Teknik penguatan positif untuk anak dengan keterbatasan intelektual

Authors

  • Dian Nur Andriani Eka Setiawati Universitas Muhammadiyah Malang, Malang

DOI:

https://doi.org/10.22219/procedia.v7i1.12976

Keywords:

Intelektual disabilitas (ID), behavior, penguatan positif, anak.

Abstract

Intelektual disabilitas (ID) adalah gangguan pada masa perkembangan anak dari sisi akademik dan keterampilannya dalam aktivitas sehari-hari. Klien T (P/7 thn), dikeluhkan oleh sekolah kesulitan dalam membaca, berhitung, sulit konsentrasi, kurangnya perawatan diri, kurang mampu memahami perkataan, serta marah dan menangis jika keinginannya tidak dipenuhi. Kedua orang tua klien cenderung memanjakan dan tidak memberikan perhatian lebih dalam akademik karena ayah klien yang bekerja dan ibu klien yang juga kesulitan dalam akademik. Metode wawancara, observasi, pemberian alat tes Binet serta Vineland Social Maturity Scale diberikan untuk mengetahui tingkat kecerdasan dan kemampuan klien. Hasil asesmen menunjukan IQ klien yaitu 64 termasuk kategori mild retardation mental dalam tes binet, dan memiliki kemandirian serta kemampuan yang rendah dalam tes vineland. Untuk itu pemberian intervensi dalam bentuk penguatan positif diberikan agar klien memiliki keterampilan yang mandiri seperti mandi, makan, serta berpakaian sendiri. Intervensi ini diberikan dalam 7 sesi, yang juga memiliki sesi psikoedukasi untuk kedua orang tua klien mengenai keadaan klien dan bagaimana cara memperlakukan klien. Dari hasil intervensi, klien sudah mulai bisa mandi, mengambil makanan, serta berpakaian sendiri. Klien senang mendapatkan pujian dan uang jajan dari kedua orang tuanya karena mampu melakukan tugasnya.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2019-01-28

How to Cite

Setiawati, D. N. A. E. (2019). Teknik penguatan positif untuk anak dengan keterbatasan intelektual. Procedia : Studi Kasus Dan Intervensi Psikologi, 7(1), 1–12. https://doi.org/10.22219/procedia.v7i1.12976