Nilai-Nilai Etno-Parenting Pada Serat Sasana Sunu: Analisis Hermeneutik
DOI:
https://doi.org/10.22219/satwika.v8i1.30173Keywords:
model, parenting, sasana sunu, hermeneutika, etno parentingAbstract
Terjadinya penyimpangan moral dan gaya hidup generasi muda sering kali menyebabkan bergesernya nilai-nilai moral dan budaya lokal yang ada sehingga diperlukan adanya revitalisasi nilai-nilai moral. Upaya tersebut dapat dilakukan dalam penerapan pola asuh dengan berlandaskan budaya lokal yang ada di lingkungan sekitar. Salah satu perantara yang dapat digunakan dalam mendidik karakter moral anak adalah Serat Sasana Sunu. Tujuan diadakannya riset ini adalah untuk; 1) mengkaji filosofi nilai-nilai yang terkandung pada Serat Sasana Sunu, serta 2) menginternalisasi dan mengintegrasikan Serat Sasana Sunu sebagai rekomendasi model parenting yang berlandaskan budaya lokal. Riset ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif hermeneutika milik Ricoeur. Data diperoleh menggunakan teknik studi literatur (literature riset). Hasil yang dicapai dalam riset di antaranya adalah ditemukannya 5 nilai dari Serat Sasana Sunu yang dapat digunakan sebagai model parenting, yaitu; ajaran beragama, ajaran menyikapi kegemaran hidup, ajaran berkawan, sikap sebagai generasi muda, dan ajaran bertutur kata. Integrasi nilai-nilai parenting yang telah ditemukan dalam Serat Sasana Sunu relevan dengan gabungan antara pendekatan pola asuh demokratis dan eklektik.
The occurrence of deviations in the morals and lifestyles of the younger generation often causes a shift in existing moral values and local culture so that there is a need to revitalize moral values. These efforts can be made in implementing parenting patterns based on local culture in the surrounding environment. One of the intermediaries that can be used to educate children's moral character is Serat Sasana Sunu. The aim of conducting this research is to; 1) examine the philosophy of values contained in Serat Sasana Sunu, and 2) internalize and integrate Serat Sasana Sunu as a recommended parenting model based on local culture. This research was carried out using Ricoeur's qualitative hermeneutical method. Data in this research was obtained using literature study techniques (literature research). The results achieved in the research include the discovery of 5 values from Serat Sasana Sunu which can be used as a parenting model, namely; religious teachings, teachings about dealing with life's passions, teachings about making friends, attitudes as a young generation, and teachings about speaking. The integration of parenting values that have been found in Serat Sasana Sunu is relevant to the combination of democratic and eclectic parenting approaches.
Downloads
References
Any, A. (1986). Menyingkap Serat Wedotomo (Cetakan Ketiga). Semarang: Aneka Ilmu.
Arfianingrum, P. (2020). Penerapan Unggah-Ungguh Bahasa Jawa Sesuai Dengan Konteks Tingkat Tutur Budaya Jawa. Jurnal Prakarsa Paedagogia, 3(2), 137–141. https://doi.org/10.24176/jpp.v3i2.6963
Choirunissa, R., & Ediati, A. (2018). HUBUNGAN ANTARA KOMUNIKASI INTERPERSONAL REMAJA-ORANGTUA DENGAN REGULASI EMOSI PADA SISWA SMK. Jurnal Empati, Agustus, 7(3), 236–243.
Diananda, A. (2021). Pola Asuh Suku Jawa: Dahulu Dan Sekarang Serta Pengaruhnya Terhadap Pola Pikir Dan Perilaku Anak. Annual Conference on Islamic Early Childhood Education , 137–150. Diambil dari http://conference.uin-suka.ac.id/index.php/aciece/index
Endraswara, S. (2013). Memayu Hayuning Bawana: Laku Menuju Keselamatan dan Kabahagiaan Hidup Orang Jawa. Yogyakarta: Narasi.
Eriyanto. (2011). Analisis Isi: Pengantar Metodeologi Penelitian Ilmu Komunikasi dan Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana.
Gunarhadi. (2010). Penggunaan Model Pembelajaran Eklektik dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Bahasa Indonesia dengan Kovarian Kognisi di Sekolah Inklusif. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 16(7), 35–42. https://doi.org/https://doi.org/10.24832/jpnk.v16i7.506
Iswatiningsih, D. (2019). Penguatan Pendidikan Karakter Berbasis Nilai-Nilai Kearifan Lokal di Sekolah. Jurnal Satwika, 3(2), 155. https://doi.org/10.22219/satwika.vol3.no2.155-164
Kartono, K. (1998). Pengantar Metodologi Research. Bandung: Alumni.
KGPAA Mangkunegaran IV. (1998). Serat Piwulang Paliatma. Jakarta: Koleksi Pribadi Perpustakaan Rekso Pustoko Prangwedan Mangkunegaran Solo.
Mahpur, M., Koentjoro, & Subandi. (2021). Metode Pengasuhan Anak Membangun Lingkungan Positif Berbasis Partisipasi dan Kearifan Lokal. Malang: Madani.
Marie, B. K. A. (2018). Kajian Serat Sasana Sunu Dua Belas Nasihat Baik Bagi Para Mudha.
