An Affective Domain Evaluation in Islamic Education: A Perspective from Self-Determination Theory
DOI:
https://doi.org/10.22219/progresiva.v13i01.31509Keywords:
Islamic Education, Affective Evaluation, Evaluation of learningAbstract
This research aims to analyze various problems of the evaluation system in the affective domain of Islamic Education. In addition, this research based on Deci and Ryan's Self-Determination Theory. This research is important to do because of the urgency related to the various problems in evaluation system, especially in affective domain related to Islamic education in Indonesia. This research used a qualitative approach and library research to obtain data related to the reality of the evaluation system in affective domain with Deci & Ryan's Self-Determination as a theory. Researchers searched the references from various books and articles through Google Scholar. The research showed that an evaluation system in the affective domain based on Self-Determination theory will give more possibility to teacher for emphasize the fulfilment of three basic human psychological needs such as autonomy, competence, and relatedness. This principle can be applied by measuring student's basic needs and examining how these needs can be fulfilled through the education provided. This research has implications in improving the quality of evaluation system in Indonesia, especially in the affective domain. However, this research only focuses on measuring the affective domain in Islamic Education, so further research must be done. This research focus on the evaluation system of the affective domain in Islamic Education by providing a new point of view with Self-Determination Theory (SDT) as a reference.
Downloads
References
Akhirudin, M., & Rivauz, A. (2023). Problematika Guru Pendidikan Agama Islam dalam Mengatasi Dekadensi Moral Peserta Didik di SMA Negeri 3 Merangin. Asian Journal of Islamic Studies and Da’wah, 1(2), 194–202.
Ariga, S. (2022). Implementasi kurikulum merdeka pasca pandemi covid-19. Edu Society: Jurnal Pendidikan, Ilmu Sosial Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2), 662–670.
Astuti, M. (2022). Evaluasi pendidikan. Deepublish.
Darmiyati Zuchdi, E. D. (2023). Humanisasi pendidikan: menemukan kembali pendidikan yang manusiawi. Bumi Aksara.
Dhomiri, A., Junedi, J., & Nursikin, M. (2023). Evaluasi Afektif Pada Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di Sekolah. Khatulistiwa: Jurnal Pendidikan Dan Sosial Humaniora, 3(1), 108–117.
Erwinsyah, A. (2017). Manajemen kelas dalam meningkatkan efektifitas proses belajar mengajar. TADBIR: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 5(2), 87–105.
Fadli, M. R. (2021). Memahami desain metode penelitian kualitatif. Humanika, Kajian Ilmiah Mata Kuliah Umum, 21(1), 33–54.
Hamzah, I. F. (2020). Aplikasi Self-Determinantion Theory pada Kebijakan Publik Era Industri 4.0. Psisula: Prosiding Berkala Psikologi, 1, 66–73.
Haryanto, M. P. (2020). Evaluasi pembelajaran (konsep dan manajemen). UNY Press.
Hasanah, N., Darwisa, D., & Zuhriyah, I. A. (2023a). Analisis Strategi Guru Dalam Mengembangkan Ranah Afektif Peserta Didik Di Sekolah Dasar. Academy of Education Journal, 14(2), 635–648.
Hasanah, N., Darwisa, D., & Zuhriyah, I. A. (2023b). Analisis Strategi Guru Dalam Mengembangkan Ranah Afektif Peserta Didik Di Sekolah Dasar. Academy of Education Journal, 14(2), 635–648.
Hasibuddin, M., Inayati, M., & Hasan, M. (2023). Studi Pemikiran Pendidikan Islam Tradisional Dan Modern. JURNAL LENTERA: Kajian Keagamaan, Keilmuan Dan Teknologi, 22(2), 137–147.
Hatch, J. A. (2023). Doing qualitative research in education settings. State university of New York press.
Hidayati, N., Yusuf, A., & Nasir, M. (2023). Relevansi Nilai-Nilai Multikultural Dalam Buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti dengan Dimensi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Academicus: Journal of Teaching and Learning, 2(2), 51–59.
