Konflik sosial dalam novel Aib dan Nasib karya Minanto berdasarkan perspektif George Simmel
DOI:
https://doi.org/10.22219/kembara.v7i1.15634Keywords:
George Simmel, Konflik sosial, Novel Aib dan NasibAbstract
Konflik sosial merupakan bentuk dasar interaksi yang terjadi secara alamiyah. Konflik sosial adalah entitas dan realitas dalam kehidupan bermasyarakat. George Simmel mengkonsepkan gagasan konflik sosial sebagai tindakan permusuhan timbal balik, yang dipicu oleh benturan sifat-sifat manusia konfliktis dan sifat alamiah manusia feeling of hostility. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan bentuk dan penyebab konflik sosial dalam novel Aib dan Nasib karya Minanto berdasarkan perspektif George Simmel; (2) mendeskripsikan penyelesaian konflik sosial dalam novel Aib dan Nasib karya Minanto berdasarkan perspektif George Simmel. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dan studi pustaka (library research). Teknik pengumpulan data menggunakan teknik baca dan teknik catat. Analisis data mengacu pada model Miles Huberman, yaitu melalui tahapan reduksi data, pemaparan data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konflik soial dalam novel Aib dan Nasib karya Minanto berdasarkan perspektif George Simmel terdiri dari: (1) tiga bentuk konflik sosial yaitu: a. konflik kepentingan dengan satu wujud konflik sosial, yaitu adu mulut; b. konflik antar pribadi dengan empat wujud konflik sosial: adu mulut, sindiran, pengeroyokan, dan ketegangan; c. konflik dalam hubungan intim dengan dua wujud konflik sosial: adu mulut dan ketegangan; (2) empat penyelesaian konflik yaitu koersi, mediasi, toleransi, dan konversi.
Downloads
References
Ardias, A. Y., Sumartini, S., & Mulyono, M. (2019). Konflik sosial dalam novel Karena Aku Tak Buta karya Rendy Kuswanto. Jurnal Sastra Indonesia, 8(1), 47–56. https://doi.org/10.15294/jsi.v8i1.29949
Baker, T. (1990). Love is never enough. Behaviour Research and Therapy, 28(6), 542-555. https://doi.org/10.1016/0005-7967(90)90151-8
Beeghley, L. (1998). Book review: Problematics of sociology: The Georg Simmel Lectures, 1995. Sociological Research Online, 3 (2), 117–117. https://doi.org/10.1177/136078049800300202
Bickman, L., & Rog, D. J. (2009). The SAGE handbook of applied social research methods. California: SAGE Publications.
Cuppen, E. (2018). The value of social conflicts, critiquing invited participation in energy projects. Energy Research and Social Science, 38(1), 28–32. https://doi.org/10.1016/j.erss.2018.01.016
De Juan, A., Pierskalla, J., & Schwarz, E. (2020). Natural disasters, aid distribution, and social conflict – Micro-level evidence from the 2015 earthquake in Nepal. World Development, 126, 104715. https://doi.org/10.1016/j.worlddev.2019.104715
Farida, N., & Andalas, E. F. (2019). Representasi Kesenjangan Sosial-Ekonomi Masyarakat Pesisir dengan Perkotaan dalam Novel Gadis Pantai Karya Pramodya Ananta Toer. KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (e-Journal), 5(1), 74-90. https://doi.org/10.22219/kembara.v5i1.7447
Fernandez, M. (2021). Perceptions and management strategies in a post-disaster landscape of Guatemala: Social conflict as an opportunity to understand disaster. International Journal of Disaster Risk Reduction, 57(4), 102-153. https://doi.org/10.1016/j.ijdrr.2021.102153
Fitriani, D. (2017). Faktor lingkungan yang memengaruhi pernikahan remaja perempuan. Jurnal Kesehatan Indra Husada, 4(2), 21–28. https://doi.org/10.36973/jkih.v4i2.8
Grossmann, K. (2019). Using conflicts to uncover injustices in energy transitions: The case of social impacts of energy efficiency policies in the housing sector in Germany. Global Transitions, 1(3), 148–156. https://doi.org/10.1016/j.glt.2019.10.003
Iryana, W. (2020). Strategi mengatasi kemiskinan nelayan Eretan Wetan, Indramayu. Historia Madania: Jurnal Ilmu Sejarah, 3(2), 89–102. https://doi.org/10.15575/hm.v3i2.9170
Jamil, A., & Fakhruddin, F. (2015). Isu dan Realitas di Balik Tingginya Angka Cerai-Gugat di Indramayu. Harmoni, 14(2), 138-159. Retrieved from https://jurnalharmoni.kemenag.go.id/index.php/harmoni/article/view/93
Johnson, D. P. (2008). Contemporary sociological theory: An integrated multi-level approach. Springer New York.
Kaern, M., Phillips, B. S., & Cohen, R. S. (1990). Georg Simmel and contemporary sociology. Boston: Studies in the Philosophy.
Maiti, & Bidinger. (1981). Evaluation of visual scoring for seedling vigour in sorghum. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.
Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldana, J. (2014). Qualitative data analysis. California: SAGE Publications, Inc.
Minanto. 2020. Ain dan Nasib. Tangerang: Marjin Kiri.
