Profil penelitian keterampilan membaca cepat pada jurnal pendidikan bahasa dan sastra Indonesia dalam PPJB-SIP
DOI:
https://doi.org/10.22219/kembara.v7i2.17889Keywords:
Keterampilan, Membaca cepat, ProfilAbstract
Perkembangan teknologi telah membuat sumber informasi menjadi semakin beragam. Untuk memahami informasi yang beragam dan lebih variatif diperlukan keterampilan membaca tertentu, salah satunya adalah keterampilan membaca cepat. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan (1) jenis penelitian (2) jenis penelitian kuantitatif yang digunakan untuk menganalisis keterampilan membaca cepat, (3) subjek penelitian yang digunakan peneliti untuk menelaah keterampilan membaca cepat, (4) instrumen pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti untuk mengetahui keterampilan membaca cepat, (5) metode analisis data yang digunakan oleh peneliti untuk mengetahui keterampilan membaca cepat, dan (6) profil penelitian keterampilan membaca cepat dari tahun ke tahun. Metode penelitian dalam penelitian ini adalah analisis isi. Sumber data dalam penelitian ini adalah 15 artikel yang ditulis dalam jurnal yang tergabung dalam website dan database PPJB-SIP, sehingga data dalam penelitian ini merupakan hasil analisis isi artikel penelitian tentang keterampilan membaca cepat. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah pedoman analisis isi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) jenis penelitian yang dominan digunakan oleh peneliti adalah jenis penelitian kuantitatif, (2) desain penelitian eksperimen merupakan desain penelitian yang paling dominan digunakan, (3) subjek penelitian yang digunakan didominasi oleh siswa kelas VII SMP, (4) instrumen tes merupakan instrumen yang paling sering digunakan untuk menyelidiki keterampilan membaca cepat, (5) metode analisis data yang lebih dominan adalah uji-t, dan (6) penelitian tentang keterampilan membaca cepat dilakukan dari tahun 2014-2020 dengan hasil tertinggi pada tahun 2018. Akhirnya, penelitian ini akan bermanfaat dalam memberikan informasi berharga tentang profil keterampilan membaca cepat, serta dasar untuk mengaktifkan keterampilan membaca cepat di era informasi digital.
Downloads
References
Abdelrahman, M. S. H. B., & Bsharah, M. S. (2014). The effect of speed reading strategies on developing reading comprehension among the 2nd secondary students in English Language. English Language Teaching, 7(6), 168–174. Retrieved from https://eric.ed.gov/?id=EJ1075772
Abiyanti, E. (2017). Pengaruh keefektifan membaca cepat terhadap kemampuan menemukan ide pokok paragraf. DIKSATRASIA, 1(2), 203–211. Retrieved from https://jurnal.unigal.ac.id/index.php/diksatrasia/article/view/600/0
Acklin, D., & Papesh, M. H. (2017). Modern speed-reading apps do not foster reading comprehension. American Journal of Psychology, 130(2), 183–199. https://doi.org/10.5406/amerjpsyc.130.2.0183
Ahn, S. J., Legge, G. E., & Luebker, A. (1995). Printed cards for measuring low-vision reading speed. Vision Research, 35(13), 1939–1944. https://doi.org/10.1016/0042-6989(94)00294-V
Ahyar, J., & Syahriandi, S. (2015). Membaca-cepat-pemahaman mahasiswa Universitas Malikussaleh. Jurnal Visioner & Strategis, 4(2), 1–9. Retrieved from https://repository.unimal.ac.id/2302/1/Jurnal.pdf
Amalia, F. N. (2019). Peningkatan keterampilan membaca cepat dengan teknik skimming. Jurnal Ilmiah Bina Edukasi, 12(01), 31–41. https://doi.org/ttps://doi.org/10.33557/jedukasi.v12i01.479
Arifin, Z. (2020). Metodologi penelitian pendidikan. Jurnal Al-Hikmah, 1(1), 1–5. Retrieved from http://alhikmah.stit-alhikmahwk.ac.id/index.php/awk/article/view/16
Artanto, D. (2009). Peningkatan Kemampuan membaca cepat menggunakan metode gerak mata pada siswa kelas X SMK Muhammadiyah 2 Surakarta. Tesis tidak Diterbitkan. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Bozkaya, M., Aydin, I. E., & Kumtepe, E. G. (2012). Research trends and issues in educational technology: A content analysis of TOJET (2008-2011). Turkish Online Journal of Educational Technology-TOJET, 11(2), 264–277. Retrieved from https://eric.ed.gov/?id=EJ989035
