Dampak Angkutan Online terhadap Kinerja Angkutan Umum Penumpang Jalur AG

Authors

  • Faris Rizal Andardi Civil Engineering Department, Universitas Muhammadiyah Malang
  • Amalia Nur Adibah Civil Engineering Department, Universitas Muhammadiyah Malang

DOI:

https://doi.org/10.22219/jmts.v18i1.11137

Keywords:

Kinerja angkutan umum, Angkutan umum penumpang, Jalur AG

Abstract

Pertumbuhan angkutan umum penumpang berbasis online membuat masyarakat memiliki banyak pilihan dalam pemenuhan moda pergerakan yang dapat memberikan kenyamanan dan kepastian tarif kepada masyarakat. Angkutan berbasis online saat ini sudah melayani hampir di seluruh wilayah di Kota Malang, sehingga memungkinkan terjadi persaingan antara angkutan umum penumpang yang ada dengan angkutan berbasis online. Penelitian ini bertujuan melakukan evaluasi kinerja salah satu angkutan umum penumpang di Kota Malang pada jalur AG (Terminal Arjosari – Terminal Hamid Rusdi), ditengah gempuran angkutan berbasis online. Metode yang digunakan adalah metode empiris yang mencakup survei statis dan dinamis. Hasil kinerja angkutan umum penumpang jalur AG diperoleh load factor rata-rata 70,53%, frekuensi rata-rata 17 kend/jam, headway rata-rata 2,97 menit, kecepatan tempuh rata-rata 17,138 km/jam dengan waktu tempuh rata-rata 51,46 menit. Berdasarkan pada Standar SK Dirjen No.687 tahun 2002 dan Standar World Bank, indikator yang memenuhi standar adalah load factor, dan headway, sedangkan yang tidak memenuhi adalah waktu tempuh rata-rata, dan kecepatan tempuh. Keberadaan angkutan online tidak memiliki dampak yang signifikan terhadap kinerja angkutan umum penumpang. Ada atau tidaknya angkutan online, tetap mengharuskan penyedia jasa angkutan umum penumpang untuk memperbaiki kinerja layanannya, sehingga dapat meningkatkan jumlah pengguna.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Faris Rizal Andardi, Civil Engineering Department, Universitas Muhammadiyah Malang

References

Abadi, K. and Burhanuddin, A. (2016) ‘Evaluasi Operasional Angkutan Umum Penumpang Trayek L1 Kota Banyuwangi’, Media Teknik Sipil, 14, pp. 182–190.

Abadi, K. and Ruskandi (2016) ‘Evaluasi Kebutuhan Angkutan Umum Penumpang Kota Malang ( Studi Kasus Rute Arjosari – Dinoyo – Landungsari ) Evaluation The Needs of Public Transport Passengers in Malang Town ( Case Studies Route Arjosari – Dinoyo – Landungsari )’, Media Teknik Sipil, 14, pp. 73–83.

Beirão, G. and Sarsfield Cabral, J. A. (2007) ‘Understanding attitudes towards public transport and private car: A qualitative study’, Transport Policy, 14(6), pp. 478–489. doi: 10.1016/j.tranpol.2007.04.009.

Daniels, R. and Mulley, C. (2013) ‘Explaining walking distance to public transport: The dominance of public transport supply’, Journal of Transport and Land Use, 6(2), pp. 5–20. doi: 10.5198/jtlu.v6i2.308.

Fauzi, Galuh Muhammad., Susanti, Elisa., Rusli, B. (2018) ‘Analisis Peraturan Menteri No 108 Tahun 2017 Tentang Penyelenggaraan Angkutan Orang dengan Kendaraan Bermotor Umum Tidak Dalam Trayek Menurut Teori The Managerial Decision - Making Process E.F. Harrison’, Journal Responsive, 1(108), pp. 56–65.

Keputusan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat No. SK. 687/AJ.206/DRJD/2002 Tentang Pedoman Teknis Penyelenggaraan Angkutan Penumpang Umum di Wilayah Perkotaan dalam Proyek Tetap dan Teratur.

Frans, J. H., Pah, J. J. S. and Ikun, M. G. A. (2017) ‘Perpindahan Moda Angkutan Umum Ke Angkutan Pribadi di Kota Kupang’, Jurnal Teknik Sipil, FST Undana Kupang, VI(2), pp. 151–164.

Morlok, Edward K. (1978). Pengantar Teknik dan Perencanaan Transportasi. Terjemahan oleh Johan K. Hainim. 1995. Jakarta : Erlangga

M.,Tri Asmaraning T.A & Asnyori, A. (2014) ‘Evaluasi Kinerja Angkutan Umum Penumpang Kota Malang Pada Jalur GA (Hamid Rusdi-Arjosari)’, Media Teknik Sipil, 12, pp. 91–99.

M. K, A., . W. and Suharyanto, A. (2015) ‘Evaluasi Rute Angkutan Kota Berbasis Kebutuhan Pergerakan Masyarakat Dengan Metode (Gis) Di Kota Malang’, Media Teknik Sipil, 13(1), p. 1. doi: 10.22219/jmts.v13i1.2537.

Paulley, N. et al. (2006) ‘The demand for public transport: The effects of fares, quality of service, income and car ownership’, Transport Policy, 13(4), pp. 295–306. doi: 10.1016/j.tranpol.2005.12.004.

Rauf, S. and Aboe, A. F. (2013) ‘Analisis Kinerja dan Pemetaan Angkutan Umum ( Mikrolet ) di Kota Makassar (Studi Kasus : Angkutan Umum Trayek A’, Konferensi Nasional Teknik Sipil 7 (KoNTekS 7) Universitas Sebelas Maret (UNS), 7(KoNTekS 7), pp. 103–111.

Rosdiyani, T. and Noor, G. (2019) ‘Pengaruh Kepuasan Pelayanan Angkutan Umum Terhadap Transportasi GO-JEK dI Kota Serang’, Seminar Nasional Teknologi dan Rekayasa, (II), pp. 15–26.

Widyatami, F. S. et al. (2016) ‘Kajian Jumlah Armada Angkutan Kota Malang Berdasarkan SPM 2015 ( Studi Kasus : Trayek AH , LDH , ADL )’, Simposium I Jaringan Perguruan Tinggi untuk Pembangunan Infrastruktur Indonesia, pp. 101–109.

Yuliana, Hilda & Abadi, K. (2014) ‘Evaluasi kinerja angkutan umum penumpang kota mataram (studi kasus : rute sweta – ampenan)’, Media Teknik Sipil, 12(2), pp. 130–138.

Downloads

Published

2020-02-29

Issue

Section

Articles