Analisis Kesiapan Pengguna Lective Menggunakan Metode Technology Readiness Index (TRI)

Main Article Content

Fath Muhammad Dzulkifli
Evi Dwi Wahyuni
Galih Wasis Wicaksono

Abstract

Lective merupakan sarana pembelajaran online berbasis website yang dirancang bagi dosen untuk mempermudah dalam mendesain Rencana Pembelajaran Semester (RPS) dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).dan sistem ini sangat membantu bagi dosen-dosen yang tidak memiliki latar belakang pendidikan maka tools ini sangat membantu bagi mereka. Lective ini masih bisa dikatakan baru dan masih dalam proses pengembangan. kurangnya penerapan Lective di lingkungan Universitas Muhammadiyah Malang merupakan salah satu faktor kendala dalam pengembangannya dikarenakan kesiapan dari penggunanya yaitu dosen yang masih kurang memahami secara penuh tentang penggunaan Lective. Technology Readiness Index (TRI) merupakan indeks untuk mengukur kesiapan pengguna terhadap teknologi baru. TRI menggunakan serangkaian pernyataan kepercayaan/keyakinan dalam melakukan survei untuk mengukur secara menyeluruh tingkat kesiapan teknologi dari individu yang meliputi Optismism, Innovativeness,Discomfort dan Insecurity, Penelitian diawali dengan penyusunan instrumen penelitian, penyebaran kuisioner, dan analisis hasil kuisioner. Berdasarkan hasil analisis, penelitian ini menghasilkan sebuah pernyataan dimana Optimism, Innovativeness, Discomfort dan Insecurity tidak mempengaruhi kesiapan  pengguna Lective. Dikarenakan hasil yang didapat berpengaruh negatif terhadap kesiapan pengguna sistem Lective.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
[1]
F. M. Dzulkifli, E. D. Wahyuni, and G. W. Wicaksono, “Analisis Kesiapan Pengguna Lective Menggunakan Metode Technology Readiness Index (TRI)”, JR, vol. 2, no. 7, Jan. 2024.
Section
Articles

References

M. Y. Florestiyanto, “Evaluasi Kesiapan Pengguna Dalam Adopsi Sistem Informasi Terintegrasi di Bidang Keungan Menggunakan Metode Technology Readiness Index,” vol. 2012, no. semnasIF, pp. 288–296, 2012.

G. W. Wicaksono, H. W. Asrini, and M. A. Al-Rizki, “Desain Perangkat Pembelajaran Pendidikan Tinggi dengan Sistem Lective GegulangTM,” J. Nas. Tek. Elektro dan Teknol. Inf., vol. 6, no. 4, pp. 416–422, 2018.

G. W. Wicaksono, H. W. Asrini, and D. Iswatiningsih, “Desain Kurikulum Program Studi Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Malang dengan tools Lective Huluakan,” pp. 432–440, 2017.

Slameto, Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta, 2003.

A. Parasuraman, “Technology Readiness Index (Tri): A Multiple-Item Scale to Measure Readiness to Embrace New Technologies,” J. Serv. Res., 2000.

R. Noprianto, W. W. Winarno, and W. Najib, “Evaluasi Kesiapan Pengguna Dalam Adopsi Sistem Informasi Manajemen SEIP Menggunakan Metode Technology Readiness Index,” J. Buana Inform., 2017.

Erwan Agus Purwanto and D. R. Sulistyastuti, Metode Penelitian Kuantitatif untuk Administrasi Publik dan Masalah-Masalah Sosial. Yogyakarta: Gaya Media, 2007.

Sugiono, Metode Penelitian Kunatitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta, 2008.

Sugiono, Metodologi Penelitian Bisnis. Jakarta: PT. Gramedia, 2007.

B. A. Priatna, “Uji Coba Instrumen Penelitian dengan Menggunakan MS Excel dan SPSS,” no. November, pp. 1–22, 2008.

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 4 5 > >>