PEMBELAJARAN INKUIRI MELALUI BERTANAM LIMBAH SAYURAN UNTUK MENGEMBANGKAN SIKAP ILMIAH MAHASISWA PENDIDIKAN BIOLOGI UWKS PADA MATA KULIAH BERCOCOK TANAM
DOI:
https://doi.org/10.22219/jinop.v2i2.3279Keywords:
Inkuiri, sikap ilmiah, bercocok tanam, limbah sayuranAbstract
ABSTRAK
Kemampuan berpikir secara ilmiah diperlukan mahasiswa untuk memahami konsep bercocok tanam. Berdasarkan observasi pada mahasiswa mata kuliah bercocok tanam, diperoleh fakta bahwa mahasiswa memahami konsep bercocok tanam masih rendah. Hal ini terjadi karena mahasiswa hanya belajar secara teoritis saja dan belum pernah praktek sendiri dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu diperlukan inovasi dalam model pembelajaran inkuiri. Model pembelajaran inkuiri merupakan kegiatan pembelajaran yang melibatkan secara maksimal seluruh kemampuan mahasiswa untuk mencari dan menyelidiki sesuatu secara sistematis, kritis, logis, dan analisis sehingga dapat merumuskan sendiri penemuannya dengan penuh percaya diri.
Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui penerapan pembelajaran inkuiri melalui bertanam limbah sayuran dalam mengembangkan sikap ilmiah mahasiswa pendidikan biologi UWKS pada mata kuliah bercocok tanam. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif menggunakan analisis deskriptif untuk mengetahui rata-rata nilai akhir kuliah bercocok tanam yang meliputi skor nilai ujian tengah semester, laporan dan ujian akhir semester. Hasil analisis deskriptif menunjukkan rata-rata nilai ujian tengah semester 69, laporan 87,7 dan ujian akhir semester 91,3. Mahasiswa yang memperoleh nilai minimal A mencapai 54 %, nilai AB 38,50%, nilai B 7,69%, nilai BC 7,69 %. Simpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah model pembelajaran inkuiri melalui bertanam limbah sayuran untuk mengembangkan sikap ilmiah mahasiswa pendidikan biologi UWKS pada mata kuliah bercocok tanamefektif diterapkan.
Kata kunci: Inkuiri, sikap ilmiah, bercocok tanam, limbah sayuran
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright Notice
Authors who publish with JINoP (Jurnal Inoasi Pembelajaran) agree to the following terms:
- For all articles published in the JINoP (Jurnal Inovasi Pembelajaran), copyright is retained by the authors. Authors give permission to the publisher to announce the work with conditions. When the manuscript is accepted for publication, the authors agree to the automatic transfer of the publishing right to the publisher.
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).