Strengthening character education through literacy movement at Muhammadiyah junior high school
DOI:
https://doi.org/10.22219/jcse.v1i1.11516Keywords:
class based literacy, literacy movement, strengthening of character educationAbstract
Muhammadiyah Junior High School 02 of Batu city has implemented the Strengthening of Character Education (SBE) through community service program in 2017. It is analyzed that the proram has obstacles in its implementation of classroom-based (SBE), it is proved by the inability of teachers to integrate character values into subjects to match the curriculum content. Thus, it is projected that to improve classroom-based SBE can be done by integrating literacy activities. The classroom-based SBE approach can be implemented through developing instructional method, classroom management, and integrating literacy activities into lesson plan of 2013 Curriculum. This community service program aims to improve SBE through literacy movement at MJHS 02 of Batu City. The method implemented was participation-based method through training and mentoring of SBE, also mentoring to plan and practice the SBE implementation through literacy movement. This program involves school teachers and principle of SMP Muhammadiyah 02 Batu, as many of 16 personnel. Data collection was gathered through observation and document which then analyzed descriptively. Results show that there is an improvement on teachers’ competence in developing lesson plan using classroom-based SBE concept through literacy movement, and an improvement also shown on teachers’ skill in implementing class instruction which is based on 2013 Curriculum that applies SBE through literacy movement. This improvement simultaneously contributes to students’ achievement expected in the 2013 Curriculum, namely character improvement.
Downloads
References
Astuti, Y. K. (2016). Literasi sains dalam pembelajaran IPA. Journal Universitas Wiralodra, 7(3b), 67-72. Retrieved from http://ejournal.unwir.ac.id/file.php
Dewayani, S. (2017). Menghidupkan literasi di dalam kelas. Jakarta: Kanisius.
Fananta, M. R. (2017). Literasi sains. Jakarta. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Fianto, F. (2017). Literasi finansial. Jakarta. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Hadiansyah, F. (2017). Literasi budaya dan kewarganegaraan. Jakarta. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Herawati, L. (2017). Budaya literasi media dalam meningkatkan daya baca mahasiswa IAIN Cirebon. Jurnal Penelitian Komunikasi, Media Massa dan Teknologi Informasi, 6(2), 294-309. Retrieved from https://jurnal.iainpalu.ac.id/index.php/pdg/article/download/197/127
Isnaini, R. L. (2016). Penguatan pendidikan karakter siswa melalui managemen bimbingan conseling Islam, MANAGERIA, Jurnal Managemen Pendidikan Islam, 1(1), 36-52. Retrieved from http://ejournal.uin-suka.ac.id/tarbiyah/index.php/manageria/issue/view/189
Kemendikbud. (2017). Konsep dan pedoman penguatan pendidikan karakter. Pusat analisis dan sinkronisasi Sekretariat Jendral Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Kemendikbud. (2018a). Panduan praktis penguatan pendidikan karakter (PPK) berbasis kelas. Pusat Analisis dan Sinkronisasi Kebijakan Sekretaris Jendral Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Kemendikbud. (2018b). Modul bimbingan teknis peningkatan kompetensi literasi bagi guru pendidikan dasar. Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan Dasar Direktorat Jendral Guru dan Tenaga Kependidikan
Kusmana, S. (2017). Pengembangan literasi dalam kurikulum pendidikan dasar dan menengah. Diglosia - Jurnal Pendidikan, Kebahasaan, dan Kesusastraan Indonesia, 1(1), 140-150. Retrieved From http://jurnal.unma.ac.id/index.php/dl/article/view/520/486
Labudasari, E. & Rochmah, E. (2018). Pengaruh gerakan literasi sekolah terhadap karakter mandiri siswa di SDN Kanggraksan Cirebon. Jurnal Pendidikan Dasar dan Pembelajaran, 9(1) 57–63. http://doi.org/10.25273/pe.v9i1.4254
