Inffect of Composition Growing Medium on the Production and Quality for White Oyster Mushrooms (Pleurotus ostreatus
DOI:
https://doi.org/10.22219/jtcst.v4i2.29754Keywords:
White Oyster Mushroom, Corn Straw, BagasseAbstract
Oyster mushroom (Pleurotus ostreatus) has a high nutritional content and is low in fat. Oyster mushrooms have the advantage that they can grow in various media (on woody tree trunks) and other media such as sawdust, corn straw, bagasse, peanut shells, and other similar media. Mushrooms are foodstuffs that have a high nutritional content. One type of mushroom that is often consumed is oyster mushrooms. Oyster mushrooms are high in carbohydrates and protein but low in fat. The need for oyster mushrooms every year has increased by 5%, so that in 2015 the need for oyster mushrooms reached 21.9 tons / year. Growing media is one of the important factors that greatly affect the growth of fungi. The substrate of the fungus must be high in organic matter. Some alternative materials that can be used as material for mushroom media come from agricultural waste or waste such as corn straw and bagasse. The purpose of this study is to obtain a combination of media compositions in the cultivation of white oyster mushrooms that are appropriate for the production and quality of white oyster mushrooms. This research was carried out at the Agrotechnology Education Park (TAMESIA), Faculty of Agriculture and Animal Husbandry, University of Muhammadiyah Malang in December 2021 – June 2022. The resources obtained were analyzed using a simple Non-Factorial Completely Randomized Design / (RAL) which was then further tested using BNJ level of 5%. The treatment response showed an influence on the growth of the mycelium, the wet weight of the harvest, harvest dry weight as well as the nutrient content of white oyster mushrooms.
Downloads
References
Achadin, M. A. D. N. (2015). Analisis Faktor yang Mempengaruhi Produksi Tebu PDA Sub Sektor Perkebunan di Provinsi Jawa Timur Tahun 2011-2015. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 15(2), 193–206.
Afriadi, dimas widya, Hudha, atok miftachul, & Zaenab, S. (2015). Pengaruh Pemanfaatan Limbah Dedaunan Sebagai Pengganti Serbuk Kayu dengan Bantuan Pengurai EM4 Terhadap Hasil Produksi Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) Sebagai Sumber Belajar Biologi. In prosiding seminar nasional pendidikan biologi FKIP Universitas Muhammadiyah Malang (pp. 395–402).
Ajizah Hayati, (2011) “Pengaruh Frekuensi dan Konsentrasi Pemberian Air Kelapa Terhadap Pertumbuhan Jamur Merang (Volvariella volvaceae)”, Skripsi, Jember: Universitas Jember, h. 51
Anggraini, bella elma. (2017). Produktivitas Jamur Merang (Volvariella volvaceae) pada Media Campuran Batang Jagung dan Jerami Padi yang Ditanam pada Baglog dan Keranjang. Surakarta. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2015.04.758
Bahar, S. (2016). Teknologi Pengelolaan Jerami Jagung Untuk Pakan Ternak Ruminansia. Jakarta.
Bahri, S. (2015). Pembuatan Serbuk Pulp dari Daun Jagung. Jurnal Teknologi Kimia Unimal, 4(1), 46–59.
BPPKP. (2016). Potret jagung Indonesia: menuju swasembada tahun 2017. Badan Pengkajian Dan Pengembangan Kebijakan Perdagangan Kementerian Perdagangan, 1005100000(2015), 3–4.
Cahyanti, latifah rahman. (2014). Pertumbuhan dan Produktivitas Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) Pada Media Campuran Limbah Batang dan Tongkol Jagung. Naskah Publikasi, (Universitas Muhammadiyah Surakarta).
Egra, S., Kusuma, irawan wijaya, & Arung, enos tangke. (2018). Potensi Jamur Tiram Putih ( Pleurotus ostreatus ) Terhadap Penghambatan Candida albicans dan Propionibacterium acnes. Jurnal Hutan Tropis, 2(1), 35–40.
Evy Hanifah, T. S. (2014). Pertumbuhan dan Hasil Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) Pada Komposisi Media Tanam Serbuk Gergaji, Ampas Tebu dan jantung Pisang yang Berbeda. In Seminar Nasional XI Pendidikan Biologi FKIP UNS (pp. 98–105).
