Keanekaragaman Jenis Tumbuhan Obat di Hutan Kemasyarakatan Wana Lestari Desa Karang Sidemen
DOI:
https://doi.org/10.22219/avicennia.v6i1.21715Keywords:
Tumbuhan obat, pengetahuan tradisiona, Hutan KemasyarakatAbstract
Pengetahuan tradisional terkait tumbuhan obat memiliki peran strategis sebagai alternatif untuk menunjang kesehatan masayarakat melalui ketersediaan pengobatan yang alami. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis tumbuhan berdasarkan hasil eksplorasi dan keterangan masyarkat di HKm Wana Lestari Desa Karang Sidemen dan mengetahui jenis yang dominan berdasarkan peta persebaran. Metode yang digunakan adalah wawancara dan eksplorasi. Wawancara dilakukan terhadap 87 orang responden yang ditetapkan scara purposive sampling untuk mendapatkan jenis-jenis tumbuhan obat yang digunakan oleh masyarakat. dan pengecekan tumbuhan obat dilapangan menggunakan metode eksplorasi terhadap 24 lahan garapan petani. Data yang dikumpulkan kemudian dianalisis untuk mengetahui persentase suku tumbuhan, persentase habitus tumbuhan dan persebarannya. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 127 jenis tumbuhan obat dalam 55 suku pada lokasi HKm dengan 87 jenis diantaranya berasal dari keterangan masyarakat. selain itu diperoleh jenis tumbuhan yang paling dominan berdasarkan peta persebaran adalah Ageratum conyzoides L., dan Mikania cordata (Burm. f) B.L.Rob
Downloads
References
Albayudi, A., & Saleh, Z. (2020). Pemanfaatan Tumbuhan Bawah Sebagai Obat Oleh Masyarakat Sekitar Hutan Taman Hutan Raya Sultan Thaha Syaifuddin Provinsi Jambi. Wahana Forestra: Jurnal Kehutanan, 15(1), 71-79.
Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta. PT. Rineka Cipta.
Atanasov A.G., Waltenberger B., Pferschy-Wenzig E.M., Linder T., Wawrosch C., Uhrin P., Temml V., Wang L., Schwaiger S., & Heiss E.H. (2015). Discovery and Resupply of Pharmacologically Active Plant-derived Natural Products: A Review. Biotechnol Advances, 33(8), 1582-1614.
CNN. 2020. RI Masuk 100 Negara Paling Miskin di Dunia.Diakses pada 09 Maret 2022, dari https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20220930123851-532-854651/ri-masuk-100-negara-paling-miskin-di-dunia.
Dalimarta S. (1999). Atlas Tumbuhan Obat Indonesia Jilid 1. Jakarta: Tribus Agriwidya.
Dalimarta S. (2000). Atlas Tumbuhan Obat Indonesia Jilid 2. Jakarta: Tribus Agriwidya.
Dalimarta S. (2003). Atlas Tumbuhan Obat Indonesia Jilid 3. Jakarta: Puspa Swara.
Dalimarta S. (2006). Atlas Tumbuhan Obat Indonesia Jilid 4. Jakarta: Puspa Swara.
Darajati W., Pratiwi S., Herwinda E., Radiansyah A.D., Nalang S.V., Noryanto B., Rahajoe J.S., Ubaidillah R., Maryanto I., Kurniawan R., Prasetyo T.A., Rahim A., Jefferson J., & Hakim F. (2016). Indonesian Biodiversity Strategy And Action Plan 2015-2020. Kementerian Perencanaan Pembangunan.
Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem. (2020). Rencana Strategis Direktorat Jenderal KSDAE Tahun 2020-2024. Jakarta: Direktorat Jenderal KSDAE.
Eni N.N.S., Sukenti K., Muspiah A., & Rohyani I.S. (2019). Studi Etnobotani Tumbuhan Obat Masyarakat Komunitas Hindu Desa Jagaraga, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat. Biotropika: Journal Of Tropical Biology, 7(3), 1-8.
Faisyal M., Rianto T., Dewi N.M., & Wasmat. (2017). Tumbuhan Obat di Kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani. Mataram: Balai Taman Nasional Gunung Rinjani.
Harvey, A. L., Edrada-Ebel, R., & Quinn, R. J. (2015).The re-emergence of natural products for drug discovery in the genomics era. Nature reviews drug discovery, 14(2), 111-129.
Hidayat, D dan Hardiansyah, G. (2012). Studi Keanekaragaman Jenis Tumbuhan Obat di Kawasan IUPHHK PT. Sari Bumi Kusuma Camp Tontang Kabupaten Sintang.Vokasi, 8(2),61-68.
Indriyanto. (2012). Dendrologi Suatu Teori dan Praktik Menyidik Pohon. Lampung: Lembaga Penelitian Universitas Lampung.
Jadid, N., Kurniawan, E., Himayani, C. E. S., Prasetyowati, I., Purwani, K. I., Muslihatin, W., & Tjahjaningrum, I. T. D. (2020). An ethnobotanical study of medicinal plants used by the Tengger tribe in Ngadisari village, Indonesia. Plos one, 15(7), 1-12
Jannah H.,& Safnowandi. (2018). Identifikasi Jenis Tumbuhan Obat di Kawasan Desa Batu Mekar, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat. Bioscientist: Jurnal Ilmiah Biologi, 6(1), 1-15.
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia. (2014). Warta Ekspor. Direktorat Jenderal Pen/MJL/005/9/2014 September.