Husni, N., Arsy, R. A., & Fitria, H. (2023). PROBLEMATIKA PENDIDIKAN ISLAM DI INDONESIA. Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan Indonesia, 2(2), 137–145.
Imamah, Y. H., Pujianti, E., & Apriansyah, D. (2021). Kontribusi guru pendidikan agama islam dalam pembentukan karakter siswa. Jurnal Mubtadiin, 7(02).
Jasmisari, M., & Herdiansah, A. G. (2022). Kenakalan Remaja Di Kalangan Siswa Sekolah Menengah Atas Di Bandung: Studi Pendahuluan. Aliansi: Jurnal Politik, Keamanan Dan Hubungan Internasional, 137–145.
Jumariyah, S. (2022). Pendidikan Agama Islam Yang Kuat Adalah Cara Terbaik Untuk Membentuk Karakter. SKULA: Jurnal Pendidikan Profesi Guru Madrasah, 2(3), 293–300.
Khoirunnisa, T., & Zakariah, A. (2023). PERAN GURU PROFESIONAL PENDIDIKAN ISLAM DALAM MENGHADAPI DEKADENSI MORAL DI ERA GLOBALISASI. MERDEKA: Jurnal Ilmiah Multidisiplin, 1(2), 73–80.
Kurniawati, F. N. A. (2022). Meninjau Permasalahan Rendahnya Kualitas Pendidikan Di Indonesia Dan Solusi. Academy of Education Journal, 13(1), 1–13.
Lestari, D., Asbari, M., & Yani, E. E. (2023). Kurikulum Merdeka: Hakikat Kurikulum dalam Pendidikan. Journal of Information Systems and Management (JISMA), 2(6), 85–88.
Mamahit, H. C., & Situmorang, D. D. B. (2017). Hubungan self-determination dan motivasi berprestasi dengan kemampuan pengambilan keputusan siswa SMA. Psibernetika, 9(2).
Morrill, D., & Westrick, S. J. (2022). Fostering Nursing Students’ Moral Decision-Making Through Use of an Affective Learning Module. Nurse Educator, 47(4), 236–240.
Mulyasa, H. E. (2023). Implementasi Kurikulum Merdeka. Bumi Aksara.
Mustari, M., Sukmawati, S., & Mustaring, M. (2023). Implementasi Profil Pelajar Pancasila dalam Pembinaan Karakter di Sekolah. SUPREMASI: Jurnal Pemikiran, Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial, Hukum Dan Pengajarannya, 18 (1).
Nasution, A. T., Rahmanita, B. N., & Muzaini, M. C. (2023). PENGEMBANGAN ASSESMEN AFEKTIF. Didaktik: Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang, 9(2), 2841–2853.
Novitasari, R. K. (2022). DOMAIN AFEKTIF INDUK PENDIDIKAN KARAKTER. PROSIDING SEMINAR NASIONAL UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA, 85.
Nurhuda, H. (2022). Masalah-Masalah Pendidikan Nasional; Faktor-Faktor Dan Solusi Yang Ditawarkan. Dirasah: Jurnal Pemikiran Dan Pendidikan Dasar Islam, 5(2), 127–137.
Prayitno, E., & Ashari, M. Y. (2023). Peran dan Fungsi Evaluasi dalam Pendidikan Islam. Jurnal Global Ilmiah, 1(1), 48–57.
Putra, K. T. H., Prananda, G., Meilana, S. F., Silitonga, M., Amon, L., Pertiwi, S., Ardiawan, I. K. N., & Simorangkir, S. B. T. (2021). Teori Landasan Pendidikan Sekolah Dasar. Yayasan Penerbit Muhammad Zaini.
Qorib, M., Zaini, M., Akrim, A., & Gunawan, G. (2019). Integrasi Etika Dan Moral. Kumpulan Buku Dosen, 1(1).
Qurniawati, D. R. (2023). Efektivitas Pelaksanaan Kurikulum Merdeka Belajar. PROCEEDING UMSURABAYA.
Rahman, F. A., Rohmah, M., Rustiani, S., Fatmawati, I. Y., & Zahro, N. A. D. S. (2023). Pendidikan Karakter Dalam Era Digital: Bagaimana Teknologi Mempengaruhi Pembentukan Moral Dan Etika. Journal of Creative Student Research, 1(6), 294–304.
