PENDAMPINGAN KERAJINAN PANDE BESI SEBAGAI POTENSI ATRAKSI WISATA DI KERAMBITAN TABANAN
DOI:
https://doi.org/10.22219/skie.v7i02.28561Abstract
Desa Wisata memiliki beberapa aktivitas menarik kemudian dikemas menjadi sebuah paket wisata yang dapat dibeli oleh wisatawan, dimana masing-masing paket wisata memiliki beragam aktivitas yang berbeda tentunya dilengkapi dengan kuliner dan pemandu wisata lokal. Salah satu paket wisata yang ditawarkan Desa Wisata Tista adalah Tista Event Package dimana wisatawan dapat memilih diantara tiga aktivitas, salah satunya yaitu belajar pande besi. Pande Besi dapat menjadi salah satu atraksi wisata Desa Tista yang dapat menarik minat wisatawan berkunjung karena wisatawan diajak untuk ikut terjun langsung untuk membuat kerajinan besi yang sederhana dan bisa dijadikan sebagai souvenir seperti gantungan kunci dan pin. Salah satu usaha Pande Besi yang ada di Desa Tista adalah milik mitra I Ketut Sunarya. Selama ini usaha pande besi ini membuat tiga jenis produk yaitu peralatan rumah tangga seperti blakas, pisau, alat-alat dapur, peralatan pertanian seperti sabit, penampad, dan peralatan upacara keris, dewata nawa sanga – senjata dewa. Permasalahan yang dihadapi mitra adalah peralatan produksi mitra masih sangat manual dan tradisional, produk yang dihasilkan mitra kurang bervariasi terutama untuk produk yang dapat dijadikan sebagai souvenir untuk wisatawan, tempat produksi mitra kurang menarik untuk dijadikan atraksi wisata, tidak adanya pengemasan dari produk, tidak adanya pencatatan keuangan oleh mitra, serta pemasaran produk kebanyakan dilakukan di dalam desa. Solusi yang dapat diberikan untuk permasalahan mitra dalam bentuk beberapa kegiatan yaitu penambahan alat bantu produksi berupa alat pelebur logam dan mesin press, pendampingan penataan tempat untuk atraksi wisata, pemberian bantuan berupa kotak packing yang berisi label usaha disertai pelatihan proses packingnya, pelatihan manajemen keuangan serta pembuatan media sosial untuk memasarkan produk mitra secara online. berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan pengurangan waktu produksi sebesar 50% kemudian penambahan variasi produk baru, 50% produk mitra berisi label dan dikemas, 1 orang anggota mitra dapat membuat manajemen keuangan sederhana serta peningkatan penyebaran informasi produk mitra sebesar 50%.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 I Putu Krisna Arta Widana, I Komang Wiratama, Ni Made Sudarmini
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
The journal use