The Effectiveness Test of Essential Oils to Control Fruit Fly (Bactrocera sp.) on Crystal Guava (Psidium guajava L.)
DOI:
https://doi.org/10.22219/jtcst.v5i1.29696Keywords:
Essential Oil, Fruit Flies, Essential Oil, Fruit Flies, Kristal Guava.Abstract
This Crystal Guava was introduced in Indonesia in 1991 by the Taiwan Technical Mission. Various attempts
have been made to achieve maximum productivity results, but these efforts have not been fully successful
due to constraints such as pest attacks. Pests that attack crystal guava fruit are fruit fly pests. Fruit fly pests
are pests that damage plants, especially types of horticultural crops, especially fruit and vegetable plants.
Fruit fly attacks in Indonesia reach 50% and when the fruit fly population is high, the attack intensity can
reach 100%. The purpose of this study was to find out the types of plant extracts that are effective and
effective in attracting fruit flies in pest control, to find out the optimal concentrations to attract fruit flies in
pest control in guava crystals and to find out the best time to apply extracts to attract flies. fruit in pest
control on crystal guava plants. The data obtained from this study were presented in a factorial randomized
block design (RBD) with 3 factors. This study consisted of 27 treatment combinations and 1 control with 3
repetitions and each treatment in one repetition there were 5 samples. Observational data were analyzed
using Analysis of Variance (ANOVA) and interpretation of the data was carried out by further testing using
the Honest Significant Difference (HSD) test at 5% level and orthogonal contrast test.
Downloads
References
Adnyana, I. W. D., Darmiati, N. N. & Widaningsih,
D. 2019. Asosiasi lalat buah
(Bactrocera spp.) (Diptera : Tephritidae)
dan parasitoidnya pada tanaman jambu
biji kristal (Psidium guajava L.) yang
dibudidayakan di Bali. AGROTROP,
(2): 97-111.
Agastya, I. M. I. & Karamina, H. 2016. Jenis lalat
buah (Bactrocera spp.) pada tanaman
jambu kristal (Psidium guajava) di Desa
Bumiaji Kota Batu. Buana Sains, 16(2):
-142.
Analysis, H. 2015. Uji Kemampuan Beberapa
Konsentrasi Ekstrak Daun Selasih
Ungu (Ocimum sanctum L.) Sebagai
Atraktan Hama Lalat Buah Pada
Pertanaman Jambu Biji (Psidium
guajava L.). Jom Faperta Vol.2 No.2.
Aulani, F., Artayasa, I. P. & Ilhamdi, M. I. 2013.
Pengaruh minyak kayu putih
(Melaleuca leucadendron L.) dan
minyak serai (Cymbopogon nardus L.)
serta campurannya terhadap
tangkapan lalat buah bactrocera. Jurnal
Biologi Tropis, 13(1): 19-28.
Clarke, A. R. 2019. Biology and Management of
Bactrocera and Related Fruit Flies.
United Kingdom: Bell & Bain Ltd.
Ditlintan. 2010. Pedoman Pengamatan dan
Pelaporan Perlindungan Tanaman
Pangan. Jakarta, Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan.
Drew, R.A.I. and D.L. Hancock. 2006. The
Bactrocera dorsalis Complex of Fruit
Flies (Diptera: Tephritidae). Asia. Bull.
Entomol.
Effendy TA, Rafinda Rani, dan Sunar Samad.
Pengujian Beberapa Jenis
Tanaman Sebagai Sumber Atraktan
Lalat Buah (Bactrocera spp.) (Diptera:
Tephritidae) pada Tanaman Cabai
(Capsicum annuum L.). Prosiding
Seminar Nasional, 13 – 14 Desember
Ginting R. 2009. Keanekaragaman lalat buah
(Diptera: Tephritidae) di Jakarta,
Depok, dan Bogor sebagai bahan
JOURNAL TROPICAL CROP SCIENCE AND TECHNOLOGY
Volume 2 | Nomor 2 | Oktober | 2020. e-ISSN: 2656-4742
Volume 2 | Nomor 2 | Oktober | 2020. e-ISSN: 2656-4742
kajian penyusunan analisis risiko hama
[tesis]. Bogor (ID): Institut Pertanian
Bogor.
