Manajemen Kurikulum Sekolah Berbasis Boarding School Di SMP Aisyiyah Malang
DOI:
https://doi.org/10.22219/jkpp.v8i1.12065Abstract
Abstract: The success of an educational institution in carrying out all learning activities is determined by several supporting factors, and one of the supporting factors is the management factor organized by the institution/institution concerned. Aisyiyah Junior High School Boarding School Malang is one of the educational institutions implementing Boarding School or boarding systems. The purpose of this study was to determine how the curriculum management function at Aisyiyah Boarding School in Malang. This research is descriptive qualitative research, with data collection techniques in the form of documentation, observation, and interviews. Based on the results of the study shows that in the application of the curriculum in SMP ABSM integrates the national curriculum, the pesantren curriculum, and the Muhammadiyah curriculum which is carried out in full to produce graduates with national standards, aqidah, ahlaq, and fiqh by the demands of the Qur'an and Sunnah. The curriculum management implemented at SMP ABSM covers the process planning (determination of vision, mission, and goals that are adjusted to 3 curricula, namely the national curriculum, pesantren curriculum, and Muhammadiyah's unique curriculum). Organizing (including parts of activities or programs needed to achieve goals, and dividing tasks according to their respective work assignments). Implementation (in its implementation integrating national curriculum, namely KTSP and K13, pesantren curriculum, and Muhammadiyah curriculum). Evaluation (evaluations carried out related to the overall school program and carried out once a month while evaluations related to curriculum implementation are carried out every day because in the teacher's lesson plan there are reflections for evaluation).
Keywords: Management, Curriculum, and Boarding School
Abstrak: Keberhasilan suatu lembaga pendidikan dalam menjalankan segala aktivitas pembelajaran ditentukan oleh beberapa faktor pendukung, dan salah satu faktor pendukung tersebut adalah faktor manajemen yang diselenggarakan oleh lembaga/institusi yang bersangkutan. SMP Aisyiyah Boarding School Malang merupakan salah satu lembaga pendidikan yang menerapkan sistem Boarding School atau asrama. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana fungsi manajemen kurikulum di SMP Aisyiyah Boarding School Malang. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif jenis deskriptif, dengan teknik pengumpulan data berupa dokumentasi, observasi, dan wawancara. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam penerapan kurikulum di SMP ABSM mengintegrasikan kurikulum nasional, kurikulum pesantren, dan kurikulum Muhammadiyah yang dilakukan secara penuh demi menghasilkan lulusan yang berstandar nasioanal, berwawasan aqidah, ahlaq, dan fiqih sesuai tuntutan Qur’an dan Sunnah. Manajemen kurikulum yang dilaksanakan di SMP ABSM meliputi proses perencanaan (penentuan visi, misi, dan tujuan yang disesuaikan dengan 3 kurikulum yaitu kurikulum nasional, kurikulum pesantren dan kurikulum khas Muhammadiyah). Pengorganisasian (mencakup bagian-bagian kegiatan atau program yang diperlukan untuk mencapai tujuan, dan membagi tugas sesuai dengan tugas kerjanya masing-masing). Pelaksanaan (dalam pelaksanaannya mengintegrasikan antara kurikulum nasional yaitu KTSP dan K13, kurikulum pesantren dan kurikulu Muhammadiyah). Evaluasi (evaluasi yang dilaksanakan terkait program sekolah secara keseluruhan dan dilaksanakan setiap sebulan sekali sedangkan evaluasi yang terkait dengan pelaksanaan kurikulum dilakukan setiap hari karena di dalam RPP guru terdapat refleksi untuk evaluasi).
Kata Kunci: Manajemen, Kurikulum, dan Boarding SchoolDownloads
References
Behaghel, L. (2017). Ready for boarding? The effects of a Boarding School for Disadvantaged students. Applied Economics, 9(1), 140–164. https://doi.org/10.1257/app.20150090
Faridah, F., Arismunandar, A., & Bernard, B. (2018). Sekolah Berasrama Di Sulawesi Selatan. Lentera Pendidikan : Jurnal Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan. https://doi.org/10.24252/lp.2018v21n2i1
Fathurrochman, I. (2017). Implementasi Manajemen Kurikulum Dalam Upaya Meningkatkan Mutu Santri Pondok Pesantren Hidayatullah / Panti Asuhan Anak Soleh Curup Irwan Fathurrochman A . Pendahuluan Pesantren menurut pengertian dasarnya adalah tempat belajar para santri . Sebagai lemba. TADBIR : Jurnal Studi Manajemen Pendidikan, 1(01), 86–104.