Fauzi, A. (2017). Pengaruh Pemberian Nutrisi pada Komposisi Media Serbuk Pelepah Kelapa Sawit dan Gergaji Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Jamur Tiram Putih ( Pleurotus ostreatus ). Medan.
Ginanjar, A., Yetti, H., & Yoseva, S. (2016). Pemberian Pupuk Tricho Kompos Jerami Jagung Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Bawang Merah ( Allium ascalonicum L). JOM Faperta, 3(1), 1–11.
H.Unus Suriawira. (2002). Budi daya Jamur Tiram Putih. (A. Ikapi, Ed.). Yogyakarta: Kanusius. Retrieved from https://books.google.co.id/books?id=4DTCfA-5XRsC&pg=PA12&dq=budidaya+jamur+tiram+putih+kanusius&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwjv3obMhIrsAhVCb30KHZlzAKEQ6AEwAnoECAIQAg#v=onepage&q=budidaya jamur tiram putih kanusius&f=false
Hadiyanti Nugraheni., Aji Satriya Bayu., Saptorini. (2020). Kajian Produksi Jamur Kuping (Auricularia auriculajudae) Pada Berbagai Komposisi Media Tanam. Jurnal Agroteknologi Dan Agribisnis. Vol 4 No 1.
Hadrawi, J. (2014). Kandungan Lignin, Selulosa, dan Hemiselulosa Limbah Baglog Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) dengan Masa Inkubasi yang Berbeda Sebagai Bahan Pakan Ternak. Makassar.
Haniyanto Sugeng., Hastuti Utami., Prabaningtyas Sitoresmi. (2013). Pengaruh Media Air Cucian Beras Terhadap Kecepatan Pertumbuhan Miselium Biakan Murni Jamur Tiram Putih. Jurnal Seminar Nasional X. Pendidikan Biologi FKIP. UNS.
Hanifah, E. (2014). Pertumbuhan dan Hasil Jamur Tiram Putih ( Pleurotus ostreatus ) Pada Komposisi Media Tanam Serbuk Gergaji dan Ampas Tebu. Naskah Publikasi.
Hapsari Wulan Endah. (2014). Pertumbuhan Dan Produktifitas Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) Pada Media Serbuk Gergaji Kayu Jati (Tectona grandis L) Dengan Penambahan Sekam Padi (Oryza sativa). SKRIPSI. UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
Hariadi, N., Setyobudi, L., & Nihayati, E. (2013). Studi Pertumbuhan dan Hasil Produksi Jamur Tiram Putih ( Pleorotus ostreatus ) pada Media Tumbuh Jerami Padi dan Serbuk Gergaji. Jurnal Produksi Tanaman, 1(1), 47–53.
Hidayah, N., Tambaru, E., & Abdullah, A. (2017). Potensi Ampas Tebu Sebagai Media Tanam Jamur Tiram Pleurotus sp. Bioma : Jurnal Biologi Makassar (Vol. 2). Makassar. https://doi.org/10.20956/bioma.v2i2.2828
Hiola, st fatmah. (2011). Keanekaragaman Jamur Basidiomycota Di kawasan Gunung Bawakaraeng (Studi Kasus: Kawasan Sekitar Desa Lembanna Kecamatan Tinggi Moncong Kabupaten Gowa). Bionature, 12(2), 93–100.
Istiqomah, N., & Fatimah, S. (2014). Pertumbuhan dan Hasil Jamur Tiram pada Berbagai Komposisi Media Tanam. Jurnal Ziraa’ah, 39(3), 95–99.
Kaidi, Hariyanto, B., Hendariyono, J., & Sukmayoga, T. D. Efektifitas Penggunaan Peralatan Pemadat Baglog Sistem Hidrolik dan Cara Konvensional pada Produksi Jamur Tiram Putih ( Pleurotus ostreatus ), Seminar Nasional Hasil Penelitian § (2017). RISTEKDIKTI.
Kalsum, U., Fatimah, S., & Wasonowati, C. (2011). Efektivitas Pemberian Air Leri Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Jamur Tiram (Pleourotus ostreatus). Agrovigor, 4(2), 86–92.
Luxgiyanto, Sugianto, A., & Sholihah, A. (2019). Pemanfaatan Brangkasan Tanaman Kaya Nitrogen Sebagai Campuran Media Dua Jenis Jamur Tiram (Pleurotus ostreatus dan Pleurotus flabellatus). Jurnal Agronisme, 7(1), 70–83.