Masruroh, N., Rahman, A., & Hermawan, Y. (2021). Eksistensi Sedekah Bumi di Era Modern: Desa Wisata Plesungan Kecamatan Gondangrejo Kabupaten Karanganyar. Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial, 5(2), 268–283. https://doi.org/10.22219/satwika.v5i2.17209
Nurohmah, A., & Joebagio, H. (2019). Pembentukan Identitas Remaja Di Era Globalisasi Melalui Nilai-Nilai Manuskrip Jawa.
Opietha, N. T. (2023). Pengaruh Modernisasi terhadap Gaya Hidup Remaja. IAIN Pontianak Repository, 227–235. Diambil dari https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/2056
Pradipta, B. (2011). Pandangan Poerbatjaraka terhadap Serat Sasana Sunu dan Kitab Ramayana Jawa Kuna. Jumantara, 2(1), 1–54.
Rochman, F. (2023). Keluarga Ciptakan Lingkungan Sehat untuk Cegah Kenakalan Remaja. Diambil dari Antara News website: www.Antaranews.com. https://jogja.antaranews.com/berita/632079/keluarga-ciptakan-lingkungan-sehat-untuk-cegah-kenakalan-remaja
Rusuli, I. (2022). Psikososial Remaja: Sebuah Sintesa Teori Erickson dengan Konsep Islam. Jurnal As-Salam, 6(1), 75–89. https://doi.org/https://doi.org/10.37249/assalam.v6i1.384
Satrianingrum, A. P., & Setyawati, F. A. (2021). Perbedaan Pola Pengasuhan Orang Tua pada Anak Usia Dini Ditinjau dari Berbagai Suku di Indonesia: Kajian Literatur. JIV-Jurnal Ilmiah Visi, 16(1), 25–34. https://doi.org/10.21009/jiv.1601.1
Setiawan, S. (2020). Nilai-Nilai Pendidikan Islam dalam Serat Wulang Reh Pupuh Dhandhanggula Karya Sri Susuhan Paku Buwana IV yang Bersumber dari Al-Qur’an dan Hadis (Thesis). Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Sunaengsih, C., Karlina, D. A., & Maulana. (2020). Penyuluhan mengenai Pentingnya Parenting dalam Membentuk Karakter Anak. Jurnal Pasca Dharma Pengabdian Masyarakat, 1(1), 10–15. https://doi.org/ttps://doi.org/10.17509/jpdpm.v1i1.24004
Susanti, J. T., & Lestari, D. E. G. (2021). Tradisi Ruwatan Jawa pada Masyarakat Desa Pulungdowo Malang. Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial, 4(2), 94–105. https://doi.org/10.22219/satwika.v4i2.14245
Tabi’in, A. (2020). Pola Asuh Demokratis sebagai Upaya Menumbuhkan Kemandirian Anak di Panti Asuhan Dewi Aminah. KINDERGARTEN: Journal of Islamic Early Childhood Education, 3(1), 30. https://doi.org/10.24014/kjiece.v3i1.9581
Tridhonanto, A. (2014). Mengembangkan Pola Asuh Demokratis. Jakarta: Elex Media Komputindo.
Trismayangsari, R., Hanami, Y., Agustiani, H., & Novita, S. (2023). Gambaran Nilai dan Kebiasaan Budaya Jawa dan Batak pada Pengendalian Diri: Analisis Psikologi Budaya. Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial, 7(1), 113–125. https://doi.org/10.22219/satwika.v7i1.25225
Umah, H. (2018). Pengaruh Religiusitas dan Pola Asuh Orang Tua terhadap Agresivitas Remaja di SMP Negeri 01 Maesan Kabupaten Bondowoso (Undergraduate Thesis). Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Ummami, N. N., & Santosa, S. (2021). Relevansi Pendidikan Karakter Menurut Serat Sana Sunu dengan Materi Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti bagi Siswa Sekolah Dasar (SD). Jurnal Pendidikan Islam Al-Ilmi, 4(1), 75–93. https://doi.org/https://doi.org/10.32529/al-ilmi.v4i1.871
Wahyudi, A. (2015). Serat Centhini 1: Kisah Pelarian Putra-Putri Sunan Giri Menjelajah Nusa Jawa (Cetakan Kedua). Yogyakarta: PT Cempaka Putih.
Widianto, A. A., & Lutfiana, R. F. (2021). Kearifan Lokal Kabumi: Media Internalisasi Nilai-Nilai Karakter Masyarakat Tuban Jawa Timur. Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial, 5(1), 118–130. https://doi.org/10.22219/satwika.v5i1.15929
Zuchdi, D., & Afifah, W. (2019). Analisis Konten Etnografi & Grounded Theory dan Hermeneutika dalam Penelitian. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Salsabila Yuli Adys Hermawan, Arilla Ainda Ubak, Aliza Nur Sabila, Iasha Brillianti Harits, Fathur Andyka Putra, Fitri Wahyuni
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial agree to the following terms:
- For all articles published in Satwika, copyright is retained by the authors. Authors give permission to the publisher to announce the work with conditions. When the manuscript is accepted for publication, the authors agree to automatic transfer of the publishing right to the publisher.
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access)