McGowan, U. (2018). Integrated academic literacy development: Learner-teacher autonomy for melting the barriers. Journal of University Teaching & Learning Practice, 15(4), 1-17. Retrieved from https://ro.uow.edu.au/cgi/viewcontent.cgi?article=1909&context=jutlp
Muhajang, T. & Monica, D. P. (2018). Pengaruh literasi informasi terhadap efektifitas belajar siswa. Pedagonal, 2(2), 15-22. Retrieved from
Nasrullah R. (2017). Literasi digital. Jakarta. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Nurchaili, N. (2016). Menumbuhkan budaya literasi melalui buku digital. Jurnal LIBRIA, 8(2), 197-209. Retrieved from https://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/libria/article/view/1211
Nurhayati, Y. (2017). Penguatan pendidikan karakter di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 2 Tangerang Selatan. Andragogi Jurnal Diklat Teknis Pendidikan dan Keagamaan, 5(2), 165-180. Retrieved from https://pusdiklattekniskemenag.e-journal.id/andragogi/issue/view/2
OECD. (2016). PISA 2015 results in focus. Retrieved from http://www.oecd.org/pisa/pisa-2015-resultsin-focus.pdf
Paramansyah, A., Endaryono, B. T., & Djuharton, T. (2019). Penguatan pendidikan karakter dalam pendidikan kepemimpinan di madrasah. Faktor Jurnal Ilmiah Kependidikan, 6(1), 63-68. Retrieved from https://journal.lppmunindra.ac.id/index.php/Faktor/article/view/2760/0
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20 tahun 2018 tentang Penguatan Pendidikan Karakter pada Satuan Pendidikan Formal.
Peraturan Presiden Nomor 87 tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti
Permatasari, A. (2015). Membangun kualitas bangsa dengan budaya literasi. In Prosiding Seminar Nasional Bulan Bahasa UNIB 2015 (pp. 146-156). Retrieved from http://repository.unib.ac.id/11120/1/15-Ane%20Permatasari.pdf
Pertiwi, F. D., Rahman, R. M., & Lestari, D. W. (2018). Pemberdayaan masyarakat melalui bidang literasi di Desawaru Jaya. Jurnal ABDI DOSEN: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 2(2), 129-137. https://doi.org/10.32832/abdidos.v2i2.170
Petrone, R. (2013). Linking contemporary research on youth, literacy, and popular culture with literacy teacher education. Journal of Literacy Research, 45(3), 240-266. https://doi.org/10.1177%2F1086296X13492981
Rohman, S. (2017). Membangun budaya membaca pada anak melalui program gerakan literasi sekolah. TERAMPIL: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar, 4(1), 151-174. https://doi.org/10.24042/terampil.v4i1.2118
Saryono, D. (2017). Literasi baca tulis. Jakarta. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Solikhah, I. (2015). Reading and writing as academic literacy in EAP program of Indonesian leaners. Dinamika Ilmu: Jurnal Pendidikan, 15(2), 325-341. https://doi.org/10.21093/di.v15i2.261
Suragangga, I. M. N. (2017). Mendidik lewat literasi untuk pendidikan berkualitas. Jurnal Penjaminan Mutu Lembaga Penjaminan Mutu Institut Hindu Dharma Negeri Denpasar, 3(2), 154-163. http://dx.doi.org/10.25078/jpm.v3i2.195
Tavdgiridze, L. (2016). Literacy competence formation of the modern school. Journal of
Education and Practice, 7(26), 107-110. https://iiste.org/Journals/index.php/JEP/article/view/33053/33949
Wahyuni, S., Chamisiyatin, L., & Zaenab, S. (2017). Percepatan penguatan pendidikan karakter di gerakan literasi SMP Muhammadiyah 02 Kota Batu. Laporan PPMI-Universitas Muhammadiyah Malang.
Warsihna, J. (2016). Meningkatkan literasi membaca dan menulis dengan teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Jurnal KWANGSAN, 4(2), 67-80. https://doi.org/10.31800/jtp.kw.v4n2.p 67--80
Weilin, H., Susanto, D., Dewayani, S., Pandora, P., Hanifah, N., Miftahussururi, M., Nento, M. N., & Akbari, Q. S. (2017). Materi pendukung literasi numerasi. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Widodo, S. (2015). Membangun kelas literat berbasis pendidikan lingkungan hidup untuk melatih kemampuan literat siswa di sekolah dasar. In Prosiding Seminar Nasional. FKIP Universitas Muhammadiyah Sidoarjo.
Wiedarti, W. (2018). Desain induk gerakan literasi sekolah. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar Dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.