PENGARUH FORMALIN TERHADAP MUKOSA YEYUNUM TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus strain wistar)
DOI:
https://doi.org/10.22219/sm.v7i2.4083Abstract
Latar Belakang : Kanker intestinum tenue merupakan salah satu bentuk kanker yang sulit diketahui karena kurang menimbulkangejala dan sering ditemukan pada saat pembedahan dengan indikasi penyakit lain atau obstruksi intestinum dalam keadaan yang sudah
metastasis. Formalin banyak disalahgunakan terutama di bidang industri makanan, yang apabila dikonsumsi dapat menyebabkan kelainan
pada tubuh.
Tujuan : Membuktikan pengaruh formalin terhadap mukosa yeyunum tikus putih (Rattus norvegicus strain wistar).
Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan eksperimental murni, dengan rancangan The Posttest Control Group Desain. Sampel
penelitian adalah tikus putih strain wistar yang dibagi dalam 4 kelompok. Kelompok I sebagai kontrol tanpa pemberian formalin dan
kelompok lainnya diberi formalin dosis 20 ppm, 40 ppm, dan 80 ppm.
Hasil & Pembahasan : Hasil yang didapat dari penelitian adalah pemberian formalin dapat menyebabkan hiperplasia, hipertropi, atropi
dan radang (ANOVA p=0.000). Pengaruh perubahan mukosa yeyunum diduga karena terikatnya DNA oleh protein sehingga mengganggu
ekspresi genetik yang normal.
Kesimpulan : Pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pemberian formalin dapat menyebabkan perubahan mukosa yeyunum tikus
putih strain wistar, dan diperlukan penelitian lanjutan yang menunjang kepentingan klinik.
Kata kunci : Kanker intestinum tenue; formalin; intestinum tenue.
Downloads
Download data is not yet available.
Downloads
Published
2017-03-18
Issue
Section
Article
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.