Pengabdian Integratif: Revitalisasi Situs Kabuyutan Ciburuy Sebagai Desa Wisata Budaya dan Pusat Ekonomi Kreatif
DOI:
https://doi.org/10.22219/altruis.v2i2.16536Keywords:
pengabdian berkelanjutan, kebudayaan lokal, ekonomi kreatif.Abstract
Pengabdian pada masyarakat pada dasarnya merupakan aktivitas wajib bagi akademisi di setiap perguruan tinggi karena tercantum dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi. Tidak terkecuali lembaga eksekutif mahasiswa yang menghimpun dan memberdayakan mahasiswa untuk mengimplementasikan ilmunya bagi masayarakat. Pengabdian yang memadukan antara potensi budaya lokal dengan kebutuhan masyarakat dinilai mampu mengatasi permasalahan ekonomi dan sosial. Pengabdian ini dimulai pada bulan Juni 2019 dan akan terus diupayakan keberlanjutannya hingga menjadikan desa Pamalayan yang terletak secara strategis di kaki gunung Cikuray kabupaten Garut sebagai desa wisata budaya dan pusat ekonomi kreatif. Dampaknya, masayarakat dapat secara mandiri mengembangkan ekonominya dan melestarikan kebudayaan lokal. Metode yang digunakan adalah pengabdian kolaboratif dengan pemerintah, pengusaha lokal dan komunitas, pelatihan partisipatif, diskusi kenaskahan dan pemberdayaan ekonomi kreatif. Pengabdian berbasis budaya ini juga menggunakan pendekatan seni, teknologi dan sains dalam implementasinya. Pengabdian ini terbukti turut berperan dalam pelestarian kebudayaan sunda, seperti naskah kuno kesundaan, tari Jaipong dan pancak silat yang akan meningkatkan daya tarik wisatawan. Pengabdian juga berpengaruh dalam meningkatkan taraf hidup mayarakat desa Pamalayan melalui media ekonomi kreatif berbasis kearifan lokal. Pengabdian ini sangat penting dilakukan untuk memajukan kebudayaan lokal dan meningkatkan pendidikan serta ekonomi masyarakat desa.
Downloads
References
Andriyani, A. A. (2017). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pengembangan Desa Wisata dan Implikasinya Terhadap Ketahanan Sosial budaya Wilayah (Studi Di Desa Wisata Penglipuran Bali). Jurnal Ketahanan Nasional, 1-16.
Anugrah Rahmatulloh, M. A. (2019). Situs Kabuyutan Ciburuy: Effort Sites to Preserve Local Community Knowledge (History and Cultural Approach). International Conference on Research in Social Science and Humanities (p. 2). Frankfurt: Diamond Scientific Publication.
darsa, U. A. (2012). Sewaka Darma: Peti Tiga Ciburuy Garut. Bandung: Pusat Studi Sunda.
Hadiwijoyo, S. S. (2012). Perencanaan Pariwisata Berbasis Masyarakat. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Sukaesih, Y. W. (2016). Preservasi Naskah Kuno Sebagai Upaya Pembangunan Knowledge Management (Studi Kegiatan Preservasi Naskah Kuno Sebagai Upaya Pembangunan Knowledge Management). Record and Library Journal Vol. 2, 176-187.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Muhamad Alim
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish in Altruis agree to the following terms:
- For all articles published in Altruis, copyright is retained by the authors. Authors give permission to the publisher to announce the work with conditions. When the manuscript is accepted for publication, the authors agree to automatic transfer of the publishing right to the publisher.
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.