Peran Lingkungan Dalam Memoderasi Penerapan E-Filling Dan Tingkat Kepercayaan Pada Pemerintah Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak
DOI:
https://doi.org/10.22219/jaa.v5i2.20069Keywords:
E-Filling, Environment, Moderation, Tax Compliance, Trust in GovernmentAbstract
Tax compliance is one of the factors supporting the successful of taxation. E-filling is one of the applications provided by Directorate General of Taxes to report tax online. The level of public trust in government will be expected to affect tax compliance. External factors such as environment around taxpayers will be expected to influence indirectly tax compliance. Based on the description, this study tries to prove the effect of e-Filling, the level of trust on tax compliance, with the environment as a moderating variable. The population of the study is the employees of Cooperatives & Micro Business Office Sidoarjo who are taxpayers and at least have used e-filling, totalling 65 respondents. The method of the study used PLS-SEM. The results show that e-Filling and environment has a significant positive effect on tax compliance, but not for the level of trust. The environment moderates the relationship between e-Filling on tax compliance, but there is no moderating relationship between the level of trust and tax compliance.
Downloads
References
Abdurrohman, S., Domai, T., & Shobaruddin, M. (2014). Kesadaran Pembayaran Pajak, Pengetahuan dan Pemahaman Peraturan Pajak, dan Kualitas Pelayanan Berpengaruh terhadap Kepatuhan Membayar Pajak. Jurnal Administrasi Publik (JAP), 2(5), 1–18.
Agustiningsih, W., & Isroah, I. (2016). Pengaruh Penerapan E-Filing, Tingkat Pemahaman Perpajakan Dan Kesadaran Wajib Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Di KPP Pratama Yogyakarta. Nominal: Barometer Riset Akuntansi Dan Manajemen, 5(2), 107–122. https://doi.org/10.21831/nominal.v5i2.11729
Annur, C. M. (2021). No Title. KPK Sudah Tangani 1.194 Kasus Korupsi, Mayoritas Penyuapan. KPK Sudah Tangani 1.194 Kasus Korupsi, Mayoritas Penyuapan
Arikunto, S. (2010). Metode peneltian. Jakarta: Rineka Cipta.
Arismayani, I. N. L., Yuniarta, I. G. A., & Yasa, I. N. P. (2017). Pengaruh modernisasi sistem administrasi perpajakan, motivasi wajib pajak, dan tingkat kepercayaan pada pemerintah dan hukum terhadap kepatuhan wajib pajak. E-Journal S1 Ak Universitas Pendidikan Ganesha, Vol. 8(No. 2), 1–11. https://doi.org/10.23887/jimat.v8i2.13185
Chin, W. W. (1998). The partial least squares approach to structural equation modelling. In Marcoulides G. A. (Ed.). Modern Methods for Business Research, 295(2), 295–336.
Cindy, J., & Yenni, M. (2013). Pengaruh kesadaran wajib pajak, kualitas pelayanan fiskus , sanksi perpajakan, lingkungan wajib pajak berada terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi di Surabaya. Tax & Accounting Review, 1, 51.
Dewi, L. R. K., Sulindawati, N. L. G. E., & Sinarwati, N. K. (2017). Pengaruh Sikap Rasional dan Lingkungan Wajib Pajak Terhadap Kepatuhan Pajak dengan Preferensi Risiko Sebagai Variabel Moderasi (Studi Kasus pada Wajib Pajak Orang Pribadi yang terdaftar di KPP Pratama Singaraja). E-Journal S1 Ak Universitas Pendidikan Ganesha, 7(1), 1–11. https://doi.org/10.23887/jimat.v7i1.9664
Dewi, N. P. D. A., & Diatmika, I. P. G. (2020). Pengaruh Tingkat Kepercayaan, Persepsi Tax Amnesty, Akuntabilitas sPelayanan Publik, dan Lingkungan Sosial terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi. Jurnal Ilmiah Akuntansi Dan Humanika, 10(2), 245–254. https://doi.org/10.23887/jiah.v10i2.25895
Ghozali, I. (2014). Structural Equation Modeling. Metode Alternatif dengan Partial Least Squares (PLS). Dilengkapi Software SmartPLS3.0.0 Xlstat 2014 dan WarpPLS4.0. Edisi 4 (4th ed.). Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Groenland, E. A. ., & Veldhoven, G. M. van. (1983). Tax Evasion Behavior: A Psychological Framework. 3, 129–144. https://doi.org/10.1016/0167-4870(83)90069-7
Hair, J. F. ., Black, W. ., Babin, B. ., & Anderson, R. . (2014). Multivariate Data Analysis (7 edition). Pearson Education Limited.
