Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Mahasiswa PGSD dalam Pembelajaran IPA Menggunakan Penuntun Pratikum Berbasis Inkuiri Terbimbing
DOI:
https://doi.org/10.22219/jp2sd.v9i1.14124Keywords:
Critical Thinking Ability, Practicum Guide, Guided InquiryAbstract
Salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik dalam pembelajaran IPA adalah dengan menerapkan pembelajaran menggunakan penuntun pratikum berbasis inkuiri terbimbing. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui peningkatan kemampuan berpikir kritis Mahasiswa PGSD dalam pembelajaran IPA menggunakan penuntun pratikum berbasis inkuiri terbimbing. Penelitian ini merupakan penelitian Quasi Experiment non equivalent pretest dan posttest. Populasi penelitian adalah Mahasiswa PGSD yang berjumlah 70 orang yang terdiri dari kelas 1 E dan 1 F yang berjumlah 35 orang. Instrumen pengumpul data dalam penelitian ini adalah tes belajar kognitif yang dibuat berdasarkan kurikulum dan kisi-kisi soal. Data dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial yang dilanjutkan dengan analisis n-gain. Berdasarkan analisis rata-rata postest kemampuan berpikir kritis mahasiswa PGSD dalam pembelajaran IPA menggunakan penuntun pratikum berbasis inkuiri terbimbing antara kelas kontrol dan kelas eksperimen, diperoleh rata-rata kemampuan berpikir kritis kelas eksperimen lebih tinggi daripada rata-rata kemampuan berpikir kritis kelas kontrol, dan uji-t terhadap nilai postest menunjukkan perbedaan yang sangat signifikan antara keduanya. Selanjutnya perhitungan rata-rata n-gain kelas eksperimen diperoleh nilai sebesar 0,53, lebih besar dari rata-rata n-gain kelas kontrol 0,50. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kemampuan berpikir kritis mahasiswa PGSD meningkat dengan menggunakan penuntun pratikum berbasis inkuiri terbimbing dalam proses pembelajaran IPA
Downloads
References
Ariyati (2010). Pembelajaran Berbasis Praktikum Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Mahasiswa. Jurnal Matematika dan IPA Vol. 1. No. 2. Juli 2010.
Astuti, Y, B. Setiawan (2013). Pengembangan Lembar Kerja Siswa (LKS) Berbasis Pendeka- Tan Inkuiri Terbimbing Dalam Pembelajaran Kooperatif Pada Materi Kalor. JPII 2 (1) (2013) 88-92
Dewi, N.L. Nyoma,D. Wayan, I,S. (2013). Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Terhadap Sikap Ilmiah Dan Hasil Belajar IPA. e-Journal Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Pendidikan Dasar (Volume 3 Tahun 2013).
Faqih, A. (2015). Optimalisasi Pemanfaatan KIT-IPA PGSD Untuk Peningkatan Keterampilan Proses Sains Pada Pelaksanaan Tutorial Praktikum Ipa di SD. Widyagogik, Vol. 2 No. 2 Januari-Juni 2015.
Lestari.E. K (2014). Implementasi Brain-Based Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Koneksi Dan Kemampuan Berpikir Kritis Serta Motivasi Belajar Siswa SMP. Volume 2 Nomor 1, November 2014.
Pramesty, R.I dan Prabowo. (2013) Pengembangan Alat Peraga KIT Fluida Statis Sebagai Media Pembelajaran Pada Sub Materi Fluida Statis Di Kelas XI IPA SMA Negeri 1 Mojosari, Mojokerto. Jurnal Inovasi Pendidikan Fisika Vol. 02 No. 03 Tahun 2013, 70 – 74 70
Rohim, F. Hadi, S. Ellianawati (2012). Penerapan Model Discovery Terbimbing Pada Pembelajaran Fisika Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif . Unnes Physics Education Journal. UPEJ (1) (2012).
Sari, R. T. (2016). Analisis Perencanaan Pembelajaran IPA pada Materi Ekosistem Kelas XII
SMK Negeri 4 Padang. Varia Pendidikan Kajian Penelitian Pendidikan. Vol 28, No 2
Desember 2016. ISSN 0852-0976 :160-168.
Sari, R. T., & Jusar, I. R. (2018). Analysis of Science Learning Process by Using Learning Module of Character Education Oriented through Quantum Learning Approach. Jurnal Penelitian dan Pembelajaran IPA, 4(1), 14-24.
Sari, R. T., & Angreni, S. (2018). Penerapan Model Pembelajaran Project Based Learning (PjBL) Upaya Peningkatan Kreativitas Mahasiswa. Jurnal Varidika, 30(1), 79-83.
Setyowati, B. Subali, Mosik. (2011). Implementasi Pendekatan Konflik Kognitif Dalam Pembelajaran Fisika Untuk Menumbuhkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa SMP kelas VIII A. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia 7 (2011): 89-96.
Susantini, E. (2012). Pengembangan Petunjuk Praktikum Genetika untuk Melatih Keterampilan Berpikir kritis. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia Vol. 2, hlm. 102-108.
Wahyuni, S. (2015). Pengembangan Petunjuk Praktikum Ipa Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa SMP. Jurnal Pengajaran MIPA, Volume 20, Nomor 2, Oktober 2015, hlm. 196-203
Zetriuslita. Ariawan. Hayatun (2016). Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Mahasiswa Dalam Menyelesaikan Soal Uraian Kalkulus Integral Berdasarkan Level Kemampuan Mahasiswa. Jurnal Ilmiah Program Studi Matematika STKIP Siliwangi Bandung, Vol 5, No. 1, Februari 2016.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD) agree to the following terms:
- For all articles published in Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD), copyright is retained by the authors. Authors give permission to the publisher to announce the work with conditions. When the manuscript is accepted for publication, the authors agree to automatic transfer of the publishing right to the publisher.
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.