DAMPAK PEMBANGUNAN JEMBATAN TERHADAP SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT KADEMANGAN, KECAMATAN PAGELARAN, KABUPATEN MALANG

Authors

  • fadillah umar husein
  • Wahyu Hidayat Universitas Muhammadiyah Malang
  • Dwi Susilowati Universitas Muhammadiyah Malang

DOI:

https://doi.org/10.22219/jie.v3i1.9657

Keywords:

bridge development, social, economics

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak pembangunan jembatan lesty terhadap sosial ekonomi masyarakat Desa Kademangan. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, data yang di peroleh yaitu data primer, data primer di dapatkan dari hasil observasi, wawancara dan dokumentasi. teknik analisis data menggunakan analytical hierarchy process (AHP) dengan menyajikan dalam bentuk angka, grafik, dan tabel maupun narasi. Dari hasil penelitian ini hasil rata-rata indeks konsistensi 0.060 hal ini dikatakan karena di bawah 10% hasil analisi AHP lebih dominan pada dampak positif.

Hasil prioritas dinilai dari analisis AHP memberikan manfaat pada kriteria sosial yang unggul terdapat pada aksesibilitas masyarakat yaitu sebesar 0,231 karena adanya pembangunan jembatan lesty memberikandampak positif bagi masyarakat Kademangan, selain itu aksesibilitas masyarakat Kademangan semakin mudah dalam melakukan kegiatan sehari-hari dan hubungan antar masyarakat semakin membaik, dampak positif dari ekonomi memberikan peluang-peluang usaha baru bagi masyarakat Kademangan dan memberikan dampak pada aktifitas penambang pasir semkain lancar karena adanya pembanguan jembatan lesty disisi lain akses semakin mudah alat tranportasi seperti truk atau mobil dapat menuju tempat penambang pasir semakin efektif dan efisien, pembangunan jembatan lesty juga berpengaruh negatif pada pendapatan masyakat yang berjualan di jembatan lesty lama, akibatnya pendapatan semakin berkurang dan memberikan dampak sosial negatif pada peningkatan kecelakaan  lalulitas karena akses jalan yang rusak.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arifin, Z. (2010). Analisis Perbandingan Perekonomian Pada Empat Koridor Di Propinsi Jawa Timur. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 5(2), 161–167. Https://Doi.Org/10.22219/Jep.V7i1.3585

Cahyono, E. F. (N.D.). Analisis Pengaruh Infrastruktur Ekonomi Terhadap Produk Domestik Bruto Di Indonesia.

Doglas . (2013). Laporan Evaluasi Kinerja. 28.

Efendi, M., & Hendarto, Mulyo, R. (2014). Dampak Pembangunan Jembatan Suramadu Terhadap Perekonomian Pulau Madura (Studi Kasus Kabupaten Bangkalan). Diponegoro Journal Of Economics, 3(1), 1–13. Retrieved From Http://Ejournal-S1.Undip.Ac.Id/Index.Php/Jme

Farida, U. (2010). Pengaruh Aksesibilitas Terhadap Karakteristik Sosial Ekonomi Masyarakat Pedesaan Kecamatan Bumijawa Kabupaten Tegal. Jurnal Wilayah Dan Lingkungan, 1(1), 49. Https://Doi.Org/10.14710/Jwl.1.1.49-66

Janu, M. (2010). Analisis Dampak Sosial Dan Ekonomi Dalam Pembangunan. Pelita, X, 11–24.

Nalle, F. W. (2015). Dan Pendapatan Asli Daerah Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Regional Provinsi Jawa Timur Tahun 2010-2015. Jurnal Ekonomi Pembangunan, (1).

Sowe, Marten Luther, Hafizrianda, Y., & Marit, Elisabet Leny. (2015). Jurnal Kajian Ekonomi Dan Studi Pembangunan Volume Ii No. 3, Desember 2015. Kajian Ekonomi Dan Studi Pembangunan, Ii(3), 55–66.

Sundarianingsih, P. (2014). Evaluasi Keberhasilan Lembaga Perkreditan Desa (Lpd) Dalam Menggerakkan Sosial Ekonomi Masyarakat Pedesaan (Studi Pada Lembaga Perkreditan Desa (Lpd) Desa Adat Pekutatan). Jurnal Ekonomi Pembangunan, 12.

Suprijati, J., & Ainul, Y. (2010). Pertumbuhan Ekonomi Di Kabupaten Bangkalan Setelah Adanya Pembangunan Jembatan Suramadu (Analisis Teori Harrod-Domar). Develop, 1(1). Https://Doi.Org/10.25139/Dev.V1i1.294

Yuli, Sri Budi Cantika. (2006). Terhadap Kompetensi Usaha ( Studi Pada Pengusaha Makanan Dan Minuman Skala Kecil Dan Menengah Di Kabupaten Malang Dan. 1, 106–116.

Downloads

Published

2019-02-23

How to Cite

husein, fadillah umar, Hidayat, W., & Susilowati, D. (2019). DAMPAK PEMBANGUNAN JEMBATAN TERHADAP SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT KADEMANGAN, KECAMATAN PAGELARAN, KABUPATEN MALANG. Jurnal Ilmu Ekonomi JIE, 3(1), 115–125. https://doi.org/10.22219/jie.v3i1.9657