Analisis work family conflict terhadap kesejahteraan psikologis pekerja

Authors

  • Maria Mayasari Sianturi Universitas Sumatera Utara
  • Zulkarnain Zulkarnain Universitas Sumatera Utara

Abstract

Keberhasilan suatu organisasi ditandai dengan karyawan yang sejahtera di tempat kerjanya. Bagi karyawan yang sudah menikah, tuntutan pekerjaan dan keluarga harus dijalankan dengan seimbang karena kepuasan dalam keluarga berkontribusi terhadap kebahagiaaan di tempat kerja. Selanjutnya, ketika karyawan dapat menjaga keseimbangan pemenuhan tuntutan pekerjaan dan keluarga, maka karyawan akan terhindar dari work family conflict. Studi ini memiliki dua tujuan penelitian. Pertama adalah untuk mengetahui hubungan work family conflict dengan kesejahteraan psikologis. Kedua adalah untuk mengetahui faktor-faktor penentu kesejahteraan psikologis berdasarkan dimensi work family conflict (yaitu, time-based conflict, strain-based conflict, dan behavior-based conflict). Kuesioner digunakan untuk mengukur kedua variabel penelitian. Ada 288 karyawan perkebunan yang terlibat dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa work-family conflict berkorelasi negatif dengan kesejahteraan psikologis. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa ada dua dimensi work-family conflict yang memberikan kontribusi terhadap kesejahteraan psikologis. Penelitian ini bisa menjadi pedoman bagi pembuat kebijakan untuk pelaksanaan kebijakan sumber daya manusia yang lebih baik.

Kata kunci Work family conflict, kesejahteraan psikologis, pekerja perkebunan, sumber daya manusia

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

How to Cite

Sianturi, M. M., & Zulkarnain, Z. (2014). Analisis work family conflict terhadap kesejahteraan psikologis pekerja. Psychological Journal: Science and Practice, 1(3). Retrieved from https://ejournal.umm.ac.id/index.php/pjsp/article/view/1686

Issue

Section

Journal