Khoirurrais, M., Ismail, I., & Wahidah, B. (2019). Inventarisasi Tumbuhan Obat di Jalur Pendakian Gunung Ungaran. Al-Hayat: Journal of Biology and Applied Biology, 2(1), 39-42. doi:https://doi.org/10.21580/ah.v2i1.4648
Kinho J., Arini D.I.D., Tabba S., Kama S., Kama H., Kafiar Y., Shabri S., & Karundeng M.C. (2011). Tumbuhan Obat Tradisional di Sulawesi Utara. Manado: Balai Penelitian Kehutanan Manado.
Lestaridewi, Ni Ketut, Mohammad Jamhari dan Isnainar. (2017). Kajian Pemanfaatan Tanaman Sebagai Obat Tradisional di Desa Tolai Kecamatan Torue Kabupaten Parigi Moutong. Jurnal Ilmiah
Lubis, A. M., Latifah, S., & Afifuddin, Y. (2015). Inventarisasi Tumbuhan Obat di Hutan Lindung Kec. Ulu Pungkut, Kab. Mandailing Natal (Studi Kasus: Desa Alahankae, Hutanagodang, dan Simpang Banyak). Peronema Forestry Science Journal, 4(1), 184-192.
Mayangsari, A., & Bintoro, A. (2019). Identifikasi Jenis Tumbuhan Obat di Areal Garapan Petani KPPH Talang Mulya Tahura Wan Abdul Rachman (Identification of Medicinal Plants in The Area of KPPH Farmer at Talang Mulya on Wan Abdul Rachman Great Forest Park). Jurnal Sylva Lestari, 7(1), 1-9.
Menteri Kehutanan Republik Indonesia. (2014). Peraturan Menteri Kehutanan Republik Indonesia (Permenhut RI) Nomor: P88/Menhut-II/2014 Tentang Hutan Kemasyarakatan. Jakarta: Biro Hukum dan Organisasi.
Mindarti S., & Nurbaeti B. (2015). Buku Saku Tanaman Obat Keluarga (TOGA). Jawa Barat: Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jawa Barat.
Muzzakki F.A., Abrori R., & Laily A.N. (2014). Inventarisasi Tumbuhan Berpotesi Obat di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. jawa timur. Prosiding simposium penelitian bahan obat alami (SPBOA) XVI & Muktamar XII PERHIPBA.
Ningsih, K., Mariani, Y., Arbiastutie, Y., & Yusro, F. (2020). Studi pemanfaatan tumbuhan obat berpotensi mengobati pada penyakit pada penyakit sistem pencernaan di kelurahan Bunut kecamatan Kapuas kabupaten Sanggau. Jurnal Hutan Lestari, 8(2).
Rahayu S.M., & Andini A.S. 2019. Ethnobotanical Study on Medicinal Plants in Sesaot Forest, Narmada, West Lombok, Indonesia. Biosaintifika, 11(2), 234-242.
Riadi, R., Oramahi, H. A., & Yusro, F. (2019). Pemanfaatan Tumbuhan Obat oleh Suku Dayak Kanayatn di Desa Mamek Kecamatan Menyuke Kabupaten Landak. Jurnal Hutan Lestari, 7(2).
Riswan S., & Andayaningsih D. 2008. Keanekaragamn Tumbuhan Obat yang n Digunakan dalam Pengobatan Tradisional Masyarakat Sasak Lombok Barat. Jurnal Farmasi Indonesia. Vol.4 No.2: 96-103.
RKSDS. (2014). Daftar Tanaman Obat Herbal Indonesia. Sragen: Remaja Kerokhanian Sapta Darma Sragen.
Roy B., Fahrizal I., & Diba F. (2017). Studi Pemanfaatan Rotan Oleh Masyarakat di Desa Sekilap Kecamatan Mandor Kabupaten Landak. Jurnal Hutan Lestari 5: 583-591.
Steenis V.C.G.G.J. (2013). Flora untuk Sekolah Indonesia.Jakarta Timur: Balai Pustaka.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung. Alfabeta CV.
Valentino N. (2017). Taksonomi Numerik Berbasis Karakter Morfologi pada Famili Rhizophoraceae di Ekosistem Mangrove. Tesis [published]. Sekolah Pascasarjana Instiute Pertanian Bogor.
Valentino, N. ., Latifah, S., Setiawan, B. ., Aji, I. M. L. ., & Hadi, M. A. . (2022). Bioprospection of Potential Medicinal Plant Diversity in the Wana Lestari Community Forest, Karang Sidemen Village. Jurnal Penelitian Pendidikan IPA, 8(SpecialIssue), 101–111. https://doi.org/10.29303/jppipa.v8iSpecialIssue.2477
Yeung A.W.K., Heinrich M., Kijjoa A., Tzvetkov N.T., & Atanasov A.G. (2020). The Ethnopharmacological Literature: An Analysis of the Scientific Landscape. Journal of Ethnopharmacology, 1-79.
Yuliana, A. I., & Ami, M. S. (2021). Analisis Vegetasi Dan Potensi Pemanfaatan Jenis Gulma Pasca Pertanaman Jagung. Jurnal Agroteknologi Merdeka Pasuruan, 4(2), 20-28.
Yunita N. (2020). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Website Bank Syariah Terhadap Perolehan Informasi Nasabah (Studi BNI Syariah Kota Bogor). Jurnal Nisbah, 6(1), 1-13.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Muhammad Anwar Hadi, Sitti Latifah, Irwan Mahakam Lesmono Aji, Niechi Valentino, Andrie Ridzki Prasetyo
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).