Pola penelitian membaca cepat dan implikasinya terhadap keterampilan membaca cepat bagi calon guru Bahasa Indonesia: Tinjauan pustaka sistematis
DOI:
https://doi.org/10.22219/kembara.v8i2.22719Keywords:
Artikel jurnal, Guru Bahasa Indonesia, Keterampilan membaca cepat, Pola penelitianAbstract
Berlimpahnya sumber informasi merupakan hasil dari kemajuan teknologi yang begitu pesat. Kemajuan teknologi yang begitu pesat harus diimbangi dengan keterampilan membaca, salah satunya adalah keterampilan membaca cepat yang digunakan untuk memahami sumber informasi yang lebih luas. Tinjauan pustaka sistematis ini bertujuan untuk membandingkan temuan artikel penelitian yang diterbitkan oleh Perkumpulan Pengelola Jurnal Bahasa dan Sastra Indonesia serta Pengajarannya (PPJB-SIP). Kata kunci yang digunakan untuk menemukan artikel di database PPJB-SIP adalah “membaca cepat”. Hasil pencarian menemukan 58 publikasi, selanjutnya terpilih 15 naskah yang memenuhi kriteria untuk dianalisis. Item pelaporan yang dipilih untuk tinjauan pustaka sistematis dan meta-analisis adalah model inklusi dan eksklusi. Dalam tiga tahun terakhir, jumlah publikasi didominasi tahun 2018 dengan jumlah publikasi sebanyak 5 artikel. Jenis penelitian yang dugunakan oleh peneliti dalam mengulas keterampilan membaca cepat adalah kuantitatif, kualitatif, dan PTK. Subjek penelitian yang digunakan oleh para peneliti terdiri dari siswa kelas VII, Siswa Kelas VIII, siswa kelas XI, siswa IX, dan mahasiswa. Struktur publikasi dan kutipan mengungkapkan bahwa, dari 15 makalah yang telah diterbitkan, telah dikutip 128 kali, dengan publikasi dari tahun 2018 menerima kutipan terbanyak, sejumlah 35 kali. Penulis yang memiliki rekam jejak publikasi yang mengulas keterampilan membaca sebagai dasar untuk melakukan kajian terhadap keterampilan membaca cepat adalah (1) Endry Boeriswati, (2) Zulela MS, dan (3) Falina Noor Amalia, ketiganya memiliki jejak publikasi sebanyak 14 artikel. Institusi penulis terbagi dalam dua institusi yaitu sekolah (27%) dan perguruan tinggi (73%), serta kolaborasi penulis menunjukkan jumlah yang tidak jauh terpaut, di mana penulis yang melakukan kolaborasi sebanyak 7 dan penulis tunggal sebanyak 8. Terdapat 5 gagasan untuk direfleksikan oleh calon guru Bahasa Indonesia atau guru Bahasa Indonesia dalam mengajarkan keterampilan membaca cepat.
Downloads
References
Abdelrahman, M. S. H. B., & Bsharah, M. S. (2014). The effect of speed reading strategies on developing reading comprehension among the 2nd secondary students in english language. English Language Teaching, 7(6), 168–174. Retrieved from https://eric.ed.gov/?id=EJ1075772
Abiyanti, E. (2017a). Pengaruh keefektifan membaca cepat terhadap kemampuan menemukan ide pokok paragraf. DIKSATRASIA, 1(2), 203–211. Retrieved from https://jurnal.unigal.ac.id/index.php/diksatrasia/article/view/600/0
Acklin, D., & Papesh, M. H. (2017). Modern speed-reading apps do not foster reading comprehension. American Journal of Psychology, 130(2), 183–199. https://doi.org/10.5406/amerjpsyc.130.2.0183
Ahyar, J., & Syahriandi, S. (2015). Membaca-cepat-pemahaman mahasiswa Universitas Malikussaleh. Jurnal Visioner & Strategis, 4(2), 1–9. https://repository.unimal.ac.id/2302/1/Jurnal.pdf
Amalia, F. N. (2019). Peningkatan keterampilan membaca cepat dengan teknik skimming. Jurnal Ilmiah Bina Edukasi, 12(01), 31–41. https://doi.org/ttps://doi.org/10.33557/jedukasi.v12i01.479
Arifin, Z. (2020). Metodologi penelitian pendidikan. Jurnal Al-Hikmah, 1(1), 1–5. Retrieved from http://alhikmah.stit-alhikmahwk.ac.id/index.php/awk/article/view/16
Artanto, D. (2009). Peningkatan kemampuan membaca cepat menggunakan metode gerak mata pada siswa kelas X SMK Muhammadiyah 2 Surakarta. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Booth, A., Sutton, A., Clowes, M., & Martyn-St James, M. (2021). Systematic approaches to a successful literature review. New York: SAGE.