Manik, D. (2018). Pengaruh Pemberian Ampas Tahu dan Sumber Bibit Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus). Medan.
Nur’aini. (2018). Produktivitas Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) pada Media Campuran Daun Pisang Kering dan Sabut Kelapa yang ditanam dalam Baglog (Vol. 10). Surakarta.
Purnamasari, E. (2013). Produktivitas Jamur Tiram Putih ( Pleurotus ostreatus ) pada Media Tambahan Limbah Tongkol Jagung ( Zea mays L ). Surakarta.
Putri, ayu kurnia. (2014). Pertumbuhan dan Hasil Jamur Tiram Putih ( Pleurotus ostreatus ) Pada Komposisi Media Tanam Serbuk Gergaji , Ampas Tebu dan Kulit Pisang yang Berbeda. Surakarta.
Rahmah Atikah., Izzati Munifatul., Parman Sarjana. (2014). Pengaruh Pupuk Organik Cair Berbahan Dasar Limbah Sawi Putih (Brassica chinensis L) Terhadap Pertumbuhan Tanaman Jagung Manis (Zea mays L var saccharata)
Reyeki, S. (2013). Pemanfaatan Serbuk Gergaji Kayu Sengon (Albizia falcataria) dan Bekatul Sebagai Media Tanam Budidaya Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) Dengan Penambahan Serbuk Sabut Kelapa (Cocos nucifera). Surakarta.
Sani Farida. (2018). Kadar Protein Pada Beberapa Pengolahan Telur Ayam Ras (Gallus,L). Repositori Riset Kesehatan Nasional. Bandung
Setiagama, R. (2014). Pertumbahan dan Produktivitas Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) dengan Komposisi Media Tumbuh Serbuk Gergaji Kayu Sengon, Tandan Kosong Kelapa Sawit, dan Ampas Tahu yang Berbeda. Surakarta.
Sholihah, M., Sugianto, A., & Sholihah, A. (2018). Peningkatan Produksi Jamur Tiram Putih ( Pleoratus ostreatus L .) dan Jamur Kuping ( Auricularia auricula L .) Melalui Variasi Berat Substrat, 1(2), 24–33.
Sitompul, F., Zuhri, E., & Armaini. (2017). Pengaruh Berbagai Media Tumbuh dan Penambahan Gula (Sukrosa) Terhadap Pertumbuhan Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus). JOM Faperta, 4(2), 1–15.
Sugianto, A. (2015). Pengembangan Teknologi Jamur Kayu Sebagai Pangan Alternatif. Aditya Media Publishing. Malang
Suriawira. (2001). Sukses Beragrobisnis Jamur Kayu: Shiitake, Kuping, dan Tiram. Penebar Swadaya. Jakarta.
Suryani, T., & Carolina, H. (2017). Pertumbuhan Dan Hasil Jamur Tiram Putih Pada Beberapa Bahan Media Pembibitan. Bioeksperimen, 3(1), 73–86.
Sutarman. (2012). Keragaan dan Produksi Jamur Tiram Putih ( Pleurotus Ostreatus ) pada Media Serbuk Gergaji dan Ampas Tebu Bersuplemen Dedak dan Tepung Jagung. Jurnal Penelitian Pertanian Terapan, 12(3), 163–168.
Tamtomo, F., & Setiawan. (2016). Penggunaan Pupuk Organik Kompos Limbah Jagung dan Pupuk Hijau Salvinia molesta pada Budidaya Jagung Lahan Pasang Surut. Jurnal Agrosains, 13(2), 61–68.
Tando, E. (2017). Review : Peningkatan Produktivitas Tebu ( Saccarum Officinarum l .) pada Lahan Kering Melalui Pemanfaatan Bahan Organik dan Bahan Pelembab Tanah Sintesis. Jurnal Biotropika, 5(3), 90–96.
Tasnin., Umrah., Miswan., Rasak Abd. Rahman. (2015) Studi Pengamatan Pertumbuhan Miselium Dan Pembentukan Pinhead Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) Pada Media Serasah Daun Kakao (Theobroma cacao L.) Dan Serbuk Gergaji. Jurnal Biocelebes. Vol 9 No 2
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Yolanda Prastika Fitriani, Fatimah Nursandi, Wahono
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).