Kearifan Lokal Masyarakat di Kawasan Taman Nasional Gunung Tambora dalam Memanfaatkan Sumber Daya Alam (Study di Desa Kawinda To’i)

Authors

  • Zulharman Zulharman STKIP Taman Siswa Bima
  • Deni Prayadi Ikatan Alumni Kehutanan Universitas Muhammadiyah Malang

DOI:

https://doi.org/10.22219/avicennia.v3i2.13106

Keywords:

Kearifan lokal Kawinda To’i Sumberdaya alam Gunung Tambora

Abstract

Tujuan dari penelitian untuk mendeskripsikan hubungan pemanfaatan sumberdaya alam oleh  masyarakat dengan faktor sosial ekonomi masyarakat di kawasan Taman Nasional Gunung Tambora, Untuk mendeskripsikan bentuk pemanfaatan sumber daya alam oleh masyarakat di kawasan Taman Nasional Gunung Tambora, dan untuk mendiskripsikan bentuk kearifan lokal masyarakat terhadap pemanfaatan sumber daya alam. Penelitian ini dilaksanakan di desa Kawinda To’i Kec. Tambora, Kab. Bima, Proinsi Nusa Tenggara Barat, 15 Oktober – 12 November 2018 dengan metode pengambilan data secara studi literarur, wawancara dan observasi, responden diambil secara purposive sampling, analisa data dilakukan dengan analisa deskriptif kualitatif menurut Singarimbun (2010). Hasil yang di peroleh, dalam pemanfaatan sumber daya alam masyarakat memanfaatkan air sebagai pembangkit listrik tenaga air, kebutuhan sehari-hari, dan sumber pengairan bagi lahan pertanian. Pemanfaatan pantai dan hasil Laut dengan pantai yang dimana terdapat penyu dan laut dari ikan hasil tangkapan nelayan. Pemanfaatan hutan dan hasil hutan, hasil hutan kayu di gunakan untuk membuat rumah, pagar, dan perabotan rumah tangga. Hasil hutan non kayu di manfaatkan sebagai pakan ternak, bahan masak memasak dan madu. Kearifan lokal dalam pemanfaatan sumber daya alam di desa Kawinda to’i yaitu pohon kesambi sebagai penentu mutu madu, larangan berburu dan Ngaha aina ngoho.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Andrietha. 2013. Pengelolaan Sumber Daya Alam. Online. http://andrietha. blogspot.co.id/2013/04/pengelolaan-sumber-daya-alam.html. Akses 20 Januari 2017. Asyari, S.I. 1983. Pengantar Sosiologi. Usaha Nasional. Surabaya Bratmihardja, M. 1987. Pembinaan Kelembagaan Dalam Pembangunan Taman Nasional. Buletin Persaki Francis Wahono, 2005.Pangan, Kearifan Lokal dan Keanekaragaman Hayati. Penerbit Cindelaras Pustaka Rakyat Cerdas. Yogyakarta Kartini, K. Psikologi Umum. Penerbit Alumni. Bandung Keli, Maksimus. 2015. Potensi Gunung Tambora. Online. http://forest-maxs.blogspot.co.id/2015/06/potensi-gunung-tambora.html. Akses 23 September 2016. Malingi Alan. 2011. Kehidupan di Lereng Tambora. Online. https://alanmalingi. wordpress.com/2011/05/07/kehidupan-di-lereng-tambora/. Akses 23 September 2016. Manan, S. 1997. Hutan Rimbawan Dan Masyarakat. IPB Press. Bogor Nasendi. 1986. Pengelolaan Buffer zone Taman Nasional dan Cagar Alam Melalui Konsep Social Forestry. Makalah pada Lokarya Taman Nasional. Bunga Rampai Perhutanan Sosial (Social Forestry). Administrator Program Perhutanan Sosial Pusat-Direktorat Jendral Pengusahaan Hutan. Cisarua, Bogor, 5-7 Februari 1986. Oldfield, S. 1988. Buffer Zone Management in Tropical Moist Forests : Case Studies and Guidelines. International Union For Conservation of Nature and Natural Resources. Annonymous. 2013. Pengertian Sumber Daya Alam. Online. http://iwak-pithik.blogspot.co.id/2013/01/pengertian-sumber-daya-alam-dan.html. Akses 25 Januari 2017. Purnomohadi, S. 1985. Sistem Pengetahuan Tradisional Masyarakat di Sekitar Kawasan Hutan Lindung Gunung Lumut, Kab. Pasir Provinsi Kalimantan Timur. Kajian: Pemanfaatan Tumbuhan. Skripsi. Bogor: Fakultas Kehutanan Institut Pertanian Bogor. Setyorini, P Virna. 2015. Kawasan Tambora Layak Jadi Taman Nasional. Online. http://www.antaranews.com/berita/495857/kawasan-tambora-layak-jadi-taman-nasional. Akses 9 Desember 2016. Soekmadi, R. 1990. Tata Pemerintahan dan Administrasi Desa. Badan Perencana Pembangunan Daerah Tingkat II, Kabupaten Bogor. Bogor. Sony Keraf, 2006. Etika Lingkungan. Kompas, Jakarta Sugiono, 2008. Metode Penelitian Kuantitatif dan R&D. Bandung : Penerbit Alfabeta. Valiara, 2015. Potensi Gunung Tambora. Online. http://forest-maxs.blogspot .co.id/2015/06/potensi-gunung tambora.html. Akese 05 Januari 2017. Wikipedia. 2015. Taman Nasional Gunung Tambora. Online. https://id. wikipedia.org/Taman_Nasional_Gunung_Tambora. Akses September 2015. Wikipedia. 2016. Hasil Hutan Non Kayu. Online. https://id.wikipedia.org/. Akses 12 Januari 2017. Wikipedia. 2016. Menggeris. Online. https://id.wikipedia.org/wiki/Menggeris. Akses 12 Januari 2017.

Downloads

Published

2020-08-22

Issue

Section

Articles