Fikri, M., & Ferdinan. (2013). Peranan Manajemen Boarding School Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Pendidikan Agama Islam. Jurnal Tarbawi, 2(1), 43–52.
Hamalik, O. (2013). Dasar-dasar Pengembangan Kurikulum. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Hasan, M. (2016). Inovasi dan Modernisasi Pendidikan Pondok Pesantren. KARSA: Jurnal Sosial Dan Budaya Keislaman. https://doi.org/10.19105/karsa.v23i2.728
Khudrin, A. (2008). Implementasi manajemen kurikulum pada madrasah diniyah al-aziz pondok pesantren nurul buda ii kabupaten sleman d.i. yogyakarta. Nafisd, XV(02), 15–28.
Machali, D. K. dan I. (2012). Manajemen Pendidikan Konsep dan Prinsip Pengelolaan Pendidikan. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.
Maksudin. (2012). Sistem Boarding School (Transformasi dan Humanisme Religius). Jurnal Cakrawala Pendidikan, (1), 38–54. https://doi.org/10.21831/cp.v0i1.1465
Maksudin. (2013). Pedidikaan Islam Alternatif: Membangun karakter melalui sistem boarding school. Yogjakarta: UNY Press.
Paminto, J., Rosiana, T., & Budisantoso, H. T. (2018). Indonesian Journal of Curriculum Implementasi Kurikulum 2013 di Sekolah Pesantren dengan Sistem Boarding School. Indonesian Journal Of Currikulum and Educational Technologi Studies, 6(1), 41–52. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.15294/ijcets.v3i1.8675 Article
Pertiwi, D. A. (2017). Implementasi Program Pendidikan Asrama Dalam Meningkatkan Kecerdasan Spiritual Santriwati Di Asrama Bahasa Arab Hubbul Wathan Medan. At-Tazakki Jurnal Pendidikan Islam, 1, 101–121.
Priyanto, D. (2006). Inovasi Kurikulum Pesantren Pesantren. Ibda’.
Rusman. (2018). Manajemen Kurikulum. PT Raja Grafindo Persada Jakarta.
Ruswanto. (2017). Pesantren dan Pembaharuan. Al-Tadzkiyyah: Jurnal Pendidikan Islam. https://doi.org/10.24042/ATJPI.V7I1.1496
Siswiyo, D. (1996). Ilmu pendidikan dalam tantangan. Cakrawala Pendidikan, 15(1), 1–13.
Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Kuantitatif & kualitatif. Journal of Experimental Psychology: General.
Sugiyono. (2016). metodologi penelitian kuantitatif kualitatif dan R & D. In Bandung: Alfabeta. https://doi.org/10.1164/rccm.200409-1267OC
Suwadji. (2015). Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Pondok Pesantren. Edukasi.
Tinus, A. (2019). The Role of Maju School Principals in Curriculum Development to Realize an Excellent and Independent School. https://doi.org/10.2991/iccd-19.2019.163
Yatimah, D. (2011). Manajemen Pendidikan Pesantren dalam Upaya Peningkatan Mutu Santri. Jurnal El-Hikmah Fakultas Tarbiyah UIN Maliki Malang.
Yin, J. Z., Feng, Y. M., Wu, S. X., Zhang, X. H., Wang, S. M., Wang, Q., … Qi, D. L. (2014). Assessment of the iodine status of the Wa national boarding school students in southwest China. Biological Trace Element Research. https://doi.org/10.1007/s12011-014-0072-y
Published
How to Cite
Issue
Section
License
It is a condition of publication that authors assign copright or license the publication rights in their articles to journal of Kebijakan dan Pengembangan Pendidikan. Authors are themselves responsible for obtaining permission to reproduce copyright material from other source
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.