Muljono, P. (2015). Analisis perbandingan kdrt oleh suami dan istri di Jawa Barat. MIMBAR, Jurnal Sosial dan Pembangunan, 31(2), 271-282. https://doi.org/10.29313/mimbar.v31i2.1346
Nugraha, A. A., Malang, U. M., Sosial, K., & Sastra, S. (2019). Konflik sosial pada Novel Lelaki Harimau Karya Eka Kurniawan. 3(1), 162–170. Retrived from http://research-report.umm.ac.id/index.php/SENASBASA/article/view/3095
Pincott, R. (1970). The sociology of literature. European Journal of Sociology, 11(1), 177–195. https://doi.org/10.1017/S0003975600002034
Purba, A. (2010). Pengantar Ilmu Sastra. Sumatera Utara: USUpress.
Ratnawati, V. (2017). Kondisi keluarga dan kenakalan anak. Efektor, 4(2), 1-6. https://doi.org/10.29407/e.v4i2.962
Ravitch, S. M., & Carl, N. M. (2019). Qualitative research: Bridging the conceptual, theoretical, and methodological. California: SAGE Publications.
Setiadi, E. M. (2020). Pengantar ringkas sosiologi: Pemahaman fakta dan gejala permasalahan sosial teori, aplikasi, dan pemecahannya. Yogyakarta: Prenada Media.
Setiawan, A., & Musaffak, M. (2019). Eksistensi mistisisme dalam novel Amba karya Laksmi Pamuntjak. KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (e-Journal), 5(2), 146-156. https://doi.org/10.22219/kembara.v5i2.9672
Setiawan, A., & Musaffak, M. (2020). Praktik mistisisme Jawa dalam novel Partikel karya Dewi Lestari. KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (e-Journal), 6(2), 267-278. https://doi.org/10.22219/kembara.v6i2.15249
Shapiro, D. (2016). Praise for Daniel Shapiro’s negotiating the nonnegotiable. California: Penguin Publishing Group.
Sipayung, M. E. (2016). Konflik sosial dalam novel Maryam karya Okky Madasari: Kajian sosiologi sastra. Sintesis, 10(1), 22–34. Retrived from https://e-journal.usd.ac.id/index.php/sintesis/article/download/164/151
Sjoberg, L. (2009). (Heritage of Sociology Series) Georg Simmel, Donald N. Levine (ed.)-On Individuality and Social Forms-University of Chicago Press (1972). In Gender and International Security: Feminist Perspectives.
Sugiono, S., & Mulyono, M. (2020). Konflik antara kelompok abangan dan santri dalam novel Kantring Genjer-Genjer karya Teguh Winarsho As: Kajian soisologi sastra. Jurnal Sastra Indonesia, 9(1), 54-61. https://doi.org/10.15294/jsi.v9i1.29209
Sumarno, S. (2014). Problema dan resolusi konflik sosial di Kecamatan Johar Baru-Jakarta Pusat. Sosio Konsepsia, 3(2), 1–16. Retrived from https://ejournal.kemsos.go.id/index.php/SosioKonsepsia/article/view/362
Suryadi, U. T., & Supriatna, Y. (2019). Sistem clustering tindak kejahatan pencurian di wilayah Jawa Barat menggunakan algoritma K-Means. Jurnal Teknologi dan Komunikasi STMIK Subang, 12(1), 15–27. https://doi.org/10.47561/a.v12i1.147
Susan, N. (2019). Sosiologi konflik: Teori-teori dan analisis. Yoyakarta: Kencana.
Sutriani, A. (2015). Dinamika relasi menantu dengan mertua yang tinggal serumah. (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau).
Syarief, A., Rustiadi, E., & Hidayat, A. (2014). Fisheries subsector analysis in indramayu regional development. Scientifik Repository. 84–93. Retrived from http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/68948
Thomas, J., & Frisby, D. (1985). Classical sociology and cosmopolitanism: A critical defence of the social. The British Journal of Sociology, 36(3), 120-134. https://doi.org/10.2307/590472
Umar, M. H. (2018). Hukum menjual hak suara pada pemilukada dalam perspektif fiqh Siyasi Sunni. Al-Risalah, 12(2), 1-28. https://doi.org/10.30631/al-risalah.v12i02.448
Vargas-Lama, F., & Osorio-Vera, F. J. (2020). The territorial foresight for the construction of shared visions and mechanisms to minimize social conflicts: The case of Latin America. Futures, 123(1), 102-114. https://doi.org/10.1016/j.futures.2020.102625
Waluya, B. (2007). Sosiologi: Menyelami fenomena sosial di masyarakat. Bandung: PT Grafindo Media Pratama.
Wicaksono, A. (2014). Catatan ringkas stilistika. Bali: Garudhawaca.
Wijartama, P. G., & Ibrahim, R. (2018). Cara-cara penagihan utang dalam perspektif hukum perdata. Kertha Semaya: Journal Ilmu Hukum, 4(2), 1–16. Retrived from https://ocs.unud.ac.id/index.php/kerthasemaya/article/view/43547
Wolff, K. H. (1978). The sociology of Simmel. New York: The Free Press.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with The KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (e-Journal) agree to the following terms:
Articles are published under the Creative Commons Attribution 3.0 Unported License (CC-BY 3.0).
Under the CC-BY license, authors retain ownership of the copyright for their article, but authors grant others permission to use the content of publications in KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (e-Journal) in whole or in part provided that the original work is properly cited. Users (redistributors) of KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya are required to cite the original source, including the author's names, KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (e-Journal) as the initial source of publication, year of publication, volume number and DOI (if available).
Authors may publish the manuscript in any other journal or medium but any such subsequent publication must include a notice that the manuscript was initially published by KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (e-Journal).
Authors grant KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (e-Journal) the right of first publication. Although authors remain the copyright owner, they grant the journal the irrevocable, nonexclusive rights to publish, reproduce, publicly distribute and display, and transmit their article or portions thereof in any manner.