DESAIN PEMBELAJARAN TARI DENGAN PENDEKATAN PAIKEM GEMBROT DALAM THEORY OF ART DI SEKOLAH DASAR

Authors

  • Arina Restian

DOI:

https://doi.org/10.22219/jp2sd.v1i3.2722

Abstract

Abstract: Dance teacher have a very important role in improving the learning outcomes of students in schools in learning the art of dance with management in the classroom. The field of dance lessons more emphasis on aspects of psychomotor, and this is what distinguishes the field of dance lesson with other lessons. So the solution was also different. One form solution is to select or determine the learning approaches that enable learners to participate actively in the learning and learning goals can be achieved. One approach appropriate learning is active learning, creative, effective, and fun (PAKEM) which requires the activity of teachers and students in the learning process. PAKEM make students can be more creative and learning process can take place in an effective and enjoyable. This study aims to determine learning the art of dance at the junior high schools in Malang by using. Dance lesson with an art management approaches. The scope of the study include: (1) Dance Lessons Planning, (2) Implementation of learning the art of dance (3) The role of teachers and students in learning the art of dance, (4) The results of student learning. The results showed that the dance teacher has made the completeness or learning devices, one of which is learning implementation plan (RPP). When viewed from the implementation of the lesson plan in mind that the learning is in conformity with the characteristics of PAKEM namely making students active and creative in finding new ideas. In addition teachers are also active in managing the classroom so as to create effective learning in a pleasant atmosphere. Additionally supporting infrastructure PAKEM learning approach is sufficient in the implementation of learning the art of dance, especially in the optimal use of instructional media so as to support the teaching and learning process (PBM). The results of the second study found that learning the art of dance in Junior High School in Malang in addition to using PAKEM approach also uses the approach to CTL (Contexstual Teaching and Learning) in with the intent to be able to achieve the learning objectives and lesson plans that have been made previously. So as to create a more conducive learning environment in achieving optimal learning outcomes.

 

Abstrak: Guru seni tari memiliki peranan yang sangat penting dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik di sekolah dalam pembelajaran seni tari dengan menajemen di kelas. Pelajaran bidang seni tari lebih banyak menekankan pada aspek psikomotorik dan hal ini yang membedakan pelajaran bidang seni tari dengan pelajaran lainya. Sehingga penanganannya pun juga berbeda. Salah satu bentuk penanganannya adalah dengan cara memilih atau menentukan pendekatan pembelajaran yang memungkinkan peserta didik berpartisipasi secara aktif dalam pembelajaran dan tujuan pembelajaran bisa tercapai. Salah satu pendekatan pembelajaran yang tepat adalah pembelajaran aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan (PAKEM) yang menuntut keaktifan guru beserta siswa dalam proses pembelajaran. Dengan PAKEM siswa bisa lebih kreatif dan proses belajar mengajar dapat berlangsung secara efektif dan menyenangkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pembelajaran seni tari pada SD di Malang dengan menggunakan pembelajaran seni tari dengan pendekatan menajemen seni. Ruang lingkup penelitian ini meliputi: (1) Perencanaan Pembelajaran Seni Tari, (2) Pelaksanaan pembelajaran seni tari (3) Peran serta guru siswa dalam pembelajaran seni tari, (4) Hasil belajar siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru seni tari telah membuat kelengkapan atau perangkat pembelajaran, salah satunya adalah rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP). Bila dilihat dari rencana pelaksanaan pembelajaran diketahui bahwa dalam pembelajaran sudah sesuai dengan karakteristik PAKEM yaitu membuat siswa aktif dan kreatif dalam menemukan ide baru. Selain itu guru juga aktif dalam mengelola kelas sehingga tercipta pembelajaran yang efektif dalam suasana yang menyenangkan. Selain itu sarana prasarana pendukung pembelajaran dengan pendekatan PAKEM sudah cukup dalam pelaksanaan pembelajaran seni tari khususnya dalam penggunaan media pembelajaran yang optimal sehingga mampu mendukung proses belajar mengajar (PBM). Hasil penelitian kedua ditemukan bahwa pembelajaran seni tari pada  di SD Negeri Malang selain menggunakan pendekatan PAKEM juga menggunakan pendekatan CTL (Contexstual Teaching and Learning) secara beriringan dengan maksud agar mampu mencapai tujuan pembelajaran serta rencana pembelajaran yang telah dibuat sebelumnya. Sehingga tercipta lingkungan belajar yang lebih kondusif dalam pencapaian hasil belajar secara optimal.

 

Kata Kunci: Desain pembelajaran PAIKEM GEMBROT, seni tari

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2016-03-01

Issue

Section

Articles