Hussein, A. S. (2015). Penelitian Bisnis dan Manajemen Menggunakan Partial Least Squares dengan SmartPLS 3.0. Universitas Brawijaya, 1, 1–19. https://doi.org/10.1023/A:1023202519395
Indriyani, N., & Askandar, N. S. (2018). Pengaruh kualitas pelayanan, sanksi perpajakan, biaya-biaya kepatuhan pajak dan penerapan e-filing pada kepatuhan wajib pajak (studi kasus di Desa Sengguruh Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang). E-JRA Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Islam Malang, 07(07), 1–13.
Kawengian, P. V. ., Sabijono, H., & Budiarso, N. S. (2017). Pengaruh Lingkungan Wajib Pajak, Kontrol Keperilakuan Yang Dipersepsikan Dan Kewajiban Moral Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Di Kelurahan Paal Dua Manado. Going Concern : Jurnal Riset Akuntansi, 12(2), 480–494. https://doi.org/10.32400/gc.12.2.17883.2017
Kemenkeu. (2021). Informasi APBN 2021.
Lado, Y. O., & Budiantara, M. (2018). Pengaruh penerapan sistem e-filling terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi pegawai negeri sipil dengan pemahaman internet sebagai variabel pemoderasi (studi kasus pada dinas perindustrian dan perdagangan DIY). Jurnal Riset Akuntansi Mercu Buana, 4(1), 59–84. https://doi.org/10.26486/jramb.v4i1.498
Lasmana, M. S., & Tjaraka, H. (2011). Pengaruh Moderasi Sosio Demografi Terhadap Hubungan Antara Moral-Etika Pajak dan Tax Avoidance Pajak Penghasilan. Majalah Ekonomi, 2, 185–197.
Masita, N. (2019). Pengaruh Sosialisasi Perpajakan, Biaya Kepatuhan, Akuntabilitas Pelayanan Publik, Tingkat Kepercayaan Terhadap Sistem Pemerintah Dan Hukum, Dan Program Samsat Corner Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Dalam Membayar Pajak Kendaraan Bermotor Di Kantor Bersama. Jurnal Sains, Akuntansi Dan Manajemen (JSAM), 1(3), 50–101. https://doi.org/10.1234/jsam.v1i3.60
Matitaputty, J. S., & Adi, P. H. (2021). Machiavellianism dimensions, rekigiosity, social environment, and tax evasion. Jurnal Ekonomi Dan Bisnis, 24(1), 1–26. https://doi.org/10.24914/jeb.v24i1.3738
Muttaqin, G. F., Machfuzhoh, A., & Fazri, E. (2021). Creation Of Auditor Loyalty: Improving Competence, Quality Of Work And Job Satisfaction. Jurnal Reviu Akuntansi Dan Keuangan, 11(3). https://doi.org/10.22219/jrak.v11i3.16998
Nabila, Z. D., & Isroah, I. (2019). Pengaruh Kewajiban Moral Dan Lingkungan Sosial Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Pengusaha. Nominal: Barometer Riset Akuntansi Dan Manajemen, 8(1), 47–58. https://doi.org/10.21831/nominal.v8i1.24498
Nalendro, tantra ikhlas. (2014). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Membayar Pajak Wajib Pajak Orang Pribadi yang Berwirausaha Dengan Lingkungan Sebagai Variabel Moderasi (Studi Empiris di KPP Pratama Kudus). Universitas Diponegoro Semarang.
Ningsih, S. (2020). EFEKTIVITAS PENINGKATAN KEPATUHAN PELAPORAN SPT TAHUNAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI MELALUI MODERNISASI SISTEM ADMINISTRASI PERPAJAKAN. Prosiding Seminar Nasional & Call for Paper STIE AAS, 466–476.
Prabudi, K. (2019). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi dengan Sosialisasi Perpajakan sebagai Variabel Moderating Pada Kantor Pelayanan Pajak di Lingkungan Kantor Wilayah DJP Sumatera Utara I. Universitas Sumatera Utara.
Purnamasari, A., Pratiwi, U., & Sukirman, S. (2018). PENGARUH Pemahaman, Sanksi Perpajakan, Tingkat Kepercayaan Pada Pemerintah Dan Hukum, Serta Nasionalisme Terhadap 22 Kepatuhan Wajib Pajak Dalam Membayar PBB-P2 (Studi Pada Wajib Pajak PBB-P2 di Kota Banjar). Jurnal Akuntansi Dan Auditing, 14(1), 22. https://doi.org/10.14710/jaa.v14i1.18221
Santi, A. N. (2012). Analisis Pengaruh Kesadaran Perpajakan, Sikap Rasional, Lingkungan, Sanksi Denda Dan Sikap Fiskus Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Studi Pada WPOP di Wilayah KPP Pratama Semarang) (Vol. 53, Issue 9). Diponegoro.