Brozo, W. G., & Johns, J. L. (1986). A content and critical analysis of 40 speed reading books. Journal of Reading, 30(3), 242–247. Retrieved from https://www.jstor.org/stable/40032813
Calef, T., Pieper, M., & Coffey, B. (1999). Comparisons of eye movements before and after a speed-reading course. Journal of the American Optometric Association, 70(3), 171–181. Retrieved from https://core.ac.uk/download/pdf/212798966.pdf
Dingler, T., Shirazi, A. S., Kunze, K., & Schmidt, A. (2015). Assessment of stimuli for supporting speed reading on electronic devices. In Proceedings of the 6th Augmented Human International Conference (pp. 117–124). https://doi.org/10.1145/2735711.2735796
Eberle, J., Stegmann, K., Barrat, A., Fischer, F., & Lund, K. (2021). Initiating scientific collaborations across career levels and disciplines--a network analysis on behavioral data. International Journal of Computer-Supported Collaborative Learning, 16(2), 151–184. https://doi.org/https://doi.org/10.1007/s11412-021-09345-7
Frassl, M. A., Hamilton, D. P., Denfeld, B. A., de Eyto, E., Hampton, S. E., Keller, P. S., … others. (2018). Ten simple rules for collaboratively writing a multi-authored paper. PLOS Computational Biology. Public Library of Science San Francisco, CA USA. https://doi.org/https://doi.org/10.1371/journal.pcbi.1006508
Freeling, B. S., Doubleday, Z. A., Dry, M. J., Semmler, C., & Connell, S. D. (2021). Better writing in scientific publications builds reader confidence and understanding. Frontiers in Psychology, 12(1), 1–8. https://doi.org/https://doi.org/10.3389/fpsyg.2021.714321
Gallagher, K. E., Kadokura, E., Eckert, L. O., Miyake, S., Mounier-Jack, S., Aldea, M., … Watson-Jones, D. (2016). Factors influencing completion of multi-dose vaccine schedules in adolescents: A systematic review. BMC Public Health, 16(1), 1–17. https://doi.org/https://doi.org/10.1186/s12889-016-2845-z
Halimah, A. (2014). Metode cooperative integrated reading and composition (CIRC) dalam pembelajaran membaca dan menulis di SD/MI. AULADUNA: Jurnal Pendidikan Dasar Islam, 1(1), 27-35. Retrieved from https://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/auladuna/article/view/539
Harjasajana. (2008). Membaca 2. Jakarta: Rineka Cipta.
Hosen, M. (2016). Peningkatan kemampuan membaca cepat dengan metode SQ3R pada siswa kelas V SDN Gili Anyar Kamal Bangkalan. Widyagogik: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar, 4(1), 17–32. https://doi.org/https://doi.org/10.21107/widyagogik.v4i1.2213
Inawati, I., & Sanjaya, M. D. (2018). Kemampuan membaca cepat dan pemahaman siswa kelas V SD Negeri OKU. Jurnal Bindo Sastra, 2(1), 173–182. https://doi.org/ttps://doi.org/10.32502/jbs.v2i1.927
Januarti, N. K., Dibia, I. K., & Widiana, I. W. (2016). Analisis kesulitan belajar dalam pembelajaran membaca cepat siswa kelas V SD Gugus VI Kecamatan Abang. MIMBAR PGSD Undiksha, 4(1), 1–10. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.23887/jjpgsd.v4i1.7442
Kamalasari, V. (2012). Latihan membaca cepat sebagai upaya meningkatkan kemampuan membaca cepat dan pemahaman bacaan. Basastra, 1(1), 1–16. https://doi.org/10.24114/bss.v1i1.189
Khotimah, A. H., Djuanda, D., & Kurnia, D. (2016). Keterampilan membaca cepat dalam menemukan gagasan utama. Jurnal Pena Ilmiah, 1(1), 341–350. https://doi.org/10.23819/pi.v1i1.3040
Lohmann, J., Breithecker, J., Ohl, U., Gieß-Stüber, P., & Brandl-Bredenbeck, H. P. (2021). Teachers’ professional action competence in education for sustainable development: A systematic review from the perspective of physical education. Sustainability, 13(23), 13343. https://doi.org/https://doi.org/10.3390/su132313343
Magno, C. (2010). The effect of scaffolding on children’s reading speed, reading anxiety, and reading proficiency. TESOL Journal, 3(2), 92-103. Retrieved from https://www.tesol-international-journal.com/wp-content/uploads/2013/11/A6_V3_TESOL.pdf
Marlini, C. (2019). Praktikalitas penggunaan media pembelajaran membaca permulaan berbasis macromedia flash. Jurnal Tunas Bangsa, 6(2), 277-289. Retrieved from https://ejournal.bbg.ac.id/tunasbangsa/article/view/965
