk kemudian dinkubasi pada suhu 39oC. Pengamatan yang meliputi jumlah koloni bakteri selulolitik, karakterisasi bakteri selulolitik dan perbandingan populasi spesies bakteri dilakukan pada hari ke 0, 30, dan 60.
Koloni bakteri selulolitik mengalami penurunan pada pengamatan hari ke 0 (108), ke 30 (104) dan ke 60 (102). Setelah pengamatan bentuk koloni, dilakukan karakterisasi yang menunjukkan terdapat 3 spesies bakteri selulolitik yang hidup yaitu: Fibrobacter succinogenes, Butyrifibrio fibrisolvens, dan Ruminococcus albus. Walaupun ke-3 spesies mengalami penurunan, terdapat perbedaan pola penurunan. R. albus yang dominan pada hari ke 0 turun secara drastis pada pengamatan berikutnya. Pada pengamatan hari ke 30, F. succinogenes merupakan bakteri yang paling dominan, dan B. fibrisolvens dominan pada hari ke 60.