PERBANDINGAN SHUTTLE RUN EXERCISE DAN LADDER DRILL EXERCISE TERHADAP KELINCAHAN PADA PEMAIN FUTSAL
DOI:
https://doi.org/10.22219/physiohs.v2i2.15195Keywords:
Kelincahan, Shuttle Run Exercise, Ladder Drill ExerciseAbstract
Kelincahan merupakan salah satu komponen fisik yang harus dimiliki oleh setiap pemainnya, namun saat ini banyak ditemukan pemain yang memiliki kelincahan dengan kategori rendah, terutama saat bergerak, menggiring bola dan dalam melewati lawan lawannya. Latihan yang dapat digunakan untuk meningkatkan kelincahan pada pemain futsal adalah Shuttle Run Exercise dan Ladder Drill Exercise. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan pengaruh Shuttle Run Exercise dan Ladder Drill Exercise Terhadap Peningkatan Kelincahan pada Pemain Futsal. Desain penelitian menggunakan pre-eksperimental dengan two group pretest and post test design untuk pengetahui perbandingan Shuttle Run Exercise dan Ladder Drill Exercise terhadap kelincahan pemain futsal yang dilakukan pada 30 orang pemain futsal selama kurun waktu 4 minggu. Instrument penelitian yang digunakan adalah Illinois Agility Test. Berdasarkan uji normalitas menunjukkan data tidak normal. Hasil uji Willxocon memiliki hasil yang sama yaitu (p=0,01), Hasil uji Mann-Whitney Test (p= 0,139). Latihan yang dilakukan selama 4 minggu menunjukkan tidak terdapat perbandingan yang signifikan antara Shuttle Run Exercise dan Ladder Drill Exercise terhadap kelincahan pada pemain futsal.Downloads
References
Anwar, R. J., & Sutono, E. (2020). Influence of Ladder Drill Exercises and Shuttle Run Toward Agility Level Among Basketball Players in Bosowa International School Makassar. In Journal of Physics: Conference Series Ardika, I. M. Y., Kanca, I. N., Sudarmada, I. N., & Or, S. (2015). Pengaruh Circuit Training Terhadap Kelincahan dan Daya Ledak Otot Tungkai. Jurnal Ilmu Keolahragaan Undiksha, 3(1). Baruna, Arys Hasta. (2018). Perbedaan Pengaruh Zig-Zag Run Exercise Dan Shuttle Run Exercise Terhadap Peningkatan Agility pada Pemain Sepakbola di SSB Gajayana Malang. Skripsi, Universitas Muhammadiyah Malang. Chandrakumar, N., & Ramesh, C. (2015). Effect of ladder drill and SAQ training on speed and agility among sports club badminton players. International Journal of Applied Research, 1(12), 527-529. Dewi, Anita, R., Prihatanta, Hadwi. (2015). Hubungan Berat Badan dan Tinggi Badan Terhadap Kelincahan Pemain Futsal Putri UNY. Jurnal Olahraga 16(2). Hadi, Firdaus, et al. (2016). Pengaruh Latihan Ladder Drills Terhadap Peningkatan Kelincahan Siswa U-17 Di Persatuan Sepakbola Jajag Kabupaten Banyuwangi. Jurnal Pendidikan Jasmani Universitasn Negeri Malang. 26(1). Kusnanik, N dan Been Rattray. (2017). Effect Of Ladder Speed Run and Repetated Sprint Ability In Improving Agility and Speed Of Junior Soccer Player. Journal Acta Kinesiologica (11) Mashud, M., & Karnadi, M. (2016). Optimalisasi Kelincahan Pemain Futsal Pra Pon Kalimantan Selatan Melalui Latihan Ladder Drill. Multilateral Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga, 14(1). Meng, H. C., & Lee, J. L. F. (2014). Effects of Agility Ladder Drills on Dynamic Balance of Children. Jurnal Sains Sukan dan Pendidikan Jasmani, 3(1), 68-74 Pratama T., Budiawan M., Sudarmada. (2014). Pengaruh pelatihan three corner drill terhadap kelincahan dan power. Singaraja : E-Journal Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Ilmu Keolahragaan Putra, Galant Pradana. (2013). Profil Kondisi Fisik Pemain Futsal Pelatihan Daerah (PELATDA) Kabupaten Klaten Tahun 2013. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta Rahman, F. J. (2018). Peningkatan Daya Tahan, Kelincahan, dan Kecepatan pada Pemain Futsal: Studi Eksperimen Metode Circuit Training. Jurnal SPORTIF: Jurnal Penelitian Pembelajaran, 4(2), 264-279. Rakhmawati, Aisyah. (2019). Pengaruh Kombinasi Shuttle Run dan Bounce And catch Reaction Ball Terhadap Peningkatan Agility Usia 10-12 Tahun di MI maarif Pademonorogo. Skripsi: Universitas Muhammadiyah Malang Taghinejad, S. (2013). Relationship between anthropometric measures (weight, height, body mass index) with some elements of physical fitness (agility, speed, balance) in girls ages 12 to 14 (Doctoral dissertation, Master thesis, Islamic Azad University). Toho, Cholik Mutohir, dkk. (2011). Berkarakter Dengan Bangsa Berolahraga Dengan Berkarakter. Surabaya. SPORT Media Tollison T. (2011). Modern Stretching. Exercise and Sport Science University of Utah. 1-25 Untoro, F. S., & Kurniawati, D. (2017). Hubungan Antara Indeks Massa Tubuh Dengan Kelincahan Dan Volume Oksigen Maksimum Pada Pemain Futsal MUFC Karanganyar (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta). Womsiwor, Daniel dan I Nengah Sandi. (2014). Pelatihan Lari Sircuit Haluan Kiri Lebih Baik Dari Pada Haluan Kanan Untuk Meningkatkan Kelincahan Pemain Sepakbola Siswa SMK X Denpasar. Sport and Fitnes Journal, 2(1), 10-17.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with Physiotherapy Health Science (PhysioHS) agree to the following terms:
- For all articles published in Physiotherapy Health Science (PhysioHS), copyright is retained by the authors. Authors give permission to the publisher to announce the work with conditions. When the manuscript is accepted for publication, the authors agree to automatic transfer of the publishing right to the publisher.
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.