Relasi antara perasaan kognitif dengan persepsi kendali survivor bencana tsunami Aceh di Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.22219/procedia.v3i1.2178Abstract
Persepsi pada kesanggupan mengendalikan situasi memiliki kontribusi yang sangat penting ketika individu menghadapi situasi atau lingkungan yang sangat kritis, menekan, dan tidak menentu. Tanpa adanya keyakinan tentang kesanggupan mengatasi kesulitan hidup, maka akan sedikit sekali pemahaman individu pada rencana yang akan disusun dan tindakan-tindakan yang akan dilakukan untuk mengatasi kesulitan hidupnya. Dalam menghadapi kesulitan hidup, individu membutuhkan keyakinan bahwa ia memiliki kesanggupan yang berada diatas kesulitan itu sendiri. Persepsi pada kesanggupan mengendalikan situasi merupakan suatu yang sangat krusial bagi para korban selamat akibat bencana (survivor). Hal ini akan membantu mereka untuk menemukan ide mengenai tindakan apa saja yang dibutuhkan, meyakini bahwa tindakannya benar, dan memunculkan rasa optimisme ketika mengatasi kesuitan dalam hidupnya. Makalah ini ingin menjawab pertanyaan mengapa ada survivor yang memiliki keyakinan bahwa mereka sanggup mengatasi situasi sementara yang lain tidak. Dengan menggunakan perspektif availibility heuristic approach dalam makalah ini diajukan gagasan bahwa perasaan kognitif mengenai kejadian-kejadian menyedihkan yang dialami sebelumnya memiliki hubungan dengan terbentuknya persepsi kendali pada survivor korban tsunami.
Kata Kunci: persepsi kendali, perasaan pada ingatan, availibility heuristic approach