Sari, J., & Komalasari, P. T. (2021). Leverage dan Market Share sebagai Faktor Penentu Posisi Persaingan Pasar Perusahaan Manufaktur di Indonesia. 8(2), 380–391.
Sinaga, F. I., Tanjung, A. R., & Odiatma, F. (2020). Determinan Kepatuhan Pajak UMKM: Lingkungan Sebagai Variabel Moderasi. Jurnal Kajian Akuntansi Dan Bisnis Terkini, 1(3), 402–423. https://doi.org/10.31258/jc.1.3.402-403
Sitorus, R. R., & Fauziyati, I. (2016). Pengaruh Lingkungan Kerja dan Motivasi Wajib Pajak Terhadap Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak dengan Kesadaran Wajib Pajak Sebagai Variabel Intervening. Media Akuntansi Perpajakan, 1(2), 74–85.
Sofyani, H., & Tahar, A. (2021). Peran Akuntabilitas dan Transparansi Pemerintah Desa Indonesia Terhadap Kepercayaan Masyarakat Desa: Kasus di Kabupaten Bantul. Jurnal Akademi Akuntansi, 4(1). https://doi.org/10.22219/jaa.v4i1.16481
Suprayogo, & Hasymi, M. (2018). Pengaruh Penerapan Sistem E-Filing Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Dengan Pemahaman Internet Sebagai Variabel Moderasi Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Jatinegara. Profita: Komunikasi Ilmiah Akuntansi Dan Perpajakan, 11(2).
Susila, M. R. (2021). Pemodelan Multivariate Kunjungan Wisatawan Mancanegara Ke Indonesia Melalui Pintu Udara, Laut, Dan Darat Yang Melibatkan Dampak Wabah Covid-19. Barekeng: Jurnal Ilmu Matematika Dan Terapan, 15(3), 467–478. https://doi.org/10.30598/barekengvol15iss3pp467-478
Tahar, A., & Rachman, A. K. (2014). Pengaruh faktor internal dan faktor eksternal terhadap kepatuhan wajib pajak. Journal of Accounting and Investment, 15(1), 56–67.
Tambun, S., & Witriyanto, E. (2016). Pengaruh kesadaran wajib pajak dan penerapan e-system terhadap tingkat kepatuhan wajib pajak dengan preferensi resiko sebagai variabel moderating (Studi empiris kepada wajib pajak di komplek perumahan sunter agung Jakarta Utara).
Ulyani, T. (2016). Pengaruh Persepsi Wajib Pajak Atas Penerapan E-System Dan Account Representative Terhadap Kepatuhan (Studi Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Kendari). Jurnal Akuntansi (JAk), 1(2), 40–52.
Widyastuti, E. (2015). Pengaruh Tingkat Pemahaman Wajib Pajak, Kualitas Pelayanan Fiskus, Sanksi Perpajakan, dan Lingkungan Wajib Pajak Terhadap Tingkat Wajib Pajak Orang Pribadi. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Wijayanti, D. W., & Sasongko, N. (2017). Pengaruh Pemahaman, Sanksi Perpajakan, Tingkat Kepercayaan pada Pemerintah dan Hukum Terhadap Kepatuhan Dalam Membayar Wajib Pajak ( Studi Wajib Pajak pada Masyarakat di Kalurahan Pajang Kecamatan Laweyan Surakarta). Peran Profesi Akuntansi Dalam Penanggulangan Korupsi, 4, 308–326.
Yuliansyah, R., Setiawan, D. A., & Mumpun, R. S. (2019). Pengaruh Pemahaman, Sanksi Perpajakan, dan Tingkat Kepercayaan Pada Pemerintah Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak dalam Membayar PBB-P2 (Studi Empiris Wajib Pajak PBB-P2 Kecamatan Jatinegara). Jurnal STEI Ekonomi, 28(2), 233–253.
Yunasih, V., DP, E. N., & Rofika. (2016). FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPATUHAN MEMBAYAR PAJAK ORANG PRIBADI YANG BERWIRAUSAHA DENGAN LINGKUNGAN DAN PREFERENSI RISIKO SEBAGAI VARIABEL MODERASI (Studi Empiris pada Wajib Pajak Orang Pribadi yang Berwirausaha Terdaftar di KPP Pratama Bangkinang). Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Riau, 3(1), 550–564.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Fastha Aulia Pradhani, Juwita Sari
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Akademi Akuntansi is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
Jurnal Akademi Akuntansi dilisensikan di bawah lisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International.
Penulis yang menerbitkan artikel di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan hak jurnal atas publikasi pertama dengan karya yang secara serentak dilisensikan di bawah Lisensi Pengaitan Creative Commons yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas karya penulis dan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi karya jurnal yang diterbitkan (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau mempublikasikannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat mengarah pada pertukaran produktif, serta kutipan pekerjaan sebelumnya dan yang lebih besar (Lihat Pengaruh Akses Terbuka).