PENGARUH EKSTRAK KULIT PETAI (Parkia speciosa) SEBAGAI ANTIOKSIDAN ALAMI PADA PEMAKAIAN MINYAK GORENG DEEP FRYING TERHADAP KADAR MDA HEPAR MENCIT (Mus musculus)
DOI:
https://doi.org/10.22219/sm.v8i1.4096Abstract
PENGARUH EKSTRAK KULIT PETAI (Parkia speciosa) SEBAGAI ANTIOKSIDAN ALAMI PADA
PEMAKAIAN MINYAK GORENG DEEP FRYING TERHADAP KADAR MDA HEPAR MENCIT (Mus musculus).
Latar Belakang: Pemakaian minyak goreng berulang dengan suhu tinggi dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan akibat terbentuknya radikal bebas dan senyawa toksik akibat proses oksidasi. Proses oksidasi dapat dicegah dengan pemberian antioksidan. Kulit petai mempunyai kandungan senyawa fenolik sebagai antioksidan yang kuat.Tujuan: Membuktikan pengaruh pemberian ekstrak kulit petai sebagai antioksidan alami pada pemakaian minyak goreng deep frying
terhadap kadar MDA hepar mencit.. Metode: Eksperimental dengan menggunakan rancangan The Post Test Only Control
Group Design. Sampel dibagi menjadi 5 kelompok. Kelompok 1 (kontrol negatif), kelompok 2 (kontrol positif) diberi diet minyak goreng deep frying dengan dosis 0,5 ml/100 gr BB/hari selama 7 hari, dan 3 kelompok diberi minyak goreng yang sudah ditambahkan ekstrak kulit petai konsentrasi 200mg/L, 400mg/L, 800mg/L dengan dosis masing-masing 0,5 ml/100 gr BB/hari selama 7 hari. Hasil: Ekstrak kulit petai memberikan pengaruh yang sangat signifikan antar kelompok perlakuan (P<0,01). Hasil uji Tukey didapatkan notasi yang berbeda antara kontrol positif dengan seluruh kelompok perlakuan,berarti didapatkan pengaruh ekstrak kulit petai terhadap pencegahan kenaikan kadar MDA hepar. Kesimpulan: Pemberian ekstrak kulit petai sebagai antioksidan alami pada pemakaian minyak goreng deep frying dapat mencegah kenaikan kadar MDA hepar mencit.
Kata Kunci: Ekstrak kulit petai, Senyawa fenolik, MDA hepar, Minyak goreng deep frying
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.