Manfaat Pemberian Friction dan Free Active Exercise untuk Mengurangi Nyeri dan Meningkatkan Kekuatan Otot pada Frozen Shoulder
DOI:
https://doi.org/10.22219/physiohs.v6i2.29818Keywords:
Friction, Frozen Shoulder, Free Active ExerciseAbstract
Frozen Shoulder adalah suatu keadaan dimana bahu mengalami peradangan sehingga jaringan ikat di sekitar sendi bahu menjadi kencang dan tebal. Ini menyebabkan adanya rasa nyeri dan pembatasan gerak karena ruang lingkup gangguan miofasial dengan pola kapsuler mobilitas berkurang atau terbatas. Kondisi tersebut bisa terjadi tanpa sebab maupun terjadi karena trauma atau imobilisasi berkepanjangan seperti stroke atau diabetes mellitus Modalitas yang diberikan pada kasus Frozen Shoulder ini berupa pemberian Friction dan Free Active Exercise.
Tujuan dari penulisan karya ilmiah ini adalah agar dapat mengetahui manfaat dari pemberian Friction dan Free Active Exercise untuk mengurangi nyeri.
Setelah diberikan tindakan fisioterapi dengan modalitas Friction dan Free Active Exercise pada kasus Frozen Shoulder telah dilakukan terapi sebanyak 6 kali sesuai dengan SOP yang ditandai dengan hasil berupa penurunan nyeri, peningkatan lingkup gerak sendi, peningkatan kekuatan otot, penurunan spasme dan adanya peningkatan aktivitas fungsional dengan menggunakan modalitas tersebut.
Downloads
References
Ferianto,Wahyu.(2013).Penatalaaksanaan Fisioterapi Pada Frozen Shoulder. Surakarta : Universitas Muhammadiyah Surakarta
Hardiyanto , Inggrit. (2021). Penatalaksanaan Fisioterapi pada Kasus Frozen Shoulder Et Causa Tendinitis Supraspinatus dengan Modalitas Transcutaneus Electrical Nerve Stimulation dan Teapi Latihan. KTI. Universitas Widya Husada Semarang.
Mutaqin, Wawan Ridwan dan Ninik Nur Hidayah. (2016). Pengaruh Senam Bahu Terhadap Intensitas Nyeri dan Kemampuan Kemandirian Aktifitas Fungsional pada Pasien Frozen Shoulder. Jurnal terpadu ilmu kesehatan (vol 5 no 1)
Sudaryanto dan Hermiati. (2020). Efek Penambahan Mobilisasi Scapula pada Obilisasi Endrange pada Penderita Frozen Shoulder di Rumah Sakit Tadjuddin Chalid Makasar. Jurnal Media Kesehatan Politeknik Kesehatan Makasar (Vol. XV No 2).
Susanto, Edi. (2017). Efektifitas Topurak untuk Meningkatkan Range Of Maotion Sendi Bahu pada Penderita Frozen Shoulder Pasien Klinik Terapi Masassge Cederaa Olahraga Mafaza. SKRIPSI. Universitas Negeri Yogyakarta. Tailor, Mattew (2018). Painful arc test. Diaksses pada 28 april 2022.Available from URL:https://quizlet.com/yomzonk
Wardani, Anggun Budi dan Risal Wintoko. (2021). Frozen Shoulder. Jurnal Kedokteran Universitas Lampung (vol 11 no 2).
Wijayanti. P. E; Masrurun. A; & Nurseptiani. D, (2019). Gambaran Nyeri Frozen Shoulder pada Pekerja PT . Java ATBM di Kabupaten Pemalang. 1022–1025.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 luhur_sesanti agustiningsih
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with Physiotherapy Health Science (PhysioHS) agree to the following terms:
- For all articles published in Physiotherapy Health Science (PhysioHS), copyright is retained by the authors. Authors give permission to the publisher to announce the work with conditions. When the manuscript is accepted for publication, the authors agree to automatic transfer of the publishing right to the publisher.
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.