GAME THERAPY UNTUK MENINGKATKAN SENSE OF BELONGING ANAK PANTI ASUHAN

Authors

  • Muhaeminah Muhaeminah

DOI:

https://doi.org/10.22219/jipt.v3i1.2125

Abstract

Sense of belonging dapat diartikan sebagai perasaan seolah berada di “rumah” dimana seseorang dapat merasakan dirinya dihargai dan diterima seutuhnya serta merasakan kecocokan. Tema ini menjadi menarik untuk dibahas ketika subjek penelitian adalah anak-anak yang bertempat tinggal di panti asuhan, mengingat kondisi keluarga mereka yang sesungguhnya tidak memadai untuk memenuhi kebutuhan belonging. Kurangnya sense of belonging dapat diatasi, salah satunya dengan pemberian game therapy. Game therapy berdasarkan unsur terapiutiknya secara langsung berkaitan erat dengan aspek yang membangun sense of belonging. Tujuan penelitian ini adalah untuk membuktikan efektivitas game therapy dalam rangka meningkatkan sense of belonging anak panti asuhan Nurul Abyadh Malang. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan desain control group pre-test post-test. Dari hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan tingkat sense of belonging yang signifikan antara kelompok eksperimen dibandingkan kelompok kontrol setelah diberi perlakuan berupa game therapy dengan nilai Z = -2.759 dan p = 0.006 (p < 0.05). Kelompok eksperimen memiliki tingkat sense of belonging yang lebih tinggi dibandingkan kelompok kontrol. Dengan demikian, diperoleh bahwa game therapy dapat digunakan untuk meningkatkan sense of belonging.

 

Kata kunci: Game therapy, sense of belonging, panti asuhan, anak

 

Sense of belonging can be defined as a person’s feeling at “home” whereby a person completely being respected, accepted, and feel fit in. This topic become more interesting because of the subjects in this research are children who live in an orphanage, because the condition of their real family did not good enough to fill their need. The lack of sense of belonging can be covered during game therapy. There are some of more prominent therapeutic facets of game therapy that links to promote sense of belonging’s aspects. This research aims to prove the effectivity of game therapy to increase sense of belonging of children who live at Nurul Abyadh Orphanage of Malang. This research is experiment research and categorizing as control group pre-test post-test design. The results show that value of Z = -2.759 and p = 0.006 (p < 0.05), suggesting that there is a significant difference in sense of belonging between experimental group and control group after being given treatment. The experimental group sense of belonging level is higher than the control group. Thus, the research proves that game therapy can be used to increase sense of belonging.

 

Keywords:  Game therapy, sense of belonging, orphanage, children

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2016-03-06

How to Cite

Muhaeminah, M. (2016). GAME THERAPY UNTUK MENINGKATKAN SENSE OF BELONGING ANAK PANTI ASUHAN. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan, 3(1), 32–53. https://doi.org/10.22219/jipt.v3i1.2125

Issue

Section

Editorial Information