Hadi, S. 2012. Pengambilan minyak atsiri bunga
cengkeh (Clove Oil) menggunakan
pelarut n-heksana dan benzena. Jurnal
Bahan Alam Terbarukan, 1(2): 25-30.
Haq R, Khan MF & Haq E. 2012. Heavy weight
protein affected by Lead Acetate in
Bactrocera dorsalis. Journal of basic
and applied sciences, 8: 411-415.
Harahap, J., H. Fauzana dan A. Sutikno. 2017.
Jenis dan Populasi Hama Lalat Buah
(Bactrocera spp.) Pada Tanaman Jeruk
(Citrus nobilis Lour) di Desa Kuok
Kecamatan Kuok Kabupaten Kampar.
JOM Faperta. Vol 4 No 1.
Hasyim, A., Boy, A. & Hilman, Y. 2010. Respons
hama lalat buah jantan terhadap
beberapa jenis atraktan dan warna
perangkap di kebun petani. J. Hort,
(2): 164-170.
Helmala, D., 2018, “Analisis Kelayakan Usaha
Buah Jambu Kristal Non Biji Dengan
Metode SWOT di Home Industry
Bekasi.”
Hort, J., & Rivaie, K. 2014. Pengaruh Konsumsi
Metil Eugenol dan Protein Hidrolisat
Terhadap Kebugaran Lalat Buah
Bactrocera carambolae Influence of
Methyl Eugenol and Protein
Hydrolyzate Consumption on the
Fitness of Fruit Fly, 24(3), 249–257.
Isnaini, Y. N. 2013. Identifikasi Spesies dan
Kelimpahan Lalat Buah Bactrocera spp
di Kabupaten Demak. Skripsi.
Universitas Negeri Semarang.
Iwashashi, O.T.S.S. Subazar and
S.Sastrodiharjo, 1996. Attractiveness of
Metil Eugenol to fruit fly Bactrocera
Carambola ( Diptera : Tephritidae ) in
Indonesia. Ann. Entomol. Soc. Am. 89
(5):653-660.
Kardinan A & Syakir M. 2009. Potensi bahan
alami sebagai pengendali hama lalat
buah (Bactrocera spp.). Jurnal Bahan
Alami Indonesia 2:72-76.
Kardinan, A. 2007. Tanaman Aromatik
Pengendali Hama Lalat Buah.
Kardinan, A. 2019. Prospek Insektisida Nabati
Berbahan Aktif Metil Eugenol
(C12H24O2) Sebagai Pengendali
Hama Lalat Buah Bactrocera spp.
(Diptera: Tephritidae). Perspektif, 18
(1), 16-27.
Kardinan, Agus. 2008. Prospek Tanaman
Aromatik Dalam Menanggulangi
Permasalahan Nyamuk Dan Lalat.
Warta Penelitian dan Pengembangan
Tanaman Industri, Volume 14 Nomor 1,
Hal 25-23.
Kurniawan, D. 2015. Mengenal Jambu Kristal.
Direktorat Jenderal Hortikultura.
Kementerian Pertanian Indonesia.
Ladja, M. G. 2018. Uji Efektivitas Jenis Atraktan
dan Warna Perangkap Lalat Buah
(Bactrocera sp) Jambu Biji (Psidium
guajava) dan Kajiannya Sebagai
Sumber Belajar Biologi. Skripsi.
Malang: Universitas Muhammadiyah
Malang.
Larasati, A., Hidayat, P. & Buchori, D. 2016. Kunci
identifikasi lalat buah (Diptera:
Tephritidae) di Kabupaten Bogor dan
sekitarnya. Jurnal Entomologi
Indonesia, 13(1): 49-61.
Lengkong, M., Rante, C. S. & Meray, M. 2011.
Aplikasi MAT dalam pengendalian lalat
buah Bactrocera sp.