Maryamah, M., & Effendy, M. H. (2019). Penerapan media audio visual dalam pembelajaran keterampilan membaca cepat pada siswa kelas XI di MA Al-Falah Tlanakan Pamekasan. GHANCARAN: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 1(1), 1–9. https://doi.org/sa Indonesia https://doi.org/10.19105/ghancaran.v1i1.2990
Muhibbin, A., & Sumarjoko, B. (2016). Model pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan berbasis isu-isu kontroversial di media massa untuk meningkatkan sikap demokrasi mahasiswa dan implikasinya bagi masyarakat madani. Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial, 26(1), 1–10. https://doi.org/10.2317/jpis.v26i1.2035
Mulyani, M. (2011). Model pembelajaran menulis berbasis kearifan lokal yang berorientasi pendidikan karakter studi kuasi eksperimen pada siswa smpn 2 kelas VII, windusari, magelang. Pena: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, 1(1), 93–109. Retrieved from https://online-journal.unja.ac.id/pena/article/view/1427
Musianto, L. S. (2004). Perbedaan pendekatan kuantitatif dengan pendekatan kualitatif dalam metode penelitian. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, 4(2), 123-125. https://doi.org/10.9744/jmk.4.2.pp.%20123-136
Nirwana, N. (2015). Peningkatan kemampuan membaca cepat melalui pendekatan whole language pada siswa kelas VI SD Negeri 246 Bulu-Bulu Kecamatan Tonra Kabupaten Bone. Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra, 1(1), 79-94. http://dx.doi.org/10.30605/onoma.2015.248
Nurani, H. I., Suhita, R., & Suryanto, E. (2017). Peningkatan kemampuan membaca cepat dengan metode SQ3R pada Siswa SD. Paedagogia, 20(1), 33–49.
Nurhadi. (2007). Membaca cepat dan efektif. Bandung Institute of Technology, Bandung: Sinar Baru.
Nurhayati, H. (2015). Peningkatan kemampuan membaca cepat melalui pendekatan latihan persepsi. Dinamika Pendidikan, 5(2), 13–19. Retrieved from http://www.i-rpp.com/index.php/dinamika/article/view/187
Oliver, S. K., Fergus, C. E., Skaff, N. K., Wagner, T., Tan, P.-N., Cheruvelil, K. S., & Soranno, P. A. (2018). Strategies for effective collaborative manuscript development in interdisciplinary science teams. Ecosphere, 9(4), 1–13. https://doi.org/https://doi.org/10.1002/ecs2. 2206
Pamuji, D. S. (2016). Kemampuan membaca cepat dengan metode skimming siswa kelas XI IPS SMA Negeri 3 Merlung Tahun Ajaran 2016/2017. Jurnal Pena Ilmiah, 6(2), 70-83. https://doi.org/10.23819/pi.v1i1.3040
Peffer, M., & Renken, M. (2016). Practical strategies for collaboration across discipline-based education research and the learning sciences. CBE—Life Sciences Education, 15(4), 1–10. https://doi.org/10.1187/cbe.15-12-0252
Permana, Y., Sulistyowarni, D., & Irmayanti, M. (2016). Pengaruh metode SQ3R terhadap kemampuan membaca cepat siswa kelas V Sekolah Dasar. Mimbar Sekolah Dasar, 3(2), 231–240. https://doi.org/https://doi.org/10.23819/mimbar-sd.v3i2.4385
Pratama, H. A. A., & Yuniawan, T. (2015b). Peningkatan keterampilan membaca cepat untuk menemukan ide pokok dengan menggunakan strategi membaca fleksibel dan metode Think, Pair, And Share. Lingua, 11(2), 1–17. https://doi.org/10.15294/lingua.v11i2.8766
Rau, P.-L. P., Zheng, J., Guo, Z., & Li, J. (2018). Speed reading on virtual reality and augmented reality. Computers & Education, 125, 240–245. https://doi.org/10.1016/j.compedu.2018.06.016
Saputri, A. C., Sajidan, Rinanto, Y., Afandi, & Prasetyanti, N. M. (2019). Improving students’ critical thinking skills in cell-metabolism learning using Stimulating higher order thinking skills model. International Journal of Instruction, 12(1), 327-342. https://doi.org/10.29333/iji.2019.12122a
Sari, K. R., Zulela, M. S., & Boeriswati, E. (2017). Keterampilan membaca cepat melalui metode resitasi. Jurnal Pendidikan Dasar, 8(2), 79–88. Retrieved from http://journal.unj.ac.id/unj/index.php/jpd/article/view/5353
Setiawan, A., & Musaffak, M. (2021). Profil penelitian keterampilan membaca cepat pada jurnal pendidikan bahasa dan sastra Indonesia dalam PPJB-SIP. KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (e-journal), 7(2), 463–475. https://doi.org/https://doi.org/10.22219/kembara.v7i2.17889
