Pemanfaatan materi ajar bahasa Indonesia bermuatan kearifan lokal di SMA Negeri 1 Karanganyar

Authors

  • Aldi Dwi Saputra Universitas Sebelas Maret
  • Firda Nurul Fauziah Universitas Sebelas Maret
  • Sarwiji Suwandi Universtas Sebelas Maret

DOI:

https://doi.org/10.22219/kembara.v8i2.21726

Keywords:

Bahasa Indonesia, Kearifan lokal, Materi ajar

Abstract

Materi ajar dalam kurikulum pendidikan perlu memuat nilai-nilai kearifan lokal. Hal tersebut bertujuan agar peserta didik tidak sekadar mendapatkan kompetensi pedagogik, namun juga kompetensi afektif yang dilandasi dengan nilai-nilai luhur. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pemanfaatan materi ajar bahasa Indonesia bermuatan kearifan lokal yang dikembangkan oleh guru SMA Negeri 1 Karanganyar. Metode penelitian ini kualitatif dengan pendekatan analisis dokumen dan studi kasus. Data dan sumber data diperoleh dari hasil analisis dokumen, observasi, serta wawancara kepada guru dan peserta didik. Uji Validitas data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik triangulasi data metode dan triangulasi sumber. Hasil dari penelitian ini adalah ditemukan nilai-nilai kearifan lokal Hasthalaku yakni: gotong royong, grapyak semanak (ramah tamah), guyub rukun (kerukunan), lembah manah (rendah hati), ewuh pekewuh (saling menghormati), pangerten (saling menghargai), andhap asor (berbudi luhur), dan tepa slira (tenggang rasa) dalam materi ajar yang dikembangkan guru SMA Negeri 1 Karanganyar. Selain itu, pengembangan materi ajar bahasa Indonesia bermuatan kearifan lokal dapat menjadi alternatif cerdas memperkenalkan, mendalami, dan menanamkan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia kepada peserta didik. Pemanfaatan materi ajar bahasa Indonesia bermuatan kearifan lokal mampu meningkatkan motivasi belajar, rasa memiliki (handarbeni), meningkatkan minat menulis, dan motivasi berprestasi peserta didik di SMA Negeri 1 Karanganyar. Integrasi kearifan lokal dalam pengembangan materi ajar Bahasa Indonesia diperlukan supaya peserta didik peserta didik tidak kehilangan jati dirinya sebagai warga negara Indonesia yang memiliki keanekaragaman suku dan budaya.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adnan, & Kurniawati, R. (2020). Pengembangan keterampilan menulis dengan menggunakan media untuk meningkatkan hasil belajar di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 4(1), 22– 28. https://doi.org/10.31004/basicedu.v4i1.276

Ahmad, M., & Supriyadi, A. (2020). Konservasi alam dalam novel kekal karya jalu kancana (Kajian ekokritik). Sirok Bastra, 8(2), 152-158. https://doi.org/10.37671/sb.v8i2.252

Anggraheni, D., Fuadhiyah, U., & Sutopo, B. (2022). When traditional and modern culture collide: Analysis of “Lathi” song. Applied Linguistics, Linguistics, and Literature (ALLURE) Journal, 2(1), 36-44. https://doi.org/10.26877/allure.v2i1.10738

Arianto, F., & Khaerunnisa, K. (2022). Pengembangan bahan ajar menulis puisi bertema mitigasi bencana berbasis website. Jurnal Serunai Bahasa Indonesia, 19(1), 25-36. https://doi.org/10.37755/jsbi.v19i1.539

Fatimah, F. N., Sulistyo, E. T., & Saddhono, K. (2017). Local wisdom values in Sayu Wiwit folklore as the revitalization of behavioral education. Karsa: Journal of Social and Islamic Culture, 25(1), 179-199. https://doi.org/10.19105/karsa.v25i1.1266

Jayanti, R., Rosita, Y.D. (2019) Pengembangan kompetensi kebahasaan dalam menulis teks cerpen sejarah di MAN 7 Jombang. KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (e-journal). 5(2), 245-253. https://doi.org/10.22219/KEMBARA.Vol5.No2.245-253

