MEMBANGUN KHARAKTER KELOMPOK MARGINAL (ODHA/ADHA) DENGAN PENDAMPINGAN KESEHATAN

Authors

  • Aini Alifatin

DOI:

https://doi.org/10.22219/dedikasi.v12i0.2477

Abstract

MEMBANGUN KHARAKTER KELOMPOK MARGINAL (ODHA/ADHA) DENGAN PENDAMPINGAN KESEHATAN

Aini Alifatin

Jurusan Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Malang
Email :aalifatin@yahoo.co.id

ABSTRAK

Masih tingginya stigma masyarakat terhadap penderita HIV/AIDS (ODHA/ADHA), menyebabkan penderita mengucilkan diri dan menutup informasi tentang penyakitnya. Dampaknya adalah menurunnya daya tahan dan ketahanan penderita terhadap infeksi opportunistik, sehingga usia harapan hidup penderita memendek, dampak lain meningkatnya angka penularan akibat tersembunyi kasus, sehingga mata rantai penularan tidak bisa diputus. Yayasan Sadar Hati dan Lembayung Jati adalah dua Yayasan yang bergerak di bidang pendampingan ODHA/ADHA. Tenaga sukarelawan lebih 20 orang pada masing-masing yayasan berlatar belakang pendidikan umum.Aktifitas yang dilakukan di antaranya adalah penemuan kasus, pendampingan pengobatan dan advokasi terhadap stigma masyarakat. Aktifitas kedua yayasan sudah mendekati 10 tahun, jika dikaitkan perkembangan prognose penyakit HIV, setelah pajanan, HIV positif bahkan sudah menjadi AIDS kurang lebih 5 – 10 tahun. Data terakhir kematian mencapai 20% dari anggota yang sudah bergabung dan dinyatakan positif HIV.Namun bertambahnya waktu dan perubahan prognose tidak diikuti perubahan paradigma berfikir yayasan untuk menyiapkan tenaga sukarelawannya sebagai pendamping berkualifikasi merawat sampai ajal. Luaran pengabdian ini diharapkan akan meningkatkan kualitas hidup penderita dengan tetap mengkonsumsi ARV serta mendapatkan perawatan yang baik dan benar. Metode peningkatan kualifikasi pendamping yang mampu menerapkan pemeriksaan tanda dan gejala, perawatan sehari-hari di rumah, perawatan infeksi opportunistik dan perawatan sampai ajal. Fakultas Ilmu Kesehatan UMM memiliki Dosen dan mahasiswa yang professional dalam memberikan pendidikan dan pelatihan berupa kepakaran maupun sarana dan fasilitas untuk mendukung tercapainya kompetensi pendamping kesehatan, sehingga kualitas hidup ODHA/ADHA akan meningkat. Kerjasama ini menghasilkan mitra yang memiliki kekuatan kompetensi komunikasi, manajemen kasus dan mampu meminimalisir penggunaan Narkoba injeksi sehingga potensi penularan HIV/AIDS melalui jarum suntik dapat dihindarkan sekaligus mengurangi ketergantungan Narkoba dengan terapi Rumatan Methadon sehingga kelompok dampingan tetap dapat hidup optimal dan kedua institusi bekerja sama mensinergikan potensi untuk memberdayakan masyarakat dan bangsa.

Kata Kunci : Karakter, Kelompok Marjinal, Kesehatan

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2015-09-07

Issue

Section

Articles