Interaksi sosial catcalling terhadap perempuan berpenampilan syar’i di kota Medan

Authors

  • Andhika Nugraha Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Zuhriah Zuhriah Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

DOI:

https://doi.org/10.22219/satwika.v7i1.25781

Keywords:

Catcalling Interaksi Sosial Fenomena Perempuan Pelecehan Seksual

Abstract

Catcalling adalah bentuk pelecehan seksual verbal yang mayoritas dihadapi perempuan di depan umum. Catcalling ini tidak bisa dipisahkan dari perempuan dengan jajanan syar'i. Karena pakaian mereka, keberadaan wanita dengan penampilan syariah terpinggirkan. Oleh karena itu, fokus penelitian ini adalah interaksi sosial catcalling terhadap perempuan yang berpenampilan syar'i. Dalam proses pengumpulan data, penulis menggunakan wawancara mendalam atau teknik wawancara mendalam dengan informan untuk menggali informasi dan mendukung penelitian. Selain itu, penulis menggunakan teknik bola salju untuk menentukan informan penelitian dengan karakteristik yang diinginkan. Penulis menggunakan teori yang dikembangkan oleh Patricia Hill Collins untuk menjelaskan interaksi sosial tentang penindasan yang dialami perempuan sebagai akibat dari penindasan berbasis gender, dan bagaimana perempuan mengalami penindasan secara berbeda sebagai akibat dari berbagai ketidaksetaraan sosial lainnya, berdasarkan hasil analisis data. Selain itu, didukung oleh teori motif Alfred Schutz, yang menyatakan bahwa perilaku seseorang saat ini dipengaruhi oleh motivasi masa lalu mereka. Kondisi yang salah dalam perilaku masa lalu yang kemudian berkembang dengan motif saat ini berdampak pada teori motivasi yang digunakan. Akibatnya, catcalling tetap undervalued dan dianggap sebagai lelucon. Adanya bias gender dalam persepsi laki-laki terhadap perempuan ditunjukkan oleh hal ini. Pada kenyataannya, perempuan tidak melaporkan beratnya perlakuan mereka kepada pihak berwenang karena kerangka hukum seputar catcalling masih belum memadai. Mereka hanya bisa mencoba membela diri dengan menghindari daerah sepi dan bepergian dalam kelompok.

 

Catcalling is a form of verbal sexual harassment that most women face in public. Catcalling is inseparable from women with syar'i snacks. Because of their clothing, women with a sharia appearance are marginalized. Therefore, the focus of this study is public catcalling of women with a natural syar'i appearance. In the data collection process, authors use in-depth interviews or in-depth interview techniques with informants to explore information and support research. In addition, the authors use the snowball technique to determine research informants with desired characteristics. The authors use a theory developed by Patricia Hill Collins to explain social interactions about the oppression women experience due to gender-based oppression and how women experience oppression differently due to various other social inequalities, based on the results of data analysis. In addition, it is supported by Alfred Schutz's motive theory, which states that a person's current behaviour is influenced by their past motivations. False conditions in past behaviour that then develop with current motives impact the theory of motivation used. As a result, catcalling remains undervalued and is considered a joke. This shows the existence of gender bias in men's perceptions of women. In reality, women do not report the severity of their treatment to authorities because the legal framework around catcalling is still inadequate. They can only try to defend themselves by avoiding deserted areas and travelling in groups.

Downloads

Download data is not yet available.

References

al-Azizi, A. S. (2017). Fiqh wanita : kitab lengkap dan praktis (Cetakan pertama). Noktah.

