Analisis Perbedaan Pendapatan Pengerajin Tenun Sebelum dan Sesudah Adanya Ritel Modern

Authors

  • Lalu Reza Wisnu Winata Universitas Muhammadiyah Malang
  • Zainal Arifin Universitas Muhammadiyah Malang
  • Sudarti Universitas Muhammadiyah Malang

DOI:

https://doi.org/10.22219/jie.v5i2.14709

Keywords:

Weave, Production, Income

Abstract

The background of this research is that there is a gap between regions that is a serious problem, the gap affects the income of artisans in sukarara village with modern retail entrepreneurs. Based on the background of this research, the purpose of this research is to know the characteristics of weaving entrepreneurs and to know if there are differences in the income of weaving craftsmen before and after the arrival of modern retail in Sukarara Village Jonggat District central Lombok Regency. main objective of this study is to analyze the characteristics and the effect of the modern retail market on the difference of income level to weave production in Sukarara Village, Lombok Tengah Regency in one month. The method in this research is quantitative descriptive, that is analyzed of the different test (t-test) using the SPSS application. The data used are primary, primary data obtained through field interviews directly to weaving craftsmen on Sukarara Village. From the results of the study, it can be concluded that there are significant income differences obtained by weaving entrepreneurs after and before the existence of modern weaving retail. Changes in income in the form of a decrease in income occur on average by Rp. 1,775,862 of all respondents.

Downloads

Download data is not yet available.

References

ETodaro, M. P. (2000). Pembangunan Ekonomi di Dunia Ke-3 (ke-1). erlangga.

Fitri, F., & Setiyono, I. (2013). Perbedaan Pendapatan Masyarakat Sebelum Dan Sesudah Adanya Industri Kecil Rambak Di Desa Kauman Kecamatan Bangsal Kabupaten Mojokerto. Jurnal Pendidikan Ekonomi, 1(3), 1–15.

Minimarket, K., & Kota, D. I. (2011). Efek Pendapatan Pedagang Tradisional Dari Ramainya Kemunculan Minimarket Di Kota Malang. Jurnal Dinamika Manajemen, 2(2), 169–180. https://doi.org/10.15294/jdm.v2i2.2481

Nisantoro, D. W. (n.d.). Analisis Pendapatan Pedagang Mikro Makanan dan Minuman di Sekitar Mall Dinoyo City.

Nuraini, I. (2013). Pengantar Ekonomi Mikro (ke-3). UMM Press.

Pujimulyatama, A. (2014). Analisis Pengentasan Kemiskinan Dalam Prespektif Peran Gender di Pedesaan. Jurnal Ekonomi Pembangunan, Vol.12, 1–2. http://weekly.cnbnews.com/news/article.html?no=124000

Sihotang, R., & Afifuddin, S. (2014). Pengaruh Pasar Moderen Terhadap Pedagang Pasar Tradisional Dan Masyarakat Dalam Pengembangan Wilayah Di Kecamatan Medan Area. Jurnal Ekonom, 17(4), 181–194.

Sukirno, S. (1985). Ekonomi pembangunan: proses, masalah, dan dasar kebijaksanaan. Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi-UI.

Waluyati, S. A., Kurnisar, & Sulkipani. (2016). Analisis Upaya-Upaya Pengrajin Tenun Songket Dalam Mempertahankan Kelangsungan Usaha Di Desa Sudimampir Kecamatan Indralaya Kabupaten Ogan Ilir. Profit, 3(1), 67–72.

Wasri, N. (2017). Penerapan Motif Tenun Pandai Sikek sebagai Eleman Estetis Produk Houseware melalui Alat Tenun Bukan Mesin (ATBM). September.

ETodaro, M. P. (2000). Pembangunan Ekonomi di Dunia Ke-3 (ke-1). erlangga.

Fitri, F., & Setiyono, I. (2013). Perbedaan Pendapatan Masyarakat Sebelum Dan Sesudah Adanya Industri Kecil Rambak Di Desa Kauman Kecamatan Bangsal Kabupaten Mojokerto. Jurnal Pendidikan Ekonomi, 1(3), 1–15.

Minimarket, K., & Kota, D. I. (2011). Efek Pendapatan Pedagang Tradisional Dari Ramainya Kemunculan Minimarket Di Kota Malang. Jurnal Dinamika Manajemen, 2(2), 169–180. https://doi.org/10.15294/jdm.v2i2.2481

Nisantoro, D. W. (n.d.). Analisis Pendapatan Pedagang Mikro Makanan dan Minuman di Sekitar Mall Dinoyo City.

Nuraini, I. (2013). Pengantar Ekonomi Mikro (ke-3). UMM Press.

Pujimulyatama, A. (2014). Analisis Pengentasan Kemiskinan Dalam Prespektif Peran Gender di Pedesaan. Jurnal Ekonomi Pembangunan, Vol.12, 1–2. http://weekly.cnbnews.com/news/article.html?no=124000

Sihotang, R., & Afifuddin, S. (2014). Pengaruh Pasar Moderen Terhadap Pedagang Pasar Tradisional Dan Masyarakat Dalam Pengembangan Wilayah Di Kecamatan Medan Area. Jurnal Ekonom, 17(4), 181–194.

Sukirno, S. (1985). Ekonomi pembangunan: proses, masalah, dan dasar kebijaksanaan. Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi-UI.

Waluyati, S. A., Kurnisar, & Sulkipani. (2016). Analisis Upaya-Upaya Pengrajin Tenun Songket Dalam Mempertahankan Kelangsungan Usaha Di Desa Sudimampir Kecamatan Indralaya Kabupaten Ogan Ilir. Profit, 3(1), 67–72.

Wasri, N. (2017). Penerapan Motif Tenun Pandai Sikek sebagai Eleman Estetis Produk Houseware melalui Alat Tenun Bukan Mesin (ATBM). September.

Downloads

Published

2021-07-11

How to Cite

Winata, L. R. W. ., Arifin, Z., & Sudarti. (2021). Analisis Perbedaan Pendapatan Pengerajin Tenun Sebelum dan Sesudah Adanya Ritel Modern. Jurnal Ilmu Ekonomi JIE, 5(2), 354–368. https://doi.org/10.22219/jie.v5i2.14709