Brozo, W. G., & Johns, J. L. (1986). A content and critical analysis of 40 speed reading books. Journal of Reading, 30(3), 242–247. Retrieved from https://www.jstor.org/stable/40032813
Calef, T., Pieper, M., & Coffey, B. (1999). Comparisons of eye movements before and after a speed-reading course. Journal of the American Optometric Association, 70(3), 171–181. Retrieved from https://core.ac.uk/download/pdf/212798966.pdf
Chang, Y.-H., Chang, C.-Y., & Tseng, Y.-H. (2010). Trends of science education research: An automatic content analysis. Journal of Science Education and Technology, 19(4), 315–331. Retrieved from https://link.springer.com/article/10.1007%2Fs10956-009-9202-2
Dingler, T., Shirazi, A. S., Kunze, K., & Schmidt, A. (2015). Assessment of stimuli for supporting speed reading on electronic devices. In Proceedings of the 6th Augmented Human International Conference (pp. 117–124).
Fauzi, A., & Pradipta, I. W. (2018). Research methods and data analysis techniques in education articles published by Indonesian biology educational journals. JPBI (Jurnal Pendidikan Biologi Indonesia), 4(2), 123–134. https://doi.org/https://doi.org/10.22219/jpbi.v4i2.5889
Goktas, Y., Hasancebi, F., Varisoglu, B., Akcay, A., Bayrak, N., Baran, M., & Sozbilir, M. (2012). Trends in educational research in Turkey: A content analysis. Educational Sciences: Theory and Practice, 12(1), 455–460. Retrieved from https://eric.ed.gov/?id=EJ978453
Hosen, M. (2016). Peningkatan kemampuan membaca cepat dengan metode SQ3R pada siswa kelas V SDN Gili Anyar Kamal Bangkalan. Widyagogik: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar, 4(1), 17–32. https://doi.org/https://doi.org/10.21107/widyagogik.v4i1.2213
Inawati, I., & Sanjaya, M. D. (2018). Kemampuan membaca cepat dan pemahaman siswa kelas V SD Negeri OKU. Jurnal Bindo Sastra, 2(1), 173–182. https://doi.org/ttps://doi.org/10.32502/jbs.v2i1.927
Istiqomah, J. Y. N., & Indarini, E. (2021). Meta analisis efektivitas model problem based learning dan problem posing terhadap kemampuan berpikir kritis siswa sekolah dasar pada pembelajaran matematika. Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika, 5(1), 670–681. https://doi.org/https://doi.org/10.31004/cendekia.v5i1.553
Jackson, M. D., & McClelland, J. L. (1979). Processing determinants of reading speed. Journal of Experimental Psychology: General, 108(2), 151-162. https://doi.org/10.1037/0096-3445.108.2.151
Januarti, N. K., Dibia, I. K., & Widiana, I. W. (2016). Analisis kesulitan belajar dalam pembelajaran membaca cepat siswa kelas V SD gugus VI Kecamatan Abang. MIMBAR PGSD Undiksha, 4(1), 1–10. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.23887/jjpgsd.v4i1.7442
Kamalasari, V. (2012). Latihan membaca cepat sebagai upaya meningkatkan kemampuan membaca cepat dan pemahaman bacaan. Basastra, 1(1), 1–16. https://doi.org/10.24114/bss.v1i1.189
Kapborg, I., & Berterö, C. (2003). The phenomenon of caring from the novice student nurse’s perspective: a qualitative content analysis. International Nursing Review, 50(3), 183–192. https://doi.org/https://doi.org/10.1046/j.1466-7657.2003.00196.x
Kusumawati, H., & Mawardi, M. (2016). Perbedaan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe NHT dan STAD ditinjau dari hasil belajar siswa. Scholaria: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 6(3), 251–263. https://doi.org/https://doi.org/10.24246/j.scholaria.2016.v6.i3.p251-263
Magno, C. (2010). The effect of scaffolding on children’s reading speed, reading anxiety, and reading proficiency. TESOL Journal, 3(2), 92-103. Retrieved from https://www.tesol-international-journal.com/wp-content/uploads/2013/11/A6_V3_TESOL.pdf