Alawiyah, S., Handrianto, B., & Rahman, I. K. (2020). Adab Berpakaian Wanita Muslimah Sesuai Tuntunan Syariat Islam. Rayah Al-Islam, 4(02), 218–228. https://doi.org/10.37274/RAIS.V4I02.338

Anggreani, L. (2020). Kontruksi Sosial Terhadap Perempuan Dalam Hukum Keluarga Islam (Analisis Gender). At-Turost : Journal of Islamic Studies, 6(2), 206–221. https://doi.org/10.52491/AT.V6I2.47

Anjar, Y. A., Bukhari, B., & Utari, N. H. (2021). Kontruksi Sosial dan Eksistensi Perempuan Bercadar. Jurnal Sosiologi USK (Media Pemikiran & Aplikasi), 15(1), 92–117. https://doi.org/10.24815/JSU.V15I1.21989

DelGreco, M., Ebesu Hubbard, A. S., & Denes, A. (2020). Communicating by Catcalling: Power Dynamics and Communicative Motivations in Street Harassment. https://doi.org/10.1177/1077801220927085, 27(9), 1402–1426. https://doi.org/10.1177/1077801220927085

Farmer, O., & Smock Jordan, S. (2017). Experiences of Women Coping With Catcalling Experiences in New York City: A Pilot Study. https://doi.org/10.1080/08952833.2017.1373577, 29(4), 205–225. https://doi.org/10.1080/08952833.2017.1373577

Fatoni, N. A. (2019). Perilaku Komunikasi Panjat Sosial Di Kalanagan Mahasiswa(Studi Fenomenologi Pada Perilaku Komunikasi Panjat Sosial Di Kalangan Mahasiswa Kota Bandung). Diambil dari http://elibrary.unikom.ac.id

Fineman, M., & Mykitiuk, R. (2013). Mapping the Margins: Intersectionality, Identity Politics, and Violence Against Women of Color. 93–118. https://doi.org/10.4324/9780203060902-6

Fisher, S., Lindner, D., & Ferguson, C. J. (2017). The Effects of Exposure to Catcalling on Women’s State Self-Objectification and Body Image. Current Psychology 2017 38:6, 38(6), 1495–1502. https://doi.org/10.1007/S12144-017-9697-2

Flouli, A., Athanasiades, C., & Deliyanni-Kouimtzi, V. (2022). Words that Pierce: Discursive Constructions of Catcalling. Hellenic Journal of Psychology, 19(1), 53–68. https://doi.org/10.26262/HJP.V19I1.8362

Fujiati, D. (2016). Seksualitas Perempuan dalam Budaya Patriarkhi. Muwazah, 8(1). https://doi.org/10.28918/MUWAZAH.V8I1.734

Indriyani, P., Yusuf, E., & Ramdhani, M. (2020). Konstruksi jilbab sebagai simbol keislaman. WACANA: Jurnal Ilmiah Ilmu Komunikasi, 19(2), 238–248. https://doi.org/10.32509/.v19i2.1105

King, C. S. T., & Bailey, K. S. (2021). Intercultural communication and US higher education: How US students and faculty can improve: International students’ classroom experiences. International Journal of Intercultural Relations, 82, 278–287. https://doi.org/10.1016/J.IJINTREL.2021.04.007

Komnas Perempuan. (2022). Komnas Perempuan. Catatan Tahunan Komnas Perempuan Tahun 2020. Diambil dari https://komnasperempuan.go.id/siaran-pers-detail/catahu-2020-komnas-perempuan-lembar-fakta-dan-poin-kunci-5-maret-2021

Nadhifah, N. L. (Nurul), Tusita, A. (Arcci), & Herminingrum, S. (Sri). (2017). Beban Ganda Yang Dialami Perempuan Kulit Hitam Dalam Dua Novel Toni Morrison. Lensa, 7(1), 35–51. Diambil dari https://www.neliti.com/publications/145925/

Natasha, H. (2019). Kekerasan di Media Sosial pada Mahasiswa Perguruan Tinggi Islam dalam Perspektif Gender. Marwah: Jurnal Perempuan, Agama dan Jender, 17(2), 168–182. https://doi.org/10.24014/MARWAH.V17I2.4843

Prasmadena, E., Pitaloka, T. R., & Putri, A. K. (2021). Pemaknaan Kekerasan Simbolik Dalam Pelecehan Seksual Secara Verbal (Catcalling). Journal of Development and Social Change, 4(1), 90–114. https://doi.org/10.20961/JODASC.V4I1.52498

Qila, S. Z., Rahmadina, R. N., & Azizah, F. (2021). Catcalling sebagai Bentuk Pelecehan Seksual Traumatis. Jurnal Mahasiswa Komunikasi Cantrik , 1(2), 95–106. https://doi.org/10.20885/CANTRIK.VOL1.ISS2.ART3