(Diptera :Tephritidae) pada tanaman
cabe. Eugenia, 17(2): 121-127.
Lutony, T. 2000. Minyak Atsiri. Jakarta: Penerbit
Swadaya.
Marto., Sutikno, A. & Salbiah, D. 2015. Pengaruh
ketinggian perangkap hama lalat buah
(Bactrocera sp.) pada tanaman jambu
JOURNAL TROPICAL CROP SCIENCE AND TECHNOLOGY
Volume 2 | Nomor 2 | Oktober | 2020. e-ISSN: 2656-4742
Volume 2 | Nomor 2 | Oktober | 2020. e-ISSN: 2656-4742
biji (Psidium guajava L.). Jom Faperta,
(2).
Mayasari, I. 2018. Efektivitas metil eugenol
terhadap penangkapan lalat buah
(Diptera : Tephritidae) pada
pertanaman cabai (Capsicum annuum
L.) di Kabupaten Tanggamus. Skripsi.
Universitas Lampung, Lampung.
Meritt R.W., Courtney G.W., Keiper J.B. 2007.
Diptera (Flies, Mosquitoes,
Midges,Gnats). dalam Resh V.H.,
Cardé R.T., editors. Encyclopedia of
Insects.Elsevier Science. USA.
Muryati, A.Hasyim, & Riska. 2008. Preferensi
Spesies Lalat Buah terhadap Atraktan
Metil Eugenol dan Cue-Lure dan
Populasinya. J. Hortikultur, 18(2), 227–
Noor, M.I.F., Bakhtiar, Y. & Saleh, A., 2020,
“Pemanfaatan Tanaman Sela pada
Lahan Budidaya Jambu Kristal
(Psidium guajava L.) di Desa
Neglasari,” Jurnal Pusat Inovasi
Masyarakat Juli, 2020(5), 763–770.
Plant Health Australia. 2011. The Australian
Handbook for the Identification of Fruit
Flies 1 st. Canberra: ACT.
Pratiwi, S. F., Wanta, N., Rante, C. & Manengkey,
G. 2014. Populasi dan intensitas
serangan hama putih (Nymphula
depunctalis Guene) pada tanaman padi
sawah di Kecamatan Dumoga Timur
Kabupaten Bolaang Mongondow.
Jurnal Cocos, 4(2).
Putri, K.S. 2019. Budidaya Jambu Kristal. Dinas
Tanaman Pangan dan Hortikultura.
Provinsi Jawa Barat.
Putri, R. L., Hidayat, N. & Rahmah, N. L. 2014.
Pemurnian eugenol dari minyak daun
cengkeh dengan reaktan basa kuat
KOH dan Ba(OH)2 (kajian konsentrasi
reaktan). Jurnal Industria, 3(1): 1-12.
Rahmawati, Y. P. 2014. Ketertarikan lalat buah
Bactrocera sp. pada senyawa atraktan
yang mengandung campuran protein
dan metil eugenol. Skripsi. Universitas
Negeri Semarang, Semarang.
Sahetapy, B., Uluputty, M. R. & Naibu, L. 2019.
Identifikasi lalat buah (Bactrocera spp.)
asal tanaman cabai (Capsicum annuum
L.) dan belimbing (Averrhoa carambola
L.) di Kecamatan Salahutu Kabupaten
Maluku Tengah. Jurnal Agrikultura,
(2): 63-74.
Sarjan M, Yulistiono H, Haryanto H. 2010.
Kelimpahan dan Komposisi Spesies
Lalat Buah pada Lahan Kering di
Kabupaten Lombok Barat. Jurnal Crop
Agro. 3(2).
Sarma and Babu. 2011. Inamat, linanol, geraniol,
geranial, neral dan sitral.
Sastono, I W., I N. Wijaya dan I M. M. Adnyana.
Uji Efektivitas Perangkap Kuning
Berperekat dan Atraktan terhadap
Serangan Lalat Buah pada Pertanaman
Jeruk di Desa Katung, Kecamatan
Kintamani, Kabupaten Bangli. J
Agroekoteknologi Tropika. Vol. 6 (4).