Maryamah, M., & Effendy, M. H. (2019). Penerapan media audio visual dalam pembelajaran keterampilan membaca cepat pada siswa kelas XI di MA Al-Falah Tlanakan Pamekasan. GHANCARAN: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 1(1), 1–9. https://doi.org/sa Indonesia https://doi.org/10.19105/ghancaran.v1i1.2990
Mohajan, H. K. (2018). Qualitative research methodology in social sciences and related subjects. Journal of Economic Development, Environment and People, 7(1), 23–48. Retrieved from https://www.ceeol.com/search/article-detail?id=640546
Muhibbin, A., & Sumarjoko, B. (2016). Model pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan berbasis isu-isu kontroversial di media massa untuk meningkatkan sikap demokrasi mahasiswa dan implikasinya bagi masyarakat madani. Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial, 26(1), 1–10. https://doi.org/10.2317/jpis.v26i1.2035
Mulyadi, M. (2011). Penelitian kuantitatif dan kualitatif serta pemikiran dasar menggabungkannya. Jurnal Studi Komunikasi dan Media, 15(1), 128–137. http://dx.doi.org/10.31445/jskm.2011.150106
Mulyani, M. (2011). Model pembelajaran menulis berbasis kearifan lokal yang berorientasi pendidikan karakter studi kuasi eksperimen pada siswa SMPN 2 kelas VII, Windusari, Magelang. Pena: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, 1(1), 93–109. Retrieved from https://online-journal.unja.ac.id/pena/article/view/1427
Musianto, L. S. (2004). Perbedaan pendekatan kuantitatif dengan pendekatan kualitatif dalam metode penelitian. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, 4(2), 123-135. https://doi.org/10.9744/jmk.4.2.pp.%20123-136
Nurani, H. I., Suhita, R., & Suryanto, E. (2017). Peningkatan kemampuan membaca cepat dengan metode SQ3R pada siswa SD. Paedagogia, 20(1), 33–49.
Nurhayati, H. (2015). Peningkatan kemampuan membaca cepat melalui pendekatan latihan persepsi. Dinamika Pendidikan, 5(2), 13–19. Retrieved from http://www.i-rpp.com/index.php/dinamika/article/view/187
Pamuji, D. S. (2017). Kemampuan membaca cepat dengan metode skimming siswa kelas XI IPS SMA Negeri 3 Merlung Tahun Ajaran 2016/2017. Pena: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, 6(2), 70–83. https://doi.org/10.22437/pena.v7i1.4369
Permana, Y., Sulistyowarni, D., & Irmayanti, M. (2016). Pengaruh metode SQ3R terhadap kemampuan membaca cepat siswa kelas V Sekolah Dasar. Mimbar Sekolah Dasar, 3(2), 231–240. https://doi.org/https://doi.org/10.23819/mimbar-sd.v3i2.4385
Pratama, H. A. A., & Yuniawan, T. (2015). Peningkatan keterampilan membaca cepat untuk menemukan ide pokok dengan menggunakan strategi membaca fleksibel dan metode think, pair, and share. Lingua, 11(2), 1–17. Retrieved from https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/lingua/article/view/8766
Rau, P.-L. P., Zheng, J., Guo, Z., & Li, J. (2018). Speed reading on virtual reality and augmented reality. Computers & Education, 125, 240–245. https://doi.org/10.1016/j.compedu.2018.06.016
Rayner, K., Schotter, E. R., Masson, M. E. J., Potter, M. C., & Treiman, R. (2016). So much to read, so little time: How do we read, and can speed reading help? Psychological Science in the Public Interest, 17(1), 4–34. https://doi.org/10.1177/1529100615623267
Saputri, A. C., Sajidan, Rinanto, Y., Afandi, & Prasetyanti, N. M. (2019). Improving students’ critical thinking skills in cell-metabolism learning using Stimulating Higher Order Thinking Skills model. International Journal of Instruction, 13(3), 23-36. https://doi.org/10.29333/iji.2019.12122a
Sari, K. R., Zulela, M. S., & Boeriswati, E. (2017). Keterampilan membaca cepat melalui metode resitasi. Jurnal Pendidikan Dasar, 8(2), 79–88. Retrieved from http://journal.unj.ac.id/unj/index.php/jpd/article/view/5353
Shakouri, N., & Nazari, O. (2014). Qualitative research: Incredulity toward metanarrativeness. Journal of Education and Human Development, 3(2), 671–680. Retrieved from http://jehdnet.com/journals/jehd/Vol_3_No_2_June_2014/40.pdf
Sharma, S. (2013). Qualitative approaches in mathematics education research: Challenges and possible solutions. Education Journal, 2(2), 50–57.