Junaidi, F., Suwandi, S., Saddhono, K., & Wardani, N. (2022). Improving students’ social intelligence using folktales during the covid-19 pandemic. International Journal of Instruction, 15(3), 209-228. https://doi.org/10.29333/iji.2022.15312a

Kormasela, D. A., Dawud, D., & Rofi’uddin, A. H. (2020). Pemanfaatan kearifan lokal Maluku dalam pengembangan bahan ajar menulis teks prosedur untuk siswa kelas VII. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan, 5(8), 1056-1065. http://dx.doi.org/10.17977/jptpp.v5i8.13872

Kurniawan, D. A., Kiska, N. D., & Damayanti, L. (2022). Teaching primary school students through local cultural games for improving positive characters. International Journal of Instruction, 15(3), 1047-1078. https://doi.org/10.29333/iji.2022.15356a

Kurniawan, Yuli Prasetyo. (2019). Keefktifan penggunaan bahan ajar interaktif yang berbasis kearifan lokal Brebes dalam mata kuliah semantik. BAHASTRA: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. 3(2), 170-176. https://doi.org/10.30743/bahastra.v1i2.1159

Kusmana, S., Mulyaningsih, I., Suryaman, M., & Septiaji, A. (2021). Pengembangan bahan ajar teks fabel bermuatan kearifan lokal untuk pembelajaran Bahasa Indonesia. SAWERIGADING, 27(1), 55-65. https://doi.org/10.26499/sawer.v27i1.894

Lesmana, C., & Nurussaniah, N. (2022). Integrasi kearifan lokal Kalimantan Barat dan ICT berbasis anroid dalam media pembelajaran fisika. Jurnal Basicedu, 6(2), 2045-2054. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i2.2347

Mangundjaya, W. L. (2019). Kearifan lokal, budaya dan pemimpin perubahan. Yogyakarta: Yayasan Graha Ilmu.

Momang, H. D. (2021). Pengembangan model buku ajar digital keterampilan menyimak berdasarkan pendekatan autentik. KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (e-journal), 7(1), 71-93. https://doi.org/10.22219/kembara.v7i1.16202

Nurfadilla, N., Rijal, S., & Usman, M. (2020). Pengajaran sastra Bahasa Jerman di Sekolah Menengah Atas (SMA). Interference: Journal of Language, Literature, and Linguistics, 1(2), 121-127. https://doi.org/10.26858/interference.v1i2.14698

Pujiatna, T., Rosmaya, E., Wahyuningsih, N. (2020) Pengembangan bahan ajar simak berorientasi kearifan lokal untuk meningkatkan kemampuan literasi peserta didik pada mata kuliah menyimak. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. 7(1), 91-97. http://dx.doi.org/10.33603/deiksis.v7i1.2804

Rahmayantis, M. D., & Lailiyah, N. (2020). Pengembangan materi bahan ajar menulis puisi dengan menggunakan teknik pemodelan di SMPN 1 Tulungagung. KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (e-journal), 6(2), 243-254. https://doi.org/10.22219/kembara.v6i2.14025

Sabara, Z., Anwar, A., Yani, S., Prianto, K., Junaidi, R., Umam, R., & Prastowo, R. (2022). Activated carbon and coconut coir with the incorporation of ABR system as greywater filter: The implications for wastewater treatment. Sustainability, 14(2), 1026.

Saddhono, K., & Erwinsyah, H. (2018). Folklore as local wisdom for teaching materialsin Bipa program (Indonesian for foreign speakers). KnE Social Sciences, 444-454. https://doi.org/10.18502/kss.v3i10.2926

Samiha, T. Y. (2020). Desain pengembangan bahan ajar IPS MI berbasis kearifan lokal. JIP (Jurnal Ilmiah PGMI). 6(1), 107-121. https://doi.org/10.19109/jip.v6i1.5886

Saputra, A. D., & Saddhono, K. (2021). Pembelajaran bahasa Indonesia menggunakan Microsoft office team 365 untuk SMA di masa pandemi. LINGUA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 18(1), 16-26. https://doi.org/10.30957/lingua.v18i1.669

Sari, I. N., Lestari, L. P., Kusuma, D. W., Mafulah, S., Brata, D. P. N., Iffah, J. D. N., & Sulistiana, D. (2022). Metode penelitian kualitatif. Malang: UNISMA PRESS.

