Mampukah Komisaris Independen Memoderasi Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Tax Avoidance?
DOI:
https://doi.org/10.22219/jaa.v5i1.18358Keywords:
Capital Intensity, Independent Commissioner, Leverage, Tax AvoidanceAbstract
The purpose of this study was to determine the effect of capital intensity and leverage on tax avoidance with independent commissioner as moderating variable. The population in this study is the manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) in 2016-2020. The method of determining the sample used purposive sampling and obtained 75 observation. The method of analysis in this study used panel data moderated regression analysis (MRA). The result of the analysis showed that the capital intensity has a positif effect on tax avoidance. The higher capital intensity, the lower the practice of tax avoidance. Leverage has no effect on tax avoidance. The higher laverage on company will not have an impact on tax avoidance. The proportion of independent commissioner can weaken the moderated effect of capital intensity on tax avoidance. The higher the independent commissioner will monitoring the capital intensity ratio on tax avoidance. Independent commissioner does not moderated the effect of leverage on tax avoidance. The proportion of independent commissioner has no impact on leverage decisions on tax avoidance.
Downloads
References
Antari, N. W. D., & Setiawan, P. E. (2020). Pengaruh Profitabilitas, Leverage dan Komite Audit pada Tax Avoidance. E-Jurnal Akuntansi, 30(10), 2591–2603. https://doi.org/10.24843/eja.2020.v30.i10.p12
Apsari, A. A. A. N. C., & Supadmi, N. L. (2018). Pengaruh Kompensasi Eksekutif, Koneksi Politik, dan Capital Intensity pada Tax Avoidance. E-Jurnal Akuntansi, 25(2), 1481–1505. https://doi.org/10.24843/eja.2018.v25.i02.p25
Arianandini, P. W., & Ramantha, I. W. (2018). Pengaruh Profitabilitas, Leverage, dan Kepemilikan Institusional pada Tax Avoidance. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana, 22(3), 2088–2116.
Ariawan, A. R., & Setiawan, P. E. (2017). Pengaruh Dewan Komisaris Independen, Kepemilikan Institusional, Profitabilitas Dan Leverge Terhadap Tax Avoidance. E-Jurnal Akuntansi, 18(3), 1831–1859.
Ayuningtyas, N. P. W., & Sujana, I. K. (2018). Pengaruh Proporsi Komisaris Independen, Leverage, Sales Growth, Dan Profitabilitas Pada Tax Avoidance. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana, 25(3), 1884–1912.
Delgado, F. ., Rodriguez, E. F., & Arias, A. M. (2014). Effective Tax Rates in Corporate Taxation: a Quantile Regression for the EU. Inzerine Ekonomia Engineering Economics, 25(5), 487–496.
Dwiyanti, I. A. I., & Jati, I. ketut. (2019). Pengaruh Profitabilitas, Capital Intensity, dan Inventory Intensity pada Penghindaran Pajak. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana, 27(3), 2292–2321.
Gula, V. E., & Mulyani, S. D. (2020). Pengaruh Capital Intensity Dan Deferred Tax Expense Terhadap Tax Avoidance Dengan Menggunakan Strategi Bisnis Sebagai Variabel Moderasi. Prosiding Seminar Nasional Pakar Ke 3, 2.43.1-2.43.7.
Haryanti, A. D. (2019). Pengaruh Corporate Governance Terhadap Tax Avoidance (Studi pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Tahun 2017). Jurnal Akademi Akuntansi, 2(2), 36–49.
Jensen, M. C., & Meckling, W. H. (1976). Theory Of The Firm: Managerial Behavior, Agency Cost and Ownership Structure. Journal of Financial Economiics 3, 3(4), 305–360.
Kalbuana, N., Solihin, Saptono, Yohana, & Yanti, D. R. (2020). The Influence Of Capital Intensity , Firm Size , And Leverage On Tax Avoidance On Companies Registered In Jakarta Islamic Index ( Jii ) Period 2015-2019. International Journal Of Economics, Business And Accounting Research (Ijebar), 4(3), 272–278.
KNKG. (2006). Pedoman Umum Good Corporate Covernance Indonesia.
Marfiana, A., & Putra, Y. P. M. (2021). The Effect of Employee Benefit Liabilities , Sales Growth , Capital Intensity , and Earning Management on Tax Avoidance. Jurnal Manajemen STIE Muhammadiyah Palopo, 7(1), 16–30.
Masrurroch, L. R., Nurlaela, S., & Fajri, R. N. (2021). Pengaruh profitabilitas, komsaris independen, leverage, ukuran perusahaan dan intensitas modal terhadap tax avoidance. I N O V a S I, 17(1), 82–93.
Oktaviani, R. M., Pratiwi, Y. E., Sunarto, S., & Jannah, A. (2021). Apakah Leverage Dan Manajemen Laba Mempengaruhi Agresivitas Pajak ? Proceeding SENDIU 2021, 349–355.
Otoritas Jasa Keuangan. (2014). Peraturaan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 33/POJK.04/2014 Tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten Atau Perusahaan Publik.
