Inferiority dan perilaku bullying dimediasi oleh dorongan agresi pada remaja sekolah menengah pertama

Authors

  • SIlvia Risa Istanti Universitas Muhamaddiyah Malang
  • Muhammad Salis Yuniardi Universitas Muhammadiyah Malang

DOI:

https://doi.org/10.22219/jipt.v6i2.5948

Keywords:

Aggression Encouragement, Bullying Behavior, Inferiority

Abstract

Abstrak. Bullying menempati posisi pertama dibandingkan kasus lainnya di dunia pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh inferiority terhadap perilaku bullying dengan dorongan agresi sebagai variabel mediator. Partisipan penelitian berjumlah 150 pelaku bullying yang merupakan siswa SMP. Hasil analisis mediasi menggunakan ordinary leeast square regression dengan macro SPSS model 4 dari hayes menunjukkan bahwa inferiority mempengaruhi perilaku bullying remaja melalui perantara dorongan agresi. Remaja yang memiliki perasaan rendah diri, lemah, tidak mampu melakukan suatu hal akan cenderung memiliki dorongan agresi untuk melakukan kekerasan berupa perilaku bullying kepada orang.

Kata Kunci: Dorongan Agresi, Perilaku Bullying, Inferiority

Abstract. Bullying has been reported as the most frequent cases in education. This study aimed to examine the effect of inferiority on bullying behavior with aggression as a mediator variable. Participants were 150 bullying actors which were junior high school students. The mediation analysis using ordinary leeast square regression through macro SPSS model 4 from hayes showed that inferiority influenced bullying behavior of teenagers mediated by aggression encouragement. It means that teenagers who have inferiority, weakness feeling, feel unable to do anything will have the aggression encouragement to make a violence by doing bullying actions to others.

Keywords:  Aggression Encouragement, Bullying Behavior, Inferiority

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2018-11-29

How to Cite

Istanti, S. R., & Yuniardi, M. S. (2018). Inferiority dan perilaku bullying dimediasi oleh dorongan agresi pada remaja sekolah menengah pertama. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan, 6(2), 207–212. https://doi.org/10.22219/jipt.v6i2.5948

Issue

Section

Articles