Sayekti, L. B., Rejekiningsih, T., & Triastuti, R. (2022). Internalization of the Tolerance Values in Adolescents through the Komunitas Solo Bersimfoni. Budapest International Research and Critics Institute (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences, 5(1). https://doi.org/10.33258/birci.v5i1.4305

Sebastian, A., Nugroho, I. C., Putra, H. S. D., Susanto, F. A., Wijayanti, P., Yamaguchi, N., & Purwestri, Y. A. (2022). Identification and characterization of drought-tolerant local pigmented rice from Indonesia. Physiology and Molecular Biology of Plants, 1-15. https://doi.org/10.1007/s12298-022-01185-5

Setyawan, E., & Suwandi, S. (2022). Representasi budaya lokal dalam buku ajar peserta didik SMA. Briliant: Jurnal Riset dan Konseptual, 7(1), 35-49. http://dx.doi.org/10.28926/briliant.v7i1.725

Sumarmi dan Amirudin. 2014. Pengelolaan lingkungan berbasis kearifan lokal. Malang: Aditya Median Publishing.

Sumarwati, S. (2022). Traditional ecological knowledge on the slope of Mount Lawu, Indonesia: All about non-rice food security. Journal of Ethnic Foods, 9(1), 1-13. https://doi.org/10.1186/s42779-022-00120-z

Suparlan, H. (2015). Filsafat pendidikan Ki Hadjar Dewantara dan sumbangannya bagi pendidikan Indonesia. Jurnal Filsafat, 25(1), 56-74 https://doi.org/10.22146/jf.12614

Suprihatin, D., Winarni, R., Saddhono, K., & Eko Wardani, N. (2021, September). Local wisdom-based scientific writing skills in Indonesian language general course in higher education. In Proceedings of the 5th International Conference on Learning Innovation and Quality Education (pp. 1-5). https://doi.org/10.1145/3516875.3516895

Surahman, H., & Kondo, M. (2021, December). Pengembangan modul berbasis kearifan lokal materi menulis puisi dengan pendekatan problem based learning pada kelas 7 SMP Negeri 4 Kodi. In Prosiding Seminar Nasional IKIP Budi Utomo (Vol. 2, No. 01, pp. 529-536). https://doi.org/10.33503/prosiding.v2i01.1664

Syakur, A., & Khoiroh, M. (2021). Local wisdom for civil religious harmony in Indonesia: An ethnographic investigation on Mbah Moni's grave ritual in Babatan village, Wiyung sub-district, Surabaya city, Jawa Timur province. Kasetsart Journal of Social Sciences, 42(3), 674-681. https://doi.org/10.34044/j.kjss.2021.42.3.32

Tinja, Y., Towaf, S., M., & Hariyono. (2017). Pengembangan bahan ajar tematik berbasis kearifan lokal sebagai upaya melestarikan nilai budaya pada sisa sekolah dasar. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan. 2(9), 1257-1261. http://dx.doi.org/10.17977/jptpp.v2i9.9990

Widyatwati, K., Suganda, D., Dienaputra, R. D., & Mamun, T. N. (2021). The teachings of character in Local Wisdom study on: Labuhan alit parangkusumo rituals. Review of International Geographical Education Online, 11(3), 527-535.

Downloads

Published

2022-10-17

How to Cite

Dwi Saputra, A., Firda Nurul Fauziah, & Sarwiji Suwandi. (2022). Pemanfaatan materi ajar bahasa Indonesia bermuatan kearifan lokal di SMA Negeri 1 Karanganyar. KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, Dan Pengajarannya, 8(2), 335–348. https://doi.org/10.22219/kembara.v8i2.21726

Issue

Section

Articles