Praditasari, A., & Setiawan, P. E. (2017). Pengaruh Good Corporate Governance, Ukuran Perusahaan, Leverage Dan Profitabilitas Pada Tax Avoidance. E-Jurnal Akuntansi, 19(2), 1229–1258.
Prasatya, R. E., Mulyadi, J., & Suyanto, S. (2020). Karakter Eksekutif, Profitabilitas, Leverage, dan Komisaris Independen Terhadap Tax Avoidance Dengan Kepemilikan Institusional Sebagai Variabel Moderasi. Jurnal Riset Akuntansi & Perpajakan (JRAP), 7(02), 153–162. https://doi.org/10.35838/jrap.v7i02.1535
Pratiwi, Y. E., & Oktaviani, R. M. (2021). Perspektif Leverage, Capital Intensity, dan Manajemen Laba Terhadap Tax Agreesiveness. Jurnal Akuntansi Dan Pajak, 22(1). https://doi.org/10.29040/jap.v22i1.2475
Rifai, A., & Atiningsih, S. (2019). Pengaruh Leverage, Profitabilitas, Capital Intensity, Manajemen Laba Terhadap Penghindaran Pajak. ECONBANK: Journal of Economics and Banking, 1(2), 135–142. https://doi.org/10.35829/econbank.v1i2.48
Sandra, M. Y. D., & Anwar, A. S. H. (2018). Pengaruh Corporate Social Responsibility dan Capital Intensity Terhadap Penghindaran Pajak (Studi Empiris pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di BEI). Jurnal Akademi Akuntansi, 1(1), 1–10.
saputri, F. A. (2018). Pengaruh Profitabilitas, Leverage, Intensitas Modal Dan Proporsi Dewan Komisaris Independen Terhadap Tax Avoidance. Jurnal Ekobis Dewantara, 1(6), 171–180.
Sinaga, C. H., & Suardikha, I. M. S. (2019). Pengaruh Leverage dan Capital Intensity pada Tax Avoidance dengan Proporsi Komisaris Independen sebagai Variabel Pemoderasi. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana, 27(1), 1–32. https://doi.org/https://doi.org/10.24843/EJA.2019.v27.i01.p01 Pengaruh
Sunarsih, U., & Oktavia, A. R. (2016). Pengaruh Corporate Governance Terhadap Tax Avoidance Pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di BEI. Jurnal Reviu Akuntansi Dan Keuangan, 6(2), 923–932.
Sunarto, S., Widjaja, B., & Oktaviani, R. M. (2021). The Effect of Corporate Governance on Tax Avoidance: The Role of Profitability as a Mediating Variable. Journal of Asian Finance, Economics and Business, 8(3), 217–227. https://doi.org/10.13106/jafeb.2021.vol8.no3.0217
Susanti, C. M. (2018). Pengaruh Konservatisme, Leverage, Profitabilitas, Ukuran Perusahaan Terhadap Tax Avoidance. Jurnal Informasi, Perpajakan, Akuntansi, Dan Keuangan Publik, 13(2), 181–198. https://doi.org/10.25105/jipak.v13i2.5021
Widagdo, R. A., Kalbuana, N., & Yanti, D. R. (2020). Pengaruh Capital Intensity , Ukuran Perusahaan , Dan Leverage Terhadap Tax Avoidance Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Jakarta Islamic. Jurnal Riset Akuntansi Politala, 3(2), 46–59.
Widodo, sasongko wahyu, & Wulandari, S. (2021). Pengaruh Profitabilitas, Leverage, Capital Intensity, Sales Growth dan Ukuran Perusahaan Terhadap Penghindaran Pajak. SIMAK, 19(1), 152–173.
Wijayanti, Y. C., & Lely, N. K. (2017). Pengaruh Proporsi Komisaris Independen, Kepemilikan Institusional, Leverage, Dan Ukuran Perusahaan Pada Penghindaran Pajak. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana, 20(1), 699–728.
Yuni, N. P. A. I., & Setiawan, P. E. (2019). Pengaruh Corporate Governance dan Profitabilitas terhadap Penghindaran Pajak dengan Ukuran Perusahaan Sebagai Variabel Pemoderasi. E-Jurnal Akuntansi, 29(1), 128–144.
Zainuddin, & Anfas. (2021). Pengaruh Profitabilitas , Leverage , Kepemilikan Institusional Dan Capital Intensity Terhadap Penghindaran Pajak di Bursa Efek Indonesia. Journal of Economic, Public, and Accounting (JEPA), 3(2), 85–102.
Zhou, Y. (2011). Ownership structure, board characteristics, and tax aggressiveness. Thesis of Lingnan University, Lignan Uni.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Sevi Lestya Dewi, Rachmawati Meita Oktaviani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Akademi Akuntansi is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
Jurnal Akademi Akuntansi dilisensikan di bawah lisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International.
Penulis yang menerbitkan artikel di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan hak jurnal atas publikasi pertama dengan karya yang secara serentak dilisensikan di bawah Lisensi Pengaitan Creative Commons yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas karya penulis dan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi karya jurnal yang diterbitkan (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau mempublikasikannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat mengarah pada pertukaran produktif, serta kutipan pekerjaan sebelumnya dan yang lebih besar (Lihat Pengaruh Akses Terbuka).