Pengaruh Dosis Pupuk Organik dan Interval Pemberian Pupuk terhadap Pertumbuhan Semai Mahoni (Swietenia macropylla King)

Authors

  • Yusri Tsulatsir Rahman Universitas Muhammadiyah Malang
  • Febri Arif Cahyo Wibowo Universitas Muhammadiyah Malang http://orcid.org/0000-0002-9860-8764
  • Joko Triwanto Universitas Muhammadiyah Malang

DOI:

https://doi.org/10.22219/avicennia.v3i2.13154

Keywords:

semai mahoni, dosis pupuk organik, interval pemberian pupuk organik

Abstract

Dari hasil penelitian diketahui interaksi pengaruh pemberian dosis pupuk organik dan interval pemberian pupuk organik terhadap pertumbuhan tanaman mahoni daun lebar (S. macrophylla King) pada daun semai dan diameter batang. Pada daun semai yang berpengaruh nyata pada 7 mss dengan kombinasi perlakuan P1M2 yaitu pemberian pupuk organik 10 gram/polibag dan interval pemberian pupuk organik 2 minggu dengan rerata tertinggi 7,80. Hasil analisis pada diameter batang yang berpengaruh nyata pada 6 mss dan 8 mss, 8 mss dengan kombinasi perlakuan P2M3 pemberian dosis pupuk organik 20 gram/polibag dan interval pemberian pupuk organik 3 minggu dengan rerata tertinggi 6,83 mm dibandingkan dengan daun semai pada perlakuan yang sama tetapi hasil rerata pada daun semai 7,43 di karenakan pada daun semai menyerap unsur hara dengan baik. Kesimpulan dari seluruh peneltian yang saya lakukan yang paling baik adalah P3M2 dosis pupuk organik 30 gram dengan interval pemberian pupuk organik 2 minggu dikarenakan pada dosis pupuk organik dengan interval pemberian pupuk organik yang pas pada semai mahoni.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Basuki. W dan Agustina. S. 2000 pengaruh pemberian pupuk kompos terhadap pertumbuhan semai mahoni (Swietenia macrophylla King) pada media tanah bekas tambang emas. Bogor: jurnal silvikultur tropika. Vol. 03,No 01

Dwidjoseputro, 2001 Pengantar Fisiologi Tumbuhan. Gramedia. Jakarta

Evrina. 2015 mengenalan pupuk organik. https://evrinasp.com/mengenal-pupuk-organik diakses. Pada tanggal 22/10/2017

Farida dan J. S. Hamdani, 2001. Pertumbuhan dan Hasil Bunga Gladiol pada Dosis Pupuk Organik Bokashi dan Dosis Pupuk Nitrogen yang Berbeda. J nal Bionatura.yol3 (2) : 68-'1 6.

Hamdan. 2011. Informasi tanaman kehutanan. https://forestryinformation.wordpress.com/2011/05/22/mahoni-daun-lebar-swietenia-macrophylla-king

Lubis, A. U., 2008. Kelapa Sawit (Elaeisguineensis Jacq.) Di Indonesia. Edisi2.PPKS RISPA. Medan

Martawijaya, A., K, I., Kadir, K. dan Prawira, SA. 2010. Atlas Kayu Indonesia Jilid I. Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan. Bogor

Marsono dan Sigit 2001 Petunjuk Penggunaan Pupuk. Penebar Swadaya, Jakarta.

Nugroho, 2010, Panduan Pupuk Kompos Cair, Pustaka Baru Press, Yogyakarta.

Oktrianti, K., Agustinah, R., Supriyadi, T. 2006 pengaruh dosis pupuk organik cair dan macam tanah terhadap pertumbuhan awal mahoni (S. macrophylla King)

Rahayu, S. P., Noer, S. T. H., Rahmi, D., Agustina, S. Dan Widianto, T., 2012, Peningkatan Mutu Pupuk Organik dengan Penambahan Unsur Kalium dari Limbah Industri Kelapa Sawit dan Unsur Fosfor dari Batuan Fosfat, Bul.Penel., 26, 28-35

Rahmatika, W. 2010. Pertumbuhan Tanaman Padi (Oryza sativa. L) Akibat Pengaruh Persentase N (Azolla dan Urea). Makalah Seminar Departemen Agronomi dan Holtikultura IPB. Hal.84-88.

Simanungkalit, R.D.M. 2011. Prospek Pupuk organik dan Hayati. Dalam: Pupuk Organik dan Pupuk Hayati. Simanungkalit et al (Eds.) Balai Besar Litbang Sumberdaya Lahan Pertanian, pp. 265-272.

Downloads

Published

2020-08-22

Issue

Section

Articles