Rosyad, A. M., & Maarif, M. A. (2020). Paradigma Pendidikan Demokrasi Dan Pendidikan Islam Dalam Menghadapi Tantangan Globalisasi Di Indonesia. Nazhruna: Jurnal Pendidikan Islam, 3(1), 75–99.
Rozak, P. (2016). Affective Evaluation in Learning. Madaniyah, 4(1), 58–77.
Safi’i, I. (2018). Nilai-nilai pendidikan karakter dalam alat evaluasi bahasa Indonesia. Jurnal Pendidikan Karakter, 9(1).
Salamun, A., & Sauri, S. (2023). Isu dan Masalah dalam Analisis Evaluasi dan Pengembangan Kebijakan Pendidikan Agama Islam. Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam, 12(01).
Salirawati, D. (2021). Identifikasi Problematika Evaluasi Pendidikan Karakter di Sekolah. Jurnal Sains Dan Edukasi Sains, 4(1), 17–27.
Sari, L. M. (2018). Evaluasi dalam pendidikan Islam. Al-Tadzkiyyah: Jurnal Pendidikan Islam, 9(2), 211–231.
Siddik, M. F., Solihin, S., Harahap, M. R., & Setiawan, H. R. (2023). Penanaman Nilai-Nilai Karakter Siswa Melalui Kacamata Pendidikan Agama Islam di Sekolah. SOKO GURU: Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(3), 45–56.
Suhasri, A. H., Ismail, F., & Afgani, W. (2023). Pentingnya Nilai Afeksi dalam Meningkatkan Sikap Religius Siswa. ADIBA: Journal Of Education, 3(2), 273–278.
Suliswiyadi, S. (2020). Hierarki Ranah Pembelajaran Afektif Pendidikan Agama Islam dalam Perspektif Taksonomi Qur’ani. Jurnal Tarbiyatuna, 11(1), 61–76.
Suryadi, A. (2020). Pengembangan Kurikulum Jilid 2. CV Jejak (Jejak Publisher).
Suryadi, A. (2022). Desain Pembelajaran: Sebuah Pengantar. CV Jejak (Jejak Publisher).
Susilowati, E. (2022). Implementasi kurikulum merdeka belajar pada mata pelajaran pendidikan agama Islam. Al-Miskawaih: Journal of Science Education, 1(1), 115–132.
Suttrisno, S., Yulia, N. M., & Fithriyah, D. N. (2022). Mengembangkan Kompetensi Guru Dalam Melaksanakan Evaluasi Pembelajaran Di Era Merdeka Belajar. ZAHRA: Research and Tought Elementary School of Islam Journal, 3(1), 52–60.
Syahraeni, A. (2020). Pembentukan konsep diri remaja. Al-Irsyad Al-Nafs: Jurnal Bimbingan Dan Penyuluhan Islam, 7(1).
Utama, M. M. A. (2022). PAI Learning Media in The Perspective of Abdullah Nashih Ulwan in The Society Era 5.0. Southeast Asian Journal of Islamic Education, 4(2), 249–259.
Zainudin, Z., & Ubabuddin, U. (2023). RANAH KOGNITIF, AFEKTIF DAN PSIKOMOTORIK SEBAGAI OBJEK EVALUASI HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK. ILJ: Islamic Learning Journal, 1(3), 915–931.
Zalukhu, B., Napitu, U., Zalukhu, Y., & Hulu, N. S. (2023). Pengaruh Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Terhadap Pembentukan Karakter dan Moral Peserta Didik Di Sekolah Menengah Pertama. Innovative: Journal Of Social Science Research, 3(6), 2102–2115.
Zulkarnaen, R., & Ruli, R. M. (2023). Efektivitas self-determination theory dalam perilaku pemecahan masalah matematis siswa. JPMI (Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif), 6(4), 1547–1560.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Maulidya Nisa, Siti Salma Shobihah, Mokh Iman Firmansyah, Agus Fakhruddin, Saepul Anwar
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
