PERENCANAAN TEMPAT PEMROSESAN AKHIR SAMPAH DENGAN MENGGUNAKAN METODE SANITARY LANDFILL

Authors

  • Samin Samin University of Muhammadiyah Malang
  • Sunarto Sunarto Universitas Muhammadiyah Malang
  • Mohammad Rijalurrahman

DOI:

https://doi.org/10.22219/jmts.v15i2.5020

Keywords:

Lahan Urug Saniter, Perencanaan, Sampah, TPA

Abstract

Pertumbuhan jumlah penduduk dan kemajuan tingkat perekonomian di suatu kota mempengaruhi peningkatan jumlah sampah. Peningkatan jumlah sampah akan menimbulkan permasalahan pada lingkungan, proses akhir di TPA (Tempat Pemrosesan Akhir Sampah). TPA Randuagung adalah TPA yang aktif di Kabupaten Malang.  Metode yang digunakan saat ini adalah open dumping. TPA Randuagung memiliki daerah cakupan pelayanan yang mencakup 4 Kecamatan antara lain Singosari, Lawang, Karangploso, dan Dau. Luas Lahan yang tersedia ± 17,65 Ha. Sistem open dumping sudah tidak layak lagi untuk menjadi tempat pembuangan akhir sampah, maka dari itu perlu dilakukan pengembangan perencanaan TPA Randuagung menggunakan metode sanitary landfill. Perencanaan TPA Randuagung dengan sistem sanitary landfill meliputi: perencanaan area pembuangan sampah 60.678m2 (ada 3 Fase), dapat menampung sampah sampai dengan 10 tahun ke depan; Analisa stabilitas lereng sampah menggunakan metode fellenius dengan angka aman 1,61; perletakan pipa gas metan secara horizontal dan vertikal; perencanaan drainase; pemasangan pipa lindi menggunakan metode tulang ikan dengan diameter pipa yang berbeda-beda;

kolam penampung sementara lindi dimensi dengan ukuran 25 m × 21 m × 5 m dan dengan debit air lindi 0,00984 m3/detik. Dan pengaliran lindi dilanjutkan ke area kolam IPAL (Instalasi Pengolahan Air Lindi) yang menggunakan 3 kolam, yaitu kolam stabilisasi, kolam aerasi dan kolam maturasi.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Badan Standarisasi nasional. (1994). SNI 19-3964-1994. Metode Pengambilan dan Pengukuran Contoh Timbulan dan Komposisi Sampah Perkotaan. Jakarta :Badan Standardisasi Nasional.

Campi, T. O, Boscov, M. E. G. (2011). Determination of Shear Strength Parameters of Municipal Solid Waste (MSW) by Means of Static Plate Load Tests, Geo-Frontiers-1229, ASCE.

Damanhuri, E. & Padmi, Tri. (2010). Diktat Kuliah TL-3104 Pengelolaan Sampah. Bandung: ITB.

Hardiyatmo, Hary C. (2010). Mekanika Tanah 2 Edisi Kelima. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia. (2008). Undang-undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2008 Tentang Pengelolaan Sampah. Republik Indonesia.Jakarta.

Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia No. 3 Tahun 2013. Tentang Penyelenggaraan Prasarana dan Sarana Persampahan dalam Penanganan Sampah Rumah Tangga dam Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga. Menteri Pekerjaan Umum ,Jakarta

Pengelolaan Sampah Modul 1 Direktur Pengembangan PLP Direktorat Jenderal Cipta Karya, Kementerian Pekerjaan Umum 2011

Pengelolaan Sampah Modul 2 Direktur Pengembangan PLP Direktorat Jenderal Cipta Karya, Kementerian Pekerjaan Umum 2011

Tchobanoglous, G. Theisen, H. dan Vigil, S. 1993. Integrated Solid Waste
Management:Engineering Principles and Management Issues. Mc.Graw-Hill,
Inc.Singapore.

Hadisusanto, Nugroho. 2010 Aplikasi Hidrologi. Yogyakarta: Jogja Mediautama

Downloads

Published

2018-02-20

How to Cite

Samin, S., Sunarto, S., & Rijalurrahman, M. (2018). PERENCANAAN TEMPAT PEMROSESAN AKHIR SAMPAH DENGAN MENGGUNAKAN METODE SANITARY LANDFILL. Media Teknik Sipil, 15(2), 117–126. https://doi.org/10.22219/jmts.v15i2.5020

Issue

Section

Articles