Rahmi, A. (2020). Persepsi Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Terhadap Kasus Pelecehan Seksual Catcalling. Diambil dari https://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/31549

Ramadhan, N. F. (2020). Peran Un Women Dalam Memberantas Kekerasan Seksual Di Ruang Publik Di Indonesia Periode 2016 - 2019. Diambil dari https://repository.uinjkt.ac.id/dspace/handle/123456789/57086

Ramadhania, S. I. (2021). Pengalaman Mahasiswi Berhijab Yang Mengalami Catcalling. Jurnal Penelitian Pers dan Komunikasi Pembangunan, 25(2). https://doi.org/10.46426/jp2kp.v25i2.154

Rifa’at, M., & Farid, A. (2020). Studi Kasus Kekerasan Terhadap Perempuan Yang Di Tangani Rifka Annisa Woman Crisis Center Yogyakarta. Marwah: Jurnal Perempuan, Agama dan Jender, 18(2), 153–170. https://doi.org/10.24014/MARWAH.V18I2.7728

Sabat, E., & Cunningham, G. B. (2020). Takin’ It To The Streets: An Examination Of Street Harassment’s Impact On Women’s Workplace Outcomes. Diambil dari https://oaktrust.library.tamu.edu/handle/1969.1/191691

Sakina, A. I., & Siti, D. H. (2017). Menyoroti budaya patriarki di Indonesia. Share: Social Work Journal, 7(1), 71-80. https://doi.org/10.24198/share.v7i1.13820

Schutz, A. (1967). Pengarusutamaan Fenomenologi dalam Tradisi Ilmu Sosial. Yogyakarta: Badan Penerbit dan Publikasi Universitas Gadjah Mada.

Setyono, W. H. (2022). Fenomenologi Catcalling Di Kalangan Mahasiswa Universitas Islam Riau.

Sudirman, M. (2019). Cadar Bagi Wanita Muslimah (Suatu Kajian Perspektif Sejarah). DIKTUM: jurnal syariah dan hukum, 17(1), 49-64. https://doi.org/10.35905/diktum.v17i1.651

Sugiyono. (2018). Metode penelitian pendidikan : Pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan R&D Perpustakaan UIN Sultan Syarif Kasim Riau (hal. 456 hlm). hal. 456 hlm. Diambil dari http://inlislite.uin-suska.ac.id/opac/detail-opac?id=20670

Sulbi, S. (2021). Islam Kemodernan dan Keadilan Sosial dalam Pandangan Nurcholish Madjid. Palita: Journal of Social Religion Research, 6(1), 1–24. https://doi.org/10.24256/pal.v6i1.1200

Trianggono, Y. G. (2021). Konstruksi Perempuan Terhadap Implementasi Rancangan Undangundang Penghapusan Kekerasan Seksual. Paradigma. Diambil dari https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/paradigma/article/download/41461/35710

Wahidah, N. (2020). Diskriminasi Perempuan Bercadar dalam Perspektif Hegemoni. Al-Mada: Jurnal Agama, Sosial, dan Budaya, 3(1), 39–49. https://doi.org/10.31538/ALMADA.V3I1.530

Walton, K. A., & Pedersen, C. L. (2021). Motivations behind catcalling: exploring men’s engagement in street harassment behaviour. https://doi.org/10.1080/19419899.2021.1909648, 13(3), 689–703. https://doi.org/10.1080/19419899.2021.1909648

Zuhri, S. (2022). Ketidakadilan Gender Dan Budaya Patriarki Di Kehidupan Masyarakat Indonesia. Murabbi, 5(1). Diambil dari https://www.ejournal.stitalhikmah-tt.ac.id/index.php/murabbi/article/view/100

Downloads

Published

2023-04-13

How to Cite

Nugraha, A., & Zuhriah, Z. (2023). Interaksi sosial catcalling terhadap perempuan berpenampilan syar’i di kota Medan. Satwika : Kajian Ilmu Budaya Dan Perubahan Sosial, 7(1), 276–284. https://doi.org/10.22219/satwika.v7i1.25781

Issue

Section

Table of Content