Cleavage Agama Di Tingkat Lokal, Indonesia: Identifikasi Partai Tanpa Komitmen Electoral

Authors

  • Asep Nurjaman Universitas Muhammadiyah Malang

DOI:

https://doi.org/10.22219/sospol.v3i2.5065

Abstract

Abstrak

Performa partai-partai Islam di Indonesia pada setiap pemilihan umum senantiasa stabil meskipun mengalami penurunan jumlah suara. Dalam tulisan ini, kami berupaya menginvestigasi sosialisasi politik kelompok religius (NU) dalam partai Islam (PKB).Telah diketahui secara luas bahwa santri (Muslim taat menurut Geertz) baik yang tradisional maupun yang modern sedang mengalami penurunan dalam demokrasi di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang menyebabkan melemahnya hubungan antara kelompok agama dan partai. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui teknik observasi, wawancara dan Focus Group Discussion. Hasil studi ditujukan bahwa NU dan Muhammadiyah tidak mendukung lagi PKB dan PAN. Sejak kelompok Islam bentuk bebas politik kesejajaran, Santri pemilih yang sekarang, lebih pragmatis dan cairan dalam pemilihan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa NU dan Muhammadiyah tidak lagi mendukung PKB dan PAN. Sejak kelompok Islam mendapat kebebasan dalam berpolitik, santri pemilih lebih pragmatis dan fleksibel dalam menentukan pilihannya pada pemilihan umum.

Kata kunci: Kelompok agama, Muhammadiyah, NU, partai politik, pemilu.

 

Abstract

The Performance of Islamic parties in Indonesia form one election to the next, despite are going to decrees but still exist. In this paper we investigate the political sosialization of religious Group (NU) on Islamic Parties (PKB). It is widely recognized that Santri (devout Muslim as categorized Geertz) both traditional and modernism is declining in Indonesian democracies. This study aims to analyze the factors caused the weakening of the relation between religious group and the party. The method used is a qualitative research. Technique data collection likes observation, interview and Focus Group Discussion are used. The results of the study addressed that NU and Muhammadiyah do not Support any more to PKB and PAN. Since Islamic group free form political alignment, Santri voters are now, more pragmatic and liquid in the election.

Key Words: Election, Muhammadiyah, NU, Political Parties, Religious Group

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2017-12-04

How to Cite

Nurjaman, A. (2017). Cleavage Agama Di Tingkat Lokal, Indonesia: Identifikasi Partai Tanpa Komitmen Electoral. Sospol, 3(2), 43–65. https://doi.org/10.22219/sospol.v3i2.5065