Sinin, Y. (2015). Peningkatan kemampuan membaca cepat melalui penerapan metode gerak mata siswa kelas XII IPA A SMA Karuna Dipa Palu. BAHASANTODEA, 3(1), 99–108. Retrieved from http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/Bahasantodea/article/view/5190/3961
Suciyati, A., & Adian, T. (2018). Developing the fun and educative module in plant morphology and anatomy learning for tenth graders. JPBI (Jurnal Pendidikan Biologi Indonesia), 4(1), 53–60. https://doi.org/https://doi.org/10.22219/jpbi.v4i1.5334
Suniati, N. M. S., Sadia, I. W., & Suhandana, G. A. (2013). Pengaruh implementasi pembelajaran kontekstual berbantuan multimedia interaktif tehadap penurunan miskonsepsi (studi kuasi eksperimen dalam pembelajaran cahaya dan alat optik di SMP Negeri 2 Amlapura). Jurnal Administrasi Pendidikan Indonesia, 4(1), 1–13. https://doi.org/10.23887/japi.v4i1.1019
Susetyarini, E., & Fauzi, A. (2020). Trend of critical thinking skill researches in biology education journals across Indonesia: From research design to data analysis. International Journal of Instruction, 13(1), 535–550. https://doi.org/10.29333/iji.2020.13135a
Trihantoro, A., Hidayat, D. R., & Chanum, I. (2016). Pengaruh teknik biblioterapi untuk mengubah konsep diri siswa (Studi kuasi eksperimen pada siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Tangerang). Insight: Jurnal Bimbingan Konseling, 5(1), 8–14. https://doi.org/https://doi.org/10.21009/INSIGHT.051.02
Ulfa, R. (2021). Variabel penelitian dalam penelitian pendidikan. AL-Fathonah, 1(1), 342–351. retrieved from file:///C:/Users/lenovo/Downloads/44-Article%20Text-99-1-10-20210415.pdf
Yen, T. T. N. (2012). The effects of a speed reading course and speed transfer to other types of texts. RELC Journal, 43(1), 23–37. https://doi.org/10.1177/0033688212439996
Yunhadi, W. (2019). Meningkatkan kemampuan membaca cepat melalui teknik skimming dan scanning. Intelegensia: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, 4(1), 12-24.
Zuhara, E. (2015). Efektivitas teknik sosiodrama untuk meningkatkan komunikasi interpersonal siswa (penelitian kuasi eksperimen kelas X di SMA Kartika Siliwangi 2 Bandung tahun ajaran 2013/2014). Jurnal Edukasi: Jurnal Bimbingan Konseling, 1(1), 80–89. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.22373/je.v1i1.319
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with The KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (e-Journal) agree to the following terms:
Articles are published under the Creative Commons Attribution 3.0 Unported License (CC-BY 3.0).
Under the CC-BY license, authors retain ownership of the copyright for their article, but authors grant others permission to use the content of publications in KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (e-Journal) in whole or in part provided that the original work is properly cited. Users (redistributors) of KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya are required to cite the original source, including the author's names, KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (e-Journal) as the initial source of publication, year of publication, volume number and DOI (if available).
Authors may publish the manuscript in any other journal or medium but any such subsequent publication must include a notice that the manuscript was initially published by KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (e-Journal).
Authors grant KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (e-Journal) the right of first publication. Although authors remain the copyright owner, they grant the journal the irrevocable, nonexclusive rights to publish, reproduce, publicly distribute and display, and transmit their article or portions thereof in any manner.