Sinambela, P. N. (2017). Faktor-faktor penentu keefektifan pembelajaran dalam model pembelajaran berdasarkan masalah (Problem Based Instruction). Generasi Kampus, 1(2), 74-85. Retrieved from https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/gk/article/view/6947
Sinin, Y. (2015a). Peningkatan kemampuan membaca cepat melalui penerapan metode gerak mata siswa kelas XII IPA A SMA Karuna Dipa Palu. BAHASANTODEA, 3(1), 99–108. Retrieved from http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/Bahasantodea/article/view/5190/3961
Snyder, H. (2019). Literature review as a research methodology: An overview and guidelines. Journal of Business Research, 104, 333–339. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.jbusres.2019.07.039
Suciyati, A., & Adian, T. (2018). Developing the fun and educative module in plant morphology and anatomy learning for tenth graders. JPBI (Jurnal Pendidikan Biologi Indonesia), 4(1), 53–60. https://doi.org/https://doi.org/10.22219/jpbi.v4i1.5334
Svensson, G. (2010). SSCI and its impact factors: a “prisoner’s dilemma”? European Journal of Marketing, 1(2), 23–33. https://doi.org/https://doi.org/10.1108/03090561011008583
Trihantoro, A., Hidayat, D. R., & Chanum, I. (2016). Pengaruh teknik biblioterapi untuk mengubah konsep diri siswa (studi kuasi eksperimen pada siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Tangerang). INSIGHT: Jurnal Bimbingan Konseling, 5(1), 8–14. https://doi.org/https://doi.org/10.21009/INSIGHT.051.02
Ulfa, R. (2019). Variabel dalam penelitian pendidikan. Jurnal Teknodik, 6115, 196–215. https://doi.org/10.32550/teknodik.v0i0.554
Uzzi, B., Mukherjee, S., Stringer, M., & Jones, B. (2013). Atypical combinations and scientific impact. Science, 342(6157), 468–472. https://doi.org/https://doi.org/10. 1126/science.1240474
Xiao, Y., & Watson, M. (2019). Guidance on conducting a systematic literature review. Journal of Planning Education and Research, 39(1), 93–112. https://doi.org/.https://doi.org/10.1177/0739456X17723971
Yen, T. T. N. (2012). The effects of a speed reading course and speed transfer to other types of texts. RELC Journal, 43(1), 23–37. https://doi.org/10.1177/0033688212439996
Yunhadi, W. (2019). Meningkatkan kemampuan membaca cepat melalui teknik skimming dan scanning. INTELEGENSIA: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, 4(1), 34-46.
Zuhara, E. (2015). Efektivitas teknik sosiodrama untuk meningkatkan komunikasi interpersonal siswa (penelitian kuasi eksperimen kelas X di SMA Kartika Siliwangi 2 Bandung Tahun Ajaran 2013/2014). JURNAL EDUKASI: Jurnal Bimbingan Konseling, 1(1), 80–89. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.22373/je.v1i1.319
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with The KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (e-Journal) agree to the following terms:
Articles are published under the Creative Commons Attribution 3.0 Unported License (CC-BY 3.0).
Under the CC-BY license, authors retain ownership of the copyright for their article, but authors grant others permission to use the content of publications in KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (e-Journal) in whole or in part provided that the original work is properly cited. Users (redistributors) of KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya are required to cite the original source, including the author's names, KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (e-Journal) as the initial source of publication, year of publication, volume number and DOI (if available).
Authors may publish the manuscript in any other journal or medium but any such subsequent publication must include a notice that the manuscript was initially published by KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (e-Journal).
Authors grant KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (e-Journal) the right of first publication. Although authors remain the copyright owner, they grant the journal the irrevocable, nonexclusive rights to publish, reproduce, publicly distribute and display, and transmit their article or portions thereof in any manner.