ISSN: 2301-6515.
Seprima, R. H. 2018. Pengaruh Empat Jenis
Pembungkus Terhadap Serangan Lalat
Buah (Bactrocera sp.) Pada Tanaman
Jambu Biji (Psidium guajava L.) Merah.
Skripsi. Universitas Muhammadiyah
Malang.
Siwi, S.S., Hidayat, P & Suputa. 2006. Taksonomi
dan Bioekologi Lalat Buah Penting di
Indonesia (Diptera: Tephritidae).
Bogor : Australia Government
Department of Agriculture Fisheries and
Forestry AusAID.
Sukri, A. & Prayitno, G. H. 2017. Potensi
penggunaan parasitoid dalam
pengendalian lalat buah Bactrocera sp.
JOURNAL TROPICAL CROP SCIENCE AND TECHNOLOGY
Volume 2 | Nomor 2 | Oktober | 2020. e-ISSN: 2656-4742
Volume 2 | Nomor 2 | Oktober | 2020. e-ISSN: 2656-4742
di Pulau Lombok. Jurnal Edukasi
Matematika dan Sains, 1(2): 48-53.
Sunarno, & Ruruk, M. 2018. Pengaruh
Konsentrasi Fuli Pala Terhadap Daya
Tangkap Lalat Buah (Bactrocera sp) di
Kebun Buah Kabupaten Halmahera
Utara. Jurnal Hutan Pulau-Pulau Kecil,
(4), 404-414.
Suputa & Putra.N.S. 2013. Lalat Buah Hama
Bioekologi & Strategi Tepat Mengelola
Populasinya.Yogyakarta: Smartania
Publishing Bruce, 2011. (2013). No Title
No Title. Journal of Chemical
Information and Modeling, 53(9), 1689-
Susanto, A., Fathoni, F., Atami, N. & Tohidin.
Fluktuasi populasi lalat buah
(Bactrocera dorsalis Kompleks.)
(Diptera: Tephritidae) pada pertanaman
pepaya di Desa Margaluyu, Kabupaten
Garut. J. Agrikultura, 28(1): 32-38.
Susanto, A., Nasahi, C., Rumaisha, Y. K.,
Murdita, W. & Lestari, T. M. P. 2019.
Penambahan essens buah untuk
meningkatkan keefektifan metil eugenol
dalam menarik Bactrocera spp. Drew &
Hancock. Jurnal Agrikultura, 30 (2): 53-
Susanto, A., Supriyadi, Y., Susniahti, N., & Hafizh,
V. 2017. Fluktuasi Populasi Lalat Buah
Bactrocera spp . ( Diptera : Tephritidae )
pada Pertanaman Cabai Merah
(Capsicum annuum) di Kabupaten
Bandung , Jawa Barat. Jurnal
Agrikultura, 28(3), 141–144.
Sutikno, A., Salbiah, D. & Ningsi, S. 2013. Uji
keefektifan beberapa bentuk
perangkap terhadap hama lalat buah
pada tanaman jambu biji (Psidium
guajava L). PEST Tropical Journal,
(2): 1-16.
Syahfari Helda dan Mujiyanto. 2013. Identifikasi
Hama Lalat Buah (Diptera: Tephritidae)
pada Berbagai Macam Buah-Buahan.
Jurnal Ziraa’ah Volume 36 Nomor 1.
Wangi, R. D. M. C. 2017. Studi Populasi Lalat
Buah Bactrocera dorsalis Kompleks
(Diptera: Tephritidae) di Pantai
Sindangkerta Cipatuja Kabupaten
Tasikmalaya. Skripsi. Universitas
Pasundan.
White dan Hancock. 1997. Spesies lalat buah
yang dominan menyerang tanaman
jambu biji kristal adalah B. carambolae
dan B. papayae.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Finda Luthfia Helmawan, Sri Mursiani, Erfan Dani Septia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).