FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI PADI DI KABUPATEN MALANG PADA TAHUN 2010-2016

Authors

  • Nur Kholis Universitas Muhammadiyah Malang
  • Muhammad Faisal Abdullah Universitas Muhammadiyah Malang

DOI:

https://doi.org/10.22219/jie.v1i1.5406

Abstract

This study aims to determine the influence of rice production on regency of Malang. The data collection in this research is secondary data. Data obtained from the relevant authorities, namely: Badan Pusat Statistik  (BPS). The analytical tool in this study is regression panel data. The hypothesis processed by F test, t test, and the coefficient of determination (R2) at the level of error is α = 5%.The dependent variable is the independent variable of rice production and the area of land, the cost of fertilizer and labor. Based upon the results of the study show that (X1) land area of positive and significant impact on rice production (Y), (X2) fertilizer significant negative effect on rice production (Y) and labor (X3) positive and significant impact on rice production (Y).Thus the results of this study are expected to be useful in compiling the policies and strategies effectively and efficiently to the activities for increasing rice production in Malang, East Java.

 

Keywords: Land, Fertilizer Costs, Labor and Rice Production.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arisman. (1981). Pendidikan Ketrampilan SMTA Pertanian. Bandung: Angkasa.

BPS. (2015). Pertanian dan Perkebunan. Malang.

BPS. (2016a). Jumlah penduduk.

BPS. (2016b). Survei Pertanian Produksi Padi dan Palawija di Jawa Timur.

Badan Pusat Statistik (BPS), diakses dari http://www.bps.go.id/, diakses pada bulan Juli 2017

Cantika. (2012) IPTEK Bagi Gapoktan ”Jati Mulya” Kelurahan Jatimuyo Lowokwaru Kota Malang, Jurnal Ekonomo Pembangunan.)

Daniel, M. (2004). Pengantar Ekonomi Pertanian. Jakarta: Bumi Aksa.

Gujarati, Damodar N., dan Dawn C. Porter, 2012.“Dasar-Dasar Ekonometrika”, Edisi Lima, Buku Dua. Penerbit Salemba Empat. Jakarta

Iskandar, P. (2002). Pengantar Ekonmi Mikro da Makro. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Mafor.2015.”Analisis faktor produksi padi sawah di desa Tompasobaru dan kecamtan Tompasobaru”. Jurnal pertanian. Universitas Sam Ratulagi.

Mubyarto. (1989). Pengantar Ekonomi Pertanian. Jakarta: LP2ES.

Mudakir, B. (2011). produkivtas Lahan dan Distribusi Pendapaatan Berdasarkan Status Pengusaan Luas Lahan Pada Usaha Tani Padi Sawah. Dinamika Ekonomi Pembangunan.

Nicholson, W. (2008). teori ekonomi mikro : prinsip dan pengembangannya. Jakarta: Raja Gafindo.

(Nuraini, I. (2011), Model Pengembangan Industri Manufaktur di Kota Malang. Jurnal Ekonomi Pembangunan.)

Nuraini, I. (2013a). Pengantar Ekonoi Mikro. Malang: UMM Pres.

Nuraini, I. (2013b). Pengantar Ekonomi Mikro. Malang: UMM Press.

Nuraini, I. (2017). Kualitas pertumbuhan ekonomi daerah Kabupaten di Jawa Timur.Jurnal Ekonomi Pembangunan.

Sukirno, Sadono. 1985. Ekonomi Pembangunan. Jakarta : LPEF-UI Bima Grafika

Sukirno, S. (2000). Makro Ekonomi Modern. Jakarta: Pt. Raja Grafindo Persada.

Suryana S.2007.”Analisis factor – faktro yang ,mempemgaruhi produksi jagung dikabupaten Blora”.Jurnal Ekonomi dan bisnis. Universitas Diponegoro.

Yusuf, A. d. H., D. (2010). Teknologi Budidaya Padi sawah. Sumatra.

Published

2017-03-31

How to Cite

Kholis, N., & Abdullah, M. F. (2017). FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI PADI DI KABUPATEN MALANG PADA TAHUN 2010-2016. Jurnal Ilmu Ekonomi JIE, 1(1), 30–43. https://doi.org/